Renungan Harian Katolik Selasa 7 November 2023, Tiga Cara Menentukan Prioritas dalam Kehidupan

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik Selasa 7 November 2023 dengan judul tiga cara yang tepat dapat menentukan prioritas dalam kehidupan.

Renungan Harian Katolik Selasa 7 November 2023 mengacu dalam Bacaan Injil : Lukas 14: 15 - 24 dan ditulis oleh Gabriel Chanfarry Hadylaw.

Manusia umumnya mempunyai pengalaman harus memilih yang terbaik atas dua atau tiga pilihan pada satu waktu.

Manusia seringkali bisa cepat memilih aktivitas kehidupan yang terlihat baik karena kelihatan dari luar saja tanpa mempertimbangkan hal yang terdalam.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 6 November 2023, Kebijaksanaan Allah

Manusia perlu menentukan prioritas yang terbaik sebelum memutuskan pelaksanaan dalam aktivitas kehidupan.

Manusia sering melaksanakan kegiatan kehidupan sampai menjadi rutinitas semata yang dapat membawa kebosanan.

Ada tiga cara yang tepat dapat menentukan prioritas dalam kehidupan.

Pertama. Manusia dapat menentukan sesuatu aktivitas kehidupan yang memiliki dampak pada jangka pendek.

Manusia dapat memilih aktivitas kehidupan yang dapat menaikkan penghasilan terlebih dahulu sehingga mengurangi beban dalam kehidupan.

Kedua. Manusia mau memilih aktivitas kehidupan yang lebih membuat nyaman.

Manusia dapat melakukan pekerjaan yang disenangi sehingga membuat beban kehidupan berkurang karena dapat menjalani dengan sepenuh hati.

Ketiga. Manusia tetap mau mendahulukan pekerjaan yang dapat membuat efek besar bagi hidup.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 6 November 2023, Kebijaksanaan Allah

Manusia dapat merasakan dampak dari pekerjaan bukan hanya dalam materi namun juga dapat meningkatkan dorongan moral.

Tuhan ingin manusia dapat menentukan prioritas dalam membangun relasi vertikal denganNya.

Tuhan Yesus berkata, "Pergilah dengan segera ke segala jalan dan lorong kota dan bawalah ke mari orang-orang miskin dan orang-orang cacat dan orang-orang buta dan orang-orang lumpuh. Sebab Aku berkata kepadamu: Tidak ada seorangpun dari orang-orang yang telah diundang itu akan menikmati jamuan-Ku."

Manusia semakin sibuk dengan perkara duniawi yang terlihat lebih memikat dan terlihat lebih menarik.

Manusia semakin hari semakin memprioritaskan kehidupan yang lebih bersifat duniawi berupa hal-hal yang menyenangkan.

Manusia semakin sering menyediakan waktu yang lebih untuk kegiatan yang menyenangkan diri sendiri. Dan seseorang semakin berkurang menyediakan waktu dalam deep prayer untuk membangun relasi vertikal dengan Tuhan.

Manusia menjadi kering dalam dirinya sehingga perlu menentukan prioritas dengan semakin meningkatkan waktu untuk mau mendengar KehendakNya.

Terimakasih Tuhan yang selalu setia meneguhkan kami dan menguatkan kami dalam kami merasakan kehidupan kami yang semakin kering karena menyediakan waktu yang lebih banyak untuk perkara duniawi.

Baca juga: Ramalan Zodiak Hari Ini 7 November 2023,Libra Kesempatan Baik, Cancer Hari Menyenangkan, Gemini Puas

Ajarilah kami senantiasa setia padaMu dengan kami mau mendengar suara hati kami melalui deep prayer dalam membangun relasi denganMu. Amin.

Lampiran Bacaan Injil

Bacaan Injil : Lukas 14: 15 - 24

Perumpamaan tentang orang-orang yang berdalih

14:15 1 Mendengar itu berkatalah seorang dari tamu-tamu itu kepada Yesus: "Berbahagialah orang yang akan dijamu dalam Kerajaan Allah."

14:16 Tetapi Yesus berkata kepadanya: "Ada seorang mengadakan perjamuan besar dan ia mengundang banyak orang.

14:17 Menjelang perjamuan itu dimulai, ia menyuruh hambanya mengatakan kepada para undangan: Marilah, sebab segala sesuatu sudah siap.

14:18 Tetapi mereka bersama-sama meminta maaf. Yang pertama berkata kepadanya: Aku telah membeli ladang dan aku harus pergi melihatnya; aku minta dimaafkan.

14:19 Yang lain berkata: Aku telah membeli lima pasang lembu kebiri dan aku harus pergi mencobanya; aku minta dimaafkan.

14:20 Yang lain lagi berkata: Aku baru kawin dan karena itu aku tidak dapat datang.

14:21 Maka kembalilah hamba itu dan menyampaikan semuanya itu kepada tuannya. Lalu murkalah tuan rumah itu dan berkata kepada hambanya: Pergilah dengan segera ke segala jalan dan lorong kota dan bawalah ke mari orang-orang miskin dan orang-orang cacat dan orang-orang buta dan orang-orang lumpuh.

14:22 Kemudian hamba itu melaporkan: Tuan, apa yang tuan perintahkan itu sudah dilaksanakan, tetapi sekalipun demikian masih ada tempat.

14:23 Lalu kata tuan itu kepada hambanya: Pergilah ke semua jalan dan lintasan dan paksalah orang-orang, yang ada di situ, masuk, karena rumahku harus penuh.

14:24 Sebab Aku berkata kepadamu: Tidak ada seorangpun dari orang-orang yang telah diundang itu akan menikmati jamuan-Ku."(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS