Anggota DPRD Dukung Bnoko Kaenbaun Jadi Spot Wisata Baru di Kabupaten Timor Tengah Utara

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Timor Tengah Utara, Hilarius Ato mendukung Spot Wisata Bnoko Kaenbaun menjadi salah satu tempat wisata baru di Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Pasalnya, Bnoko Kaenbaun menyajikan pemandangan yang sangat indah dan menakjubkan.

Anggota DPRD dari Fraksi Hanura Kabupaten TTU ini menilai langkah-langkah penting perlu diambil Pemerintah Kabupaten TTU untuk bisa menjadikan Bnoko Kaenbaun sebagai destinasi wisata baru bagi masyarakat Kabupaten TTU maupun dari luar.

Baginya, masing-masing daerah memiliki potensi pariwisata dengan kekhasan masing-masing sesuai dengan tipikal dan topografi daerah tersebut.

Baca juga: Direktorat Imigrasi Kunker ke PLBN Napan TTU Jelang Diresmikan, Pastikan Perangkat Keimigrasian

Dalam upaya mendorong Bukit Batu Bnoko Kaenbaun menjadi spot wisata baru, semua pihak terutama pemerintah daerah agar bisa melihat obyek wisata baru ini sebagai potensi daerah yang perlu untuk dipublikasikan agar diketahui oleh banyak orang. 

Pasca publikasi tersebut, pemerintah daerah juga mesti menempuh upaya-upaya riil dalam menunjang infrastruktur terutama fasilitas jalan menuju obyek-obyek wisata baru termasuk Bnoko Kaenbaun ini. Hal tersebut mesti dilakukan agar bisa menarik sedikit pendapatan daerah dari obyek-obyek wisata itu.

Baca juga: Polres TTU Jamin Beri Kemudahan Urus SIM, Warga Kabupaten Timor Tengah Utara Diminta Tak Khawatir

"Memang di situ harus ada upaya-upaya yang harus dilakukan, ada upaya-upaya jangka pendek termasuk publikasi dan upaya-upaya jangka panjang," ucapnya saat diwawancarai POS-KUPANG.COM, Senin, 11 September 2023.

Langkah ini perlu dilakukan agar minimal semua orang di Kabupaten TTU mengetahui bahwa ada obyek wisata baru di lokasi ini. Apabila sudah diketahui oleh banyak orang maka, dengan sendirinya akan berkembang pesat dan diketahui oleh orang-orang di luar Kabupaten TTU.

Demi memperkenalkan spot wisata baru ini, kata Hilarius, Pemda TTU sebagai ujung tombak pembangunan di daerah harus memberikan perhatian terhadap obyek wisata baru ini. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS