Pilpres 2024

Langkah Gibran Diduga Sedang Dijegal, Ganjar Pranowo Ibaratkan Pertandingan Sepakbola

Langkah politik Gibran Rakabuming Raka yang maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto, rupanya sedang dijegal oleh lawan politik.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
INSTAGRAM GANJAR PRANOWO
DIJEGAL – Langkah politik Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto, kini sedang dijegal. Namun Ganjar Pranowo enggan mengomentari hal itu. 

Surat tersebut ditandatangani Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo (FX Rudy) dan Sekretaris DPC PDIP Solo Teguh Prakosa.

Mengenai surat dari DPC PDIP Solo, Gibran mengaku sudah menerimanya.

"Sudah saya bawa (suratnya) nggih. Nanti akan kami tindak lanjuti," ujar Gibran, ditemui di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat 3 November 2023.

Di sisi lain, FX Rudy menjelaskan, surat itu dikirimkan lantaran pertemuan antara dirinya dan Gibran tak kunjung terjadi.

Dalam surat itu, Gibran diminta untuk mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan mengundurkan diri dari PDIP.

"Iya kita sarankan KTA dikembalikan dan mengajukan pengunduran diri itu aja. Karena dulu datang ke DPC sekarang ya pulang ke DPC lah kembali ke DPC. Dulu minta sekarang balekke (dikembalikan)," jelas FX Rudy.

Mantan wali kota Solo itu mengaku kini sudah tidak bersikeras menemui Gibran seperti sebelumnya.

Karena itulah, FX Rudy akhirnya mengirimkan surat untuk meminta Gibran mengembalikan KTA dan mengundurkan diri.

Baca juga: Ahok Sindir Gibran Rakabuming Raka Yang Cawapres 2024, Putra Presiden Jokowi Beri Tanggapan ini

"Yen ora dijawab, yo rasah (kalau tidak dijawab, ya tidak). Mboten (tidak) karena belum dijawab ya udah," ucapnya.FX Rudy berharap dengan dikirimkannya surat itu kepada Gibran, maka Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak lagi dituduh bermain dua kepentingan politik.

"Isinya mengimbau menyarankan saja untuk mengajak agar Mbak Mega tidak dituduh berdiri di dua kepentingan dan Pak Jokowi tidak diisukan berdiri di dua kepentingan itu aja isinya," ujarnya. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved