Pilpres 2024
Iqbal Themi Ungkap Maksud Prabowo Merangkul Budiman: Targetnya Menang Saat Pilpres 2024
Budiman Sudjatmiko diramalkan akan segera pindah ke Partai Gerindra. Pasalnya, aktivis 1998 ini telah menjadi bagian dari upaya pemenangan Prabowo.
POS-KUPANG.COM – Meski dipecat dari PDIP, Budiman Sudjatmiko diramalkan akan segera pindah ke Partai Gerindra. Pasalnya, aktivis 1998 ini telah menjadi bagian dari upaya pemenangan Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Direktur SCL Taktika Konsultan, Iqbal Themi kepada awak media pada Jumat 25 Agustus 2023. Ia menyebutkan bahwa dukungan Budiman itu juga tak akan banyak berdampak terhadap elektoral Menteri Pertahanan RI tersebut.
Dikatakannya, target Prabowo Subianto memang bukan pada aspek electoral. Karena elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra tersebut memang terus menanjak dari waktu ke waktu.
Namun yang paling penting dari bergabungnya Budiman Sudjatmiko ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya, adalah sang aktivis tersebut bisa membela Prabowo dari pelbagai serangan tentang masa lalu yang hingga kini masih melekat kuat dalam benak publik.
Masa lalu yang miris tentang Prabowo adalah tentang keterlibatannya dalam peristiwa 98 silam. Sementara latar belakang Budiman Sudjatmimo adalah pelaku sejarah saat reformasi 98 lalu.
Perannya sebagai pelaku sejarah para reformasi 1998 itulah yang dibutuhkan Prabowo yang setiap kali Pilpres selalu di-downgrade dengan isu-isu keterlibatannya pada peritiwa penculikan aktivis di tahun tersebut.
"Paling tidak menghadapi Pilpres 2024 mendatang, jika isu mengenai peristiwa 98 kembali dijadikan alat pukul oleh lawan politiknya, Prabowo sudah punya "striker" yang juga pelaku sejarah 98, yang bisa pasang badan, yakni Budiman Sudjatmiko. Apalagi narasi debat dalam perang opini Budiman tidak perlu diragukan lagi," kata Iqbal, Jumat 25 Agustus 2023.
Baca juga: Gibran Tak Sepaham, Budiman Sudjatmiko Sebut PSI Sebagai Rumah Sendiri, Begini Katanya
Jadi pembelaan mengenai peristiwa 98 ini sepertinya menjadi hal paling strategis yang dibutuhkan Capres Prabowo dari Budiman Sudjatmiko. Harapannya tentu memuluskan langkah Prabowo bisa memenangi Pilpres 2024.
Lulusan magister Ilmu Politik Universitas Indonesia itu mengatakan anggapan publik yang selama ini ikutan percaya bahwa Prabowo adalah penculik dalam peristiwa 98 silam, bukan tidak mungkin menjadi hilang dan berbalik menjadi simpati terhadap Prabowo."arena kehadiran Budiman Sudjatmiko yang mampu menjadi juru bicara Prabowo dalam memberikan penjelasan yang bisa diterima oleh nalar publik," pungkasnya. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.