Bayi Tertukar

Bayi Tertukar Selama Setahun, Siti Mauliah Menangis Saat Anak Kandungnya Ditemukan

Perawat yang diduga terlibat dalam insiden bayi tertukar di Bogor, Jawa Barat mengurai alibi yang membuat korban kesal.

Editor: Alfons Nedabang
HaiBunda
Ilustrasi bayi. Bayi tertukar selama setahun, Siti Mauliah menangis saat anak kandungnya ditemukan. 

Meski begitu, ia masih sangat berharap keberadaan anak biologisnya yang tertukar dapat segera menemui titik terang. Sebab, hati kecilnya merasa masih ada yang mengganjal.

Sebelum mengetahui hasil tes DNA, Siti Mauliah juga rupanya diam-diam sudah mengunjungi rumah Dian. Hal itu dilakukan Siti saat bayinya baru berusia empat bulan.

Saat itu Siti mencari alamat Dian kepada pihak RS Sentosa. "Hati saya gundah terus, gelisah. Walaupun saya rangkul, tetap hati enggak nerima," kata Siti.

Berbekal alamat rumah yang diberikan pihak RS Sentosa, Siti pun memberanikah diri mendatangi rumah Dian. Sesampainya di rumah Dian, ia langsung menangis melihat bayi yang diduga merupakan anak kandungnya itu.

"Kata pihak dari keluarga pasien B 'kok ibu nangis?'. Saya bohong alasan hujan, padahal itu bayi saya dalem hati," kata Siti Mauliah. (tribun network/fan/viv/wly)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved