Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Jumat 25 Agustus 2023, Hukum Cinta Kasih dan Hukum Salib
Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Hukum Cinta Kasih = Hukum Salib.
"Dan hukum yang kedua yang sama dengan itu ialah: Kasihilah sesamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.”
Dari konteks ini Yesus sebenarnya mau membuat orang-orang Farisi ini sadar kembali akan apa yang sedang merek pertanyakan.
Dari jawaban Yesus itu terlihat di bagian akhir Yesus menambahkan, “Pada hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.”
Yesus menambahkan ini agar orang-orang Farisi tidak berani bertanya lagi. Karena kalau Yesus hanya sampai pada kedua hukum itu, maka pasti mereka bisa persalahkan Yesus karena Yesus seorang nabi tidak tahu tentang hukum Taurat karena ada begitu banyak hukum Taurat.
Dan setelah jawaban itu mereka tidak mampu mempertanyakan lagi kepada Yesus.
Dan kedua hukum cinta kasih itu sendiri memiliki dua point penting yaitu pertama: kasih kepada Allah dan kedua: kasih kepada sesama.
Ini dua angel yang tak bisa dipisahkan yakni angel Vertikal yaitu satu gerakan ke atas dan yang berikutnya adalah satu gerakan horizontal atau mendatar.
Gerakan vertikal ke atas ini adalah sebuah relasi dengan Allah karena Allah selalu ada di atas dalam arti selalu lebih tinggi dari manusia.
Dan gerakana horizontal atau mendatar artinya gerakan relasi dengan sesama yang sederajat dengan kita.
Nah ketika kita mencoba menghubungkan kedua angel yang vertikal dan horizontal ini, maka akan terlihat jelas itu adalah sebuah simbol Salib.
Dan itu terpatri jelas pada Yesus yang disalibkan yang merangkumkan secara luar biasa kedua angel itu yaitu kasih kepada Allah dengan taat sampai mati dan kasih kepada manusia karena Dia merentangkan tanganNya untuk merangkum semua manusia ke dalam hatiNya yang maha kudus yang tertusuk tombak itu.
Maka hukum kasih itu sebenarnya pengejawantahan dari hukum salib itu sendiri. Kasih tanpa sebuah korban itu omong kosong.
Maka sebenarnya cinta kasih yang paripurna itulah yang telah ditunjukkan Yesus sendiri di atas salib.
Maka hukum cinta kasih adalah juga perwujudan dari hukum salib itu sendiri.
Mari kita terus belajar untuk mengasihi Allah dan manusia dengan seluruh diri kita bahkan dengan korban diri kita sendiri dan bukan cari pembenaran atau keuntungan diri.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 25 Agustus 2023, Mengasihi Tuhan dan Sesama
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.