Berita KSP Kopdit Pintu Air

KSP Kopdit Pintu Air Kampung Sawah Sosialisasi ke Warga Diaspora NTT di Depok

Depok adalah wilayah yang sangat prospek yang diyakini akan berkembang karena banyak warga diaspora NTT yang punya semangat berkoperasi.

Editor: Gerardus Manyela
POS-KUPANG.COM
POSE BERSAMA - Foto bersama anggota dan calon anggota KSP Kopdit Air bersama Pengurus KSP Kopdit Pintu Air KCP Kampung Sawah usai sosialisasi KSP Kopdit Pintu Air yang digelar di kediaman keluarga Elven Rajalewa, Grand Depok City, Cluster Alamanda, Depok Jawa Barat, Sabtu (15/7/2023). 

POS-KUPANG.COM, DEPOK  - KSP Kopdit Pintu Air, KCP (Kantor Cabang Pembantu) Kampung Sawah, Kota Bekasi, Jawa Barat menggelar sosialisasi tentang KSP Kopdit Pintu Air kepada warga diaspora NTT yang bermukim di Depok dan sekitarnya bertempat di  kediaman keluarga Elven Rajalewa di Grand Depok City, Cluster Alamanda C7/18, Depok, Jawa Barat, Sabtu, 15 Juli 2023.

Hadir dalam kegiatan itu, pengurus KSP Kopdit Pintu Air KCP Kampung Sawah, Wakil Ketua Komite, Sirinus Gleko, Manajer, Vincen Funan dan Satuan Pengawas Internal (SPI), Sabinus Moa. Acara diawali dengan makan siang bersama dalam suasana kekeluargaan dan penuh keakraban.

Calon anggota yang hadir sebanyak 17 orang dan tampak sangat antusias mendengarkan penjelasan yang disampaikan Sirinus Gleko. Pertanyaan-pertanyaan kritis disampaikan dan diskusi menjadi hangat di siang akhir pekan itu.

Baca juga: Tim Cabang dan Kantor Pusat KSP Kopdit Pintu Air Kukuhkan Titik Kumpul Odimus

Farida Denura selaku inisiator menjadikan wilayah Depok sebagai titik kumpul berikutnya mengatakan warga diaspora NTT di wilayah Depok dan sekitarnya cukup banyak meski tidak merinci berapa jumlah warga, sehingga menjadikan Depok menjadi titik kumpul berikutnya.

“Dengan titik kumpul di Depok ini maka KSP Kopdit Pintu Air mendekatkan diri dengan warga diaspora NTT di Depok dan sekitarnya dan mengajak mereka menjadi anggota,  dimana melalui koperasi ini warga dididik untuk rutin menabung dan menghindari gaya hidup konsumtif,” kata  jurnalis senior yang juga Kepala Humas-Media Center Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta.

Ketua Pengurus KSP Kopdit Pintu Air Rotat- Indonesia,Yakobus Jano, melalui percakapan lewat telepon berterima kasih atas terselenggaranya sosialisasi KSP Kopdit Pintu Air di wilayah Depok.

Yakobus Jano mengaku bangga ada srikandi-srikandi dari wilayah Depok yang bersemangat bergabung menjadi anggota dan selanjutnya ingin mengembangkan di wilayah tersebut.

Baca juga: KSP Kopdit Pintu Air dari Kampung Kecil Rotat Go Nusantara

Pria yang baru menerima penghargaan sebagai tokoh koperasi itu berkisah,  awal berdirinya KSP Kopdit Pintu Air yang  dimulai dari  sebuah arisan keluarga yang berjumlah 50 orang.

"Berawal dari 50 orang yang berkumpul karena arisan keluarga, Kopdit Pintu Air berkembang menjadi koperasi yang besar dengan jumlah anggota 346.000 untuk saat ini, dengan 59 kantor cabang dan 12 KCP yang ada di Indonesia," kata Yakobus Jano.

Yakobus Jano berpesan agar pertemuan awal di Depok harus menorehkan sejarah, dimana diawali dengan hadirnya 15 orang. Ditulis sebagai cikal bakal berdirinya KSP Kopdit Pintu Air Depok.

“Tetap semangat, optimis karena wilayah Depok berdomisili ribuan warga diaspora NTT dan juga warga suku lainnya. Pedagang kecil, pedagang pasar merupakan salah satu sasaran yang potensial,”nasihat Yakobus Jano.

Baca juga: Pengurus KSP Kopdit Pintu Air Rotat -Indonesia Terima Kunjungan Cargill Cocoa dan Chocolate

Yakobus Jano memberi apresiasi dan menyambut gembira semangatnya warga diaspora NTT di Depok menyambut kehadiran KSP Kopdit Pintu Air.

 “Kami menyambut gembira semangat saudara-saudara kita di Depok dan sekitarnya yang hendak bergabung dengan KSP Kopdit Pintu Air. Semangat ini perlu kita pupuk dan tularkan ke saudara dan kenalan di sekitar kita, dengan mengajak mereka menjadi anggota,”kata Ketua Komite KSP Kopdit Pintu Air KCP Kampung Sawah, Emanuel Migo

Lebih lanjut Migo mengatakan KSP Kopdit Pintu Air menjalankan prinsip berkoperasi dengan mengembangkan prinsip kemandirian dan solidaritas di antara anggotanya.

“Target anggota adalah kelompok masyarakat Nelayan, Petani, Peternak Buruh (NTTB)  dan pedagang skala kecil dan mikro. Meskipun demikian kita juga mengajak semua orang untuk bergabung mengembangkan solidaritas dan kerja sama membangun perekonomian yang lebih baik,”katanya.

Baca juga: Berdiri Sejak 2017, KSP Kopdit Pintu Air Cabang Sabu Raijua Miliki 2.918 Anggota

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved