Pilpres 2024

Prabowo Subianto Memperluas Keunggulan Jajak Pendapat Menjelang Pilpres 2024

Prabowo Subianto menduduki puncak jajak pendapat yang diterbitkan pada hari Rabu 4 Oktober 2023

Editor: Agustinus Sape
Youtube/Kompas TV
Menhan Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam kuliah umum bersama para mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Rabu 27 September 2023. Jajak pendapat yang diumumkan Rabu 4 Oktober 2023 menunjukkan Prabowo Subianto mengungguli dua bakal capres lainnya. 

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto menduduki puncak jajak pendapat yang diterbitkan pada hari Rabu 4 Oktober 2023, ketika para kandidat bersiap untuk mendaftar Pilpres 2024 yang diperkirakan akan berlangsung ketat.

Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo, mantan Gubernur Jawa Tengah, mendominasi survei menjelang pemilu di negara ekonomi G20 yang bernilai triliunan dolar dan merupakan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, setelah mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.

Lembaga Jajak Pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengatakan 34 persen responden akan memilih Prabowo dalam jajak pendapat nasional yang diikuti 1.206 orang pada bulan September dan memiliki margin kesalahan 2,9 persen.

Pangsa mereka yang memilih Ganjar dan Anies masing-masing sebesar 30,4 persen dan 22 persen, sedangkan 13 persen tidak menjawab atau menyatakan tidak tahu.

Dalam pemilu putaran kedua, Prabowo akan menang atas Ganjar dengan selisih sekitar 11 poin, kata ketua lembaga survei, Djayadi Hanan, pada konferensi pers.

Prabowo Subianto punya keunggulan 11,3 persen, ujarnya. “Ini merupakan keuntungan yang cukup signifikan.”

Baca juga: Megawati Kesal Ganjar Pranowo Dijadikan Cawapres Prabowo Subianto

Burhanuddin Muhtadi, seorang analis dari lembaga jajak pendapat Indikator Politik Indonesia, mengatakan bahwa pemilih yang masih belum menentukan pilihan atau ragu-ragu berjumlah sekitar 40 persen.

Jumlah mereka yang ragu-ragu mungkin mencerminkan fakta bahwa belum satu pun dari ketiga orang tersebut yang secara resmi mendaftar sebagai calon, kata Philips J. Vermonte, seorang analis di Centre for Strategic and International Studies (CSIS).

Ketiganya, dan pasangannya, diperkirakan akan mendaftar secara resmi antara 19 dan 25 Oktober. Anies adalah satu-satunya yang telah mengumumkan pasangannya.

Sekitar 205 juta pemilih terdaftar untuk memilih dalam pemilihan presiden dan legislatif serentak pada 14 Februari 2024, kata komisi pemilihan umum.

Prabowo, 71 tahun, berasal dari keluarga elite Indonesia dan memiliki banyak pengikut, meskipun ada tuduhan pelanggaran hak asasi manusia yang tidak terbukti terkait penculikan aktivis demokrasi selama kekacauan ekonomi dan politik pada akhir tahun 1990an.

Dia membantah melakukan kesalahan.

Prabowo, yang kalah berturut-turut dalam pencalonan presiden pada tahun 2014 dan 2019, mendapatkan momentum setelah memulai kampanye rebranding di mana ia menjangkau generasi muda melalui kehadiran media sosial yang canggih.

Para analis sedang mengamati dengan cermat siapa yang akan memenangkan dukungan dari petahana yang sangat populer, Joko Widodo, yang tidak dapat dicalonkan lagi karena masa jabatannya yang terbatas untuk dua kali masa jabatan, yaitu lima tahun.

Baca juga: Pilpres 2024: Presiden Jokowi Mungkin Menggunakan Klannya untuk Memenangkan Prabowo Subianto

Jokowi, begitu presiden disapa, telah menyuarakan dukungannya terhadap Ganjar, sesama anggota Partai Demokrasi Perjuangan (PDIP) yang berkuasa.

Namun ketegangan antara dirinya dan Ketua PDIP Megawati Sukarnoputri, serta semakin seringnya ia tampil di depan umum bersama Prabowo, telah membuat para analis berpendapat bahwa ia masih mempertimbangkan pilihannya.

Laporan Stanley Widianto; Disunting oleh Clarence Fernandez

(reuters.com)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved