Berita NTT

STIPAS Keuskupan Agung Kupang Ikut Pelatihan Penulisan Jurnal Online 

salah satu misi LP2M adalah mengembangkan kualitas penelitian riset dan penulisan ilmiah melalui pelatihan-pelatihan

Penulis: Irfan Hoi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO-DOK
PELATIHAN - STIPAS Keuskupan Agung Kupang mengikuti pelatihan penulisan jurnal online. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - STIPAS Keuskupan Agung Kupang mengikuti pelatihan penulisan jurnal online.

Pelatihan bagi para dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Katolik itu  diselenggarakan Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Katolik, Kementerian Agama Republik Indonesia, bertempat di Hotel Gran Melia Kuningan Jakarta Selatan, 10-14 September 2023.

Dalam prosesi pelatihan selama empat hari itu, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melakukan bimbingan langsung. 

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) STIPAS Keuskupan Agung Kupang Petrus Tamelab, S.Fil.M.Th, hadir langsung dalam agenda itu. 

Dia mengatakan, salah satu misi LP2M adalah mengembangkan kualitas penelitian riset dan penulisan ilmiah melalui pelatihan-pelatihan. 

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Cuaca NTT Hari Ini 18 September 2023, 5 Pulau di NTT Berpotensi Angin Kencang

Hal yang menjadi catatan penting adalah pelatihan penulisan jurnal online menjadi aspek penting dalam mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi. 

"Muara dari riset dan pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Dosen saat ini adalah penulisan artikel berkualitas yang dipublikasi pada jurnal bereputasi atau terindeks sinta dan scopus," kata dia kepada wartawan, Minggu 17 September 2023. 

Menurut dia, urgensi dari pelatihan jurnal online adalah membuka cakrawala berpikir para dosen untuk menuangkan ide dan gagasan dalam bentuk artikel yang akan dipublikasi, bukan sekadar berbicara tanpa berbuat sesuatu.

Para dosen, kata dia, semakin terobsesi dan bersemangat dalam melakukan riset penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas demi mendukung akreditasi institusi dan prodi yang berdaya saing secara nasional maupun global. 

"Semoga riset dan pembadian kepada masyarakat (PKM) jangan hanya menjadi dokumen usang, melainkan dirancang secara baik dan elegan menjadi sebuah pemikiran yang berkualitas untuk menjadi sebuah referensi aktual bagi mereka yang lain," ujarnya. 

STIPAS Keuskupan Agung Kupang dibentuk menjadi dua kelompok yakni kelompok 1 (Satu) DR.Florens Maxi Un Bria, S.Ag,M.Sos, Petrus Tamelab,S.Fil.M.Th, Graciana Amanda Bele,ST.MM dan Bonevantura Jemy Bria,S.Pd.,M.Pd mendapat rekomendasi tulisan dipublish Scopus Q1. 

Baca juga: Partai Demokrat NTT Taat Keputusan DPP Soal Arah Dukungan Pilpres 

Sementara kelompok 2 Antonius I.N.Tukan,S.Fil.M.Th, Maria H. L.Ngongo,M.Th, Emilia D. Taek, S.Ag.MM, Emanuel I.D. Jee’Maly,S.Fil.M.Pd dan Valentinus K.Masan,S.Pd mendapat rekomendasi tulisan dipublish Scopus Q3 oleh BRIN. (fan)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved