Berita Kota Kupang
Prodi Misiologi IAKN Kupang Adakan PKM Bagi Warga Terdampak Longsor di Takari
Seelanjutnya para siswa juga dilatih untuk mendesain sendiri tote bag yang dibagikan kepada mereka dengan mmanfaatkan metode Eco-Printing.
POS-KUPANG.COM,KUPANG - Program Studi atau Prodi Misiologi Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang mengadakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bagi masyarakat terdampak longsor Takari di Kabupaten Kupang.
Soosialisasi Misi Ekologi ini diberikan kepada siswa-siswi SMPN 1 Takari Kabupaten Kupang serta pelatihan beternak bagi modern pada kelompok peternak babi mandiri yang berlangsung pada tanggal 9,10 dan 14 Agustus 2023.
Kegiatan PKM ini dilatarbekangi oleh keprihatinan terhadap berbagai persoalan ekologis yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat, serta dilandasi rasa peduli dan cinta lingkungan.
Baca juga: IAKN Kupang Jadi Tuan Rumah Penyelenggaraan ICC IRC
Kegiatan PKM ini diketuai oleh Koordinator Prodi Misiologi Fakultas Ilmu Sosial Keagamaan
Kristen IAKN Kupang Irene Sondang Ully, M.Pd dan beranggotakan dua orang dosen, masing-masing Amelia Wila, M.Si dan Jeni Isak Lele, M.Th serta 1 orang tendik (Dewi Kameo, S.Kom) dan 1 orang mahasiswa (Antonius Kase).
Sedangkan PKM ini mengusung tema "Menumbuhkan Kemandirian Masyarakat terdampak Bencana Longsor Melalui Sosialisasi Misi Ekologis Kontekstual dan Pelatihan Beternak Babi Modern".
Kegiatan PKM ini diawali dengan sosialisasi materi tentang Misi Ekologis Kontekstual. Dalam bagian ini, siswa-siswi kelas VIII diedukasi tentang perannya sebagai pelaksana misi ekologis seperti yang dimandatkan oleh oleh Allah di dalam Alkitab, yakni sebagai pengelola dan pemelihara bumi.
Baca juga: IAKN Kupang Gelar Bhakti Sosial untuk Masyarakat Terdampak Banjir di Naitae
Dalam menjalankan peran ekologisnya tersebut para siswa dianjurkan untuk belajar dari kearifan lokal Masyarakat Atoni Pah Meto yang telah banyak berperan sebagai upaya proteksi terhadap alam.
Selanjutnya para siswa juga dilatih untuk mendesain sendiri tote bag yang dibagikan kepada mereka dengan memanfaatkan metode Eco-Printing.
Para siswa sangat antusias mendesain karyanya masing-masing. Sementara di akhir kegiatan 3 buah tote bag karya siswa terpilih sebagai desain terbaik.
Kepala Sekolah, para guru serta siswa-siswi kelas VIII SMPN 1 Takari serta Kelompok Peternak Babi Mandiri yang berperan sebagai mitra kegiatan PKM, menyambut dengan baik kehadiran Tim PKM IAKN Kupang.
Baca juga: Tim Penelitian Kolaborasi IAKN Kupang Luncurkan Aplikasi CarE di Neo Hotel
Menurut Ketua Tim PKM, Irene Sondang Ully, M.Pd, masalah pemanasan global yang berdampak pada perubahan ikllim telah memicu terjadinya berbagai bencana yang menjadi ancaman serius bagi kehidupan di bumi.
"Karena itu, diperlukan upaya-upaya serius untuk mengatasi masalah tersebut. Lembaga Pendidikan bertanggungjawab untuk mengedukasi masyarakat terkait isu-isu ekologis dan dampaknya, sehingga dapat mendorong munculnya gaya hidup baru yang pro terhadap alam," kata Irene.
Pada hari kedua dan ketiga, kegiatan dilanjutkan dengan melakukan pelatihan beternak babi
modern kepada Kelompok Peternak Babi Mandiri.

Pelatihan ini dimulai dengan penjelasan serta instruksi dari fasilitator tentang pembangunan kandang babi yang sehat, instalasi air pada kandang, penjelasan tentang prosedur standar pemeliharan babi dengan menerapkan prinsip bio-security agar ternak babi dapat bertahan menghadapi berbagai virus mematikan seperti virus ASF, pemilihan bibit atau anakan babi yang baik, serta pemberian pakan dan pengukuran berat badan ternak babi.
Diakhir kegiatan, mitra menerima bantuan 2 ekor anak babi dan bantuan pakan. Mitra sangat bersemangat dengan kegiatan pelatihan ini dan berjanji untuk mengelola usaha ini dengan baik sehingga jika usaha ini berhasil mereka siap melatih dan menggulirkan bantuan kepada anggota masyarakat lain yang membutuhkan pemberdaayan ekonomi. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.