Berita Lembata
Anggota DPR RI Melki Laka Lena Tegaskan Anggaran Stunting Harus Tepat Sasaran
Kehadiran Melki Laka Lena di Kabupaten Lembata bersama rombongan disambut Penjabat Bupati Lembata, Matheos Tan
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA - Kader stunting se-Kabupaten Lembata antusias menyambut kehadiran Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Melki Laka Lena, di Kabupaten Lembata, Jumat, 18 Agustus 2023.
Kehadiran Melki Laka Lena di Kabupaten Lembata bersama rombongan disambut Penjabat Bupati Lembata, Matheos Tan, Ketua DPRD Lembata, Petrus Gero.
Ketua DPD I Golkar NTT ini hadir untuk melakukan sosialisasi Promosi dan KIE Program Percepatan Penurunan stunting oleh BKKBN NTT di Wilayah Khusus Bersama Mitra Kerja Komisi IX DPR RI, di ballroom Olympic, 18 Agustus 2023.
Baca juga: Pengumuman DCS Bacaleg DPRD Kabupaten Lembata Pemilu 2024
Pada kesempatan itu Melki mengungkapkan, sesuai arahan Presiden Jokowi, untuk urusan stunting anggarannya langsung diberikan kepada daerah dan Desa agar tepat sasaran.
“Arahan Pak Jokowi untuk anggaran stunting langsung diberikan kepada desa dan daerah. Agar tepat sasaran. Tidak lagi dengan membeli makanan instan misalnya biskuit dan lain lain. Tetapi beli telur ikan lalu masak di posyandu dan langsung diberikan kepada sasaran stunting," ungkap Melki Laka Lena.
Selain itu, Melki mengungkapkan untuk tahun ini, anggaran pengentasan stunting khusus di Kementerian Kesehatan yang menjadi mitra Komisi IX DPR RI mencapai Rp 2,4 triliun. Anggaran ini direalokasikan untuk membeli alat USG dan antropometri.
Baca juga: Alat Musik Tradisional Tatong Dari Lembata Siap Didaftarkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Dalam kesempatan itu, Melki menjelaskan sebanyak 4 puskesmas di Lembata yang belum mendapat alat USG akan dipenuhi pada tahun ini.
Menurut Politisi Partai Golkar itu, semua Puskesmas nanti memiliki USG untuk melihat bayi dalam perut ibu, dan antropometri untuk mengukur bayi yang standarnya sama secara nasional untuk setiap posyandu.
“Tahun ini akan dibagikan ke semua posyandu. Kalau Lembata belum mendapat kiriman dari Pusat bisa dikomunikasikan. Kuta bantu untuk ingatkan pemerintah pusat,” kata Melki.
Baca juga: Pecahkan Rekor, Seribu Alat Musik Tradisional Tatong Dimainkan Serentak di Festival Uyelewun Lembata
Ia meminta kerja semua pihak untuk membantu menurunkan angka stunting.
“Kalau semua kerja keras semacam ini, target Presiden, Gubernur dan kita semua, NTT bisa di bawah 10 persen di akhir masa jabatan Pak Jokowi,” ungkap Melki.
Hadir juga Kapolres Lembata, Josephine Vivick Tjangkung, Wakil Ketua DPC Golkar Lembata Piter Bala Wukak dan kader Golkar Lenbata lainnya. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.