Toton Caribo dan Justy Aldrin Guncang Dili Saat Pentas Budaya dan Pasar Malam KBRI Timor Leste

POS-KUPANG.COM, DILI - Dua penyanyi lagu Bale Pulang 2 asal Ambon, Provinsi Maluku, Indonesia, Toton Caribo dan Justy Aldrin, Sabtu 26 Agustus 2023 malam, mengguncang kota Dili Timor Leste dalam konser bertajuk Indonesian Day yang digelar Kedubes RI untuk Timor Leste di Parkiran Mall Timor Plaza, Dili.

Indonesian Day 2023 atau Indonesian Cultutal Performances and Night Market (ICPNM - Pentas Budaya dan Pasar Malam) merupakan acara untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia yang diperingati pada setiap tanggal 17 Agustus.

Untuk HUT ke-78 tahun 2023 ini, KBRI Dili menyelenggarakan Indonesia Cultural Performances and Night Market di Timor Plaza Dili. Dalam acara tersebut, selain konser, ada juga pentas seni dan penampilan budaya Indonesia.

Turut hadir dalam tersebut, Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta dan Perdana Menteri Timor Leste Kay Rala Xanana Gusmao bersama sejumlah anggota Kabinet Pemerintah ke-9.

Kehadiran Toton Caribo dan Justy Aldrin sebagai bintang tamu membuat masyarakat Kota Dili yang mayoritas kaum muda tidak hanya menyaksikan konser musik yang dipersembahkan Toton Caribo dan Justy Aldrin, tetapi mereka juga menikmati makanan dan minuman tradisional Indonesia.

Duta Besar Republik Indonesia di Timor Leste Okto Dorinus Manik dalam sambutan pembukaan mengatakan, acara ini digelar untuk merayakan hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78.

"Acara ini tidak hanya untuk merayakan hari Kemerdekaan Indonesia, tetapi juga untuk merayakan hubungan Indonesia dan Timor Leste yang dekat dan hangat," kata Dubes Okto Dorinus Manik.

Dubes Okto juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Timor Leste yang memberi ruang kepada KBRI Dili untuk menyelenggarakan acara Indonesian Cultural Performances And Night Market 2023.

"Ini adalah kegiatan annual yang kita lakukan setiap tahun. Tujuannya adalah untuk mempererat hubungan Indonesia dan Timor Leste, baik antara pemerintah maupun masyarakat kedua negara," kata Dubes Okto.

Dubes Okto Manik sangat menghargai dan berterima kasih kepada PM Xanana Gusmao, Presiden Ramos Horta bersama sejumlah menteri kabinet konstitusionil ke-9 yang ikut hadir dalam acara tersebut.

Baca juga: Penyanyi Ambon Toton Caribo - Justy Aldrin Akan Meriahkan Indonesian Day di Dili Timor Leste

Selain itu, Dubes Okto Manik juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Indonesia dan perusahaan pemerintah, seperti Bank Mandiri, Pertamina, Pertamina Internasional Timor, Bank Rakyat Indonesia, Telkomsel, Waskita Karya dan perusahaan swasta dari Indonesia yang ikut mendukung terselenggaranya acara Indonesian Cultural Performances And Night Market 2023.

Sementara PM Xanana Gusmao dan Presiden Ramos Horta menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kota Dili, terutama ribuan kaum muda yang hadir dan berkontribusi untuk perdamaian sehingga acara tersebut berjalan dalam suasana damai dan penuh persahabatan.

"Saya merasa sangat senang dan ejoy hadir dalam acara ini. Melalui acara ini mari kita menjalin persahabatan dan persaudaraan dengan masyarakat Indonesia di Timor Leste," kata Xanana yang secara resmi membuka acara Indonesian Cultural Performances and Night Market 2023.

Xanana Gusmao mengatakan, Indonesia meskipun terdapat perbedaan dalam suku, agama dan budaya, tetapi tetap bersatu di bawah naungan Bhineka Tunggal Ika. Karena itu, melalui acara Indonesian Cultural Performances and Night Market 2023, komunitas Indonesia di Timor Leste mengajak saudara-saudaranya di Timor Leste untuk menjalin persahabatan dan persaudaraan.

"Saya harap hubungan persahabatan dan persaudaraan antara Timor Leste dan Indonesia yang sudah lama terjalin tetap dijaga dan diperkuat untuk kemajuan kedua negara," kata Xanana.

Sementara Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta mengatakan bahwa dirinya mengapresiasi KBRI Dili yang menggelar acara Indonesia Cultural Performances and Night Market 2023 untuk menjalin persahabatan dan persaudaraan antara masyarakat Timor Leste dan Indonesia.

Presiden Ramos Horta menyampaikan terima kasih kepada KBRI Dili yang mendatangkan penyanyi dari Indonesia menghibur masyarakat Timor Leste. Ia bangga atas kontribusi masyarakat Timor Leste untuk perdamaian sehingga acara ini berjalan lancar dan sukses dalam suasana damai dan penuh persahabatan.

Dalam acara tersebut, sejumlah komunitas Indonesia di Dili juga mengisi acara dengan mempersembahkan tarian budaya dari daerahnya masing-masing, seperti Batak, Bali, Flores, Sumba, Timor (Flobamora).

Beragam seni budaya Indonesia ditampilkan pada acara itu, seperti tari Bali Puspa Wresti, tari Batak Tor-Tor Horbo Paung, tarian suku Dayak Manasai, pertunjukan angklung, medley tari dan lagu dari komunitas masyarakat Indonesia asal NTT Flobamora, serta pantomim.

Ada juga peragaan busana dari Dharma Wanita Persatuan KBRI Dili dan pagelaran tari Tebe Ain Katar oleh Pemerintah Kabupaten Malaka, NTT.

Acara itu juga diramaikan oleh 60 stan dagang Indonesia yang menjual aneka kuliner, busana dan beragam produk lainnya.

Baca juga: Xanana Gusmao Tak Pernah Lupa Luhut Panjaitan Saat Masa Pergolakan Dulu: Kalau Tak Siap, Saya Lari

Sejumlah BUMN Indonesia di Timor Leste ikut memeriahkan acara tersebut, seperti PT Waskita Karya, Pertamina International Timor, Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, dan Telkomsel.

Dalam kesempatan tersebut, PM Xanana Gusmao dan Presiden Ramos Horta dan para menteri yang ikut mendampinginya berkesempatan mengunjungi 60 stan dan berbelanja produk tradisional Indonesia yang dijual di stan tersebut.

Puncak acara dimeriahkan oleh penampilan duet penyanyi asal Maluku, Toton Caribo dan Justy Aldrin, yang terkenal di kalangan masyarakat Timor Leste.

Duet dua artis Toton caribo dan Justy Aldrin yang sangat populer di kalangan orang muda Timor Leste melalui karya-karya mereka dinikmati dan menyentuh masyarakat Timor Leste. Terlihat banyak fans yang histeris ketika kedua penyanyi membawakan lagu andalannya Bale Pulang 2.

Indonesian Day merupakana sarana tahunan yang diselenggarakan KBRI Dili. Penyelenggaraanacara ini sempat terkendala oleh pandemi Covid-19, namun sejak tahun 2022 diselenggarakan kembali di Timor Leste.

(tatoli.tl/mirandolina barros soares/antaranews.com)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS