Dua Pemuda Timor Tengah Selatan Gelar Open Tournament Grasstrack Sepeda Sambut HUT Sumpah Pemuda

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini

POS-KUPANG.COM, SOE - Peringati Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan, dua pemuda di Timor Tengah Selatan, Meyke Chyntia Lusiana Konay dan Bung Yusuf Antariksa Konay menggelar Open Tournament Grasstrack Sepeda season 1.

Kegiatan dengan sponsor dua tokoh muda yang terhitung dalam kelompok generasi Z ini akan digelar selama 3 hari berturut-turut terhitung sejak Jumat, 27 Oktober 2023 hingga Minggu 29 Oktober 2023 di Nifuboko, Kelurahan Karang Siri, kecamatan Kota Soe, kabupaten Timor Tengah Selatan.

Hadir membuka turnamen ini, Wakil Ketua DPRD Timor Tengah Selatan, Yusuf Nikolas Soru menyebut even olahraga pada masa sekarang tidak hanya sebatas hiburan, tetapi lebih dari pada itu, dapat mengantarkan seseorang yang berprestasi menuju hidup yang lebih baik.

"Even olahraga dulu hanya sebagai hiburan, tetapi sekarang olahraga sudah mengarah pada prestasi, yang mana bisa membawa seseorang berprestasi untuk mengubah nasibnya ke depan. Prestasi olahraga dapat mengubah hidup seseorang ke depan. Olahraga ini baik. Saya berterima kasih kepada Mieke dan Bung yang telah menyelenggarakan even ini," ungkapnya.

Baca juga: Gelar Bakti Sosial Donor Darah, PKN Target 50 Kantong Darah bagi Warga Timor Tengah Selatan

Menurut Yusuf, perihal membuat sebuah even adalah hal yang tidak mudah, karena membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

"Kita harus jujur bahwa membuat even seperti ini tidak mudah. Dalam membuat sebuah even kita mengeluarkan anggaran yang tidak sedikit. Biayanya sangat besar," katanya.

Dirinya juga berpesan agar dalam turnamen ini, setiap pihak yang terlibat di dalamnya perlu menjaga keamanan dan kenyamanan bersama.

"Yang berikut, belajar dari pengalaman yang lalu-lalu, even seperti ini selain berdampak positif bisa juga berdampak negatif ketika ada kesalahpahaman. Saya minta kepada teman-teman panitia untuk sudah mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan di lapangan. Ada ketidakpuasan diselesaikan dengan baik. Harapan saya tidak ada persoalan apapun selama penyelenggaraan kegiatan ini," tuturnya.

Tak lupa pula politisi PDI Perjuangan ini memuji tujuan penyelenggaraan kegiatan ini.

"Saya dapat informasi dari panitia bahwa kegiatan ini untuk memperingati hari sumpah pemuda dan hari pahlawan nasional; kebetulan kedua sponsor ini adalah anak-anak muda. Kepada mereka saya harus ucapkan terima kasih sekali lagi karena berhasil mengumpulkan anak-anak remaja untuk mengukir prestasi mereka, mulai dari tempat ini dan mulai dari saat ini. Ketika pemerintah daerah tidak berpikir soal hari pahlawan, dua pemuda Timor Tengah Selatan ini berhasil berpikir tentang hal tersebut dan menyelenggarakan even ini," pujinya.

"Sekali lagi mewakili pemerintah daerah, sebagai pimpinan DPR saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Mieke dan Bung serta semua teman-teman panitia di Nifuboko. Saya juga akan sangat berterima kasih kepada tim, pelatih, manager dan pembalap serta semua masyarakat yang hadir jika tempat ini aman dan tentram serta jauh dari segala hal yang tidak kita inginkan," pungkasnya.

Terpisah, Ketua panitia kegiatan, Oky Maritje, mengatakan bahwa open turnamen yang diselenggarakan ini disponsori oleh Meyke Konay dan Bung Konay yang adalah putri dan putra dari pasangan Johny Army Konay dan Jenny Boboy, untuk memperingati HUT Sumpah Pemuda dan hari pahlawan nasional.

Lebih lanjut dijelaskan Oky bahwa Turnamen Grasstrack tersebut bertujuan untuk mendukung pengembangan bakat dan talenta generasi muda NTT dengan tetap menjunjung tinggi sportivitas.

Dikatakan, kegiatan serupa ke depan akan terus diselenggarakan.

"Potensi Grasstrack Sepeda tidak kalah jauh dengan potensi-potensi lainnya. Kita hanya perlu memperbanyak kompetisi untuk mendukung talenta generasi muda. Pelaksanaan Turnamen ini juga merupakan ajang kompetisi sehat yang akan dilandasi dengan prinsip-prinsip sportifitas dan kompetitif. Ini pertama kalinya kami buat, dan kedepan kegiatan seperti ini akan terus berlanjut," Ujar Oky.

Baca juga: Dua Rumah Warga di Timor Tengah Selatan Terbakar, Saksi Mata Ungkap Kronologi Kejadian

Terkait peserta, dikatakan Oky ada 193 peserta yang ikut berpartisipasi dalam turnamen ini. Peserta tersebut dikatakan berasal dari kota Kupang, kabupaten Kupang dan kota SoE.

Dirinya berharap agar turnamen ini dapat berlangsung secara aman tanpa kekacauan.

"Sebagai panitia dalam kegiatan ini kami berharap agar kegiatan ini bisa berjalan dengan baik tanpa ada kekacauan," ujarnya.

Untuk diketahui, ada 9 kelas kategori yang diperlombakan dalam turnamen ini dan dibagi berdasarkan umur peserta, yaitu:

• Usia 4 - 5 Tahun
• Usia 6 - 7 Tahun
• Usia 8 - 9 Tahun
• Usia 10 - 11 Tahun
• Usia 12 - 13 Tahun
• Usia 14 - 15 Tahun
• Usia 16 - 17 Tahun
• Usia 18 - 19 Tahun
• Usia Kelas FFA 19 + Tahun

Total hadiah yang diperebutkan dalam Turnamen ini sebesar Rp. 30.000.000 (tiga puluh juta rupiah) dengan rincian sebagai berikut:

Juara 1 mendapat uang pembinaan sebesar Rp.1.000.000 ditambah piala dan piagam.
Juara 2 mendapatkan piala dan piagam beserta uang pembinaan sebesar Rp.750.000.
Juara 3 mendapatkan piala dan piagam serta uang pembinaan sebesar Rp. 500.000.
Juara harapan 1 mendapatkan piala dan piagam serta uang pembinaan sebesar Rp.250.000.
Juara harapan 2 nendapatkan piala dan piagam serta uang pembinaan sebesar Rp.150.000.
Juara harapan 3 mendapatkan piala dan piagam serta uang pembinaan sebesar Rp.100.000.
Khusus bagi juara umum akan membawa pulang piala bergilir dan uang pembinaan sebesar Rp.1.500.000.

Pantauan Pos Kupang hadir pada kesempatan ini, wakil bupati Timor Tengah Selatan, Pimpinan DPRD Tmor Tengah Selatan, anggota DPRD Timor Tengah Selatan, Kepala Rutan kelas IIB Soe, perwakilan Polres Timor Tengah Selatan,  Perwakilan Kodim 1621 Timor Tengah Selatan, Pimpinan OPD dan undangan lainnya.

Warga kota Soe tampak antusias menyaksikan turnamen ini. Mereka beramai-ramai memadati arena Grasstrack sepeda untuk mendukung idola mereka. (din)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS