Jelang Pemilu 2024, Kapolres Malaka Ingatkan Anggota Tidak Terlibat Politik Praktis

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Nofry Laka

POS-KUPANG.COM, BETUN - Kapolres Malaka AKBP Rudi Junus Jacob Ledo, SH.,SIK mengingatkan anggotanya yang bertugas di wilayah Polres Malaka untuk tidak terlibat dalam politik praktis selama Pemilu 2024 mendatang. 

“Memasuki tahun 2024 yaitu kita menyambut pesta demokrasi atau tahun politik di seluruh daerah sehingga ia mengingatkan anggota agar tetap bersikap netral dan jangan terlibat politik praktis," demikian press release yang diterima dari Humas Polres Malaka kepada POS-KUPANG.COM di Betun, Kamis 7 September 2023. 

AKBP Rudi Junus Jacob Ledo menyebut, pihaknya akan berkomitmen untuk menyukseskan pesta demokrasi tanpa konflik politik dan mengamankan seluruh tahapan hingga hari pelantikan nantinya.

Baca juga: Pelaku Diamankan, Polres Malaka Ungkap Penemuan Mayat di Hutan Desa Tafuli 

"Tugas kepolisian yaitu menjamin keamanan selama pesta demokrasi berlangsung bukan terlibat dalam politik praktis," tegasnya. 

Rudi menegaskan, bagi setiap anggota yang terbukti ikut politik praktis maka akan diberikan sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 

"Anggota yang terbukti ikut politik praktis dengan menunjukkan bukti video atau rekaman aktivitas dengan bakal calon tertentu bisa dikirim ke nomor Kapolres Malaka untuk ditindaklanjuti," ucapnya. 

“Saya pikir semuanya sudah jelas posisi polisi dalam setiap penyelenggaraan pesta demokrasi, fokus pada pengamanan sesuai perintah dan standar operasional prosedur (SOP),” ujarnya menambahkan. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Polres Malaka Ungkap Penemuan Mayat Perempuan di Hutan Desa Tafuli

Ia menambahkan, dalam situasi dan kondisi apapun polisi tetap harus bersikap dan bertindak secara netral dalam pesta demokrasi.

“Baik itu dalam bertugas, maupun tidak bertugas melakukan pengamanan Pemilu di lapangan baik pakai baju dinas atau baju biasa tetap harus netral,” paparnya. 

Ia juga mengatakan, Polres Malaka sudah siap melakukan pengamanan tahapan Pemilu 2024 di daerah tersebut dengan menyiapkan hampir separuh dari jumlah personel yang ada.

“Kita sudah siap, baik personel maupun fasilitas pendukung pengamanan dan begitu tahapan mulai berjalan maka personel mulai kita geser ke beberapa titik pengamanan,” tandasnya. (nbs)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS