Buka Kegiatan TMMD ke-117, Bupati Yohanis Sebut TMMD Ringankan Beban Pemerintah dan Rakyat

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, WAIKABUBAK - Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H mengapresiasi  pelaksanaan kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD)  ke-117 oleh Kodim 1613 Sumba Barat di  Kecamatan Wanukaka, Kecamatan Lamboya dan Lamboya Barat tanggal 12 Juli 2023 hingga Agustus 2023.

Ada enam   skala prioritas sasaran fisik  TMMD kali ini yakni pembuatan 55 unit Sanitasi, pembuatan bronjong sepanjang 23 Meter, rehab rumah tidak layak huni (RTLH) 2 unit, rehab saluran irigasi, pembuatan ruang terbuka hijau dan rehab jaringan system penyediaan air minum.

Baca juga: Gelar Pra TMMD Ke-117, Kodim 1613 Sumba Barat Bangun 55 Unit Sanitasi di Desa Hobawawi

Menurut Bupati Yohanis Dade kegiatan TMMD ini  menyentuh langsung kepentingan rakyat kecil. Dan hal itu sangat membantu meringankan beban pemerintah untuk menjawab kebutuhan rakyat kecil Sumba Barat sebagaimana harapan masyarakat selama ini.

Demikian disampaikan Bupati Sumba Barat, Yohanis Dade, S.H dalam sambutannya ketika memimpin upacara pembukaan kegiatan TNI  Manungal Membangun Desa (TMMD) ke-117 tahun 2023 di lapangan Pasola Wanukaka di Desa Weihura,  Kecamatan Wanukaka,  Sumba Barat, Rabu  12 Juli 2023.

Bupati  Yohanis menyampaikan terimakasih banyak atas terselenggaranya kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD)  dengan mengusung tema,
Sinergitas Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat"

Baca juga: Peringati HUT ke 77 TNI, Kodim 1613 Sumba Barat  Beri Hadiah Pompa Hidram Buat Warga

Pemerintah daerah tidak dapat berjalan sendiri dan  membutuhkan partisipasi serta dukungan pihak lain melalui sinergitas, kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk TNI untuk membangun daerah ini lebih maju ke depan.

TNI manunggal  membangun desa merupakan  program terpadu antara TNI dan pemerintah daerah untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah dengan sasaran pokok   kesejahteraan masyarakat. Kerja sama seluruh elemen bangsa dan negara seperti ini akan menjadi akar kokoh dalam mengatasi berbagai problema kebangsaan yang dihadapi.

Bupati Yohanis  berharap dapat mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat untuk mempererat rasa persatuan dan kesatuan bangsa dalam membangun negeri  tercintai ini.

Baca juga: Bupati Sumba Barat Minta Gerakan Pramuka Harus Jadi Agen Perubahan

Kita semua adalah komponen bangsa yang bergandengan saling tangan, bahu-membahu mengatasi berbagai kesulitan dan keterbatasan khususnya yang terjadi di Kabupaten Sumba Barat.

Bupati mengajak semua pihak ikut mensukseskan sasaran TMMD ke-117 di Sumba Barat yang mencakup 6 sasaran fisik dan tersebar di 4 desa pada 3 kecamatan.

Berikut rincian sasaran TMMD adalah  pembuatan bronjongisasi, rehab saluran Irigasi dan rehab rumah tidak layak huni di Desa Baliloku, Kecamatan Wanukaka, pembangunan sanitasi di Desa Hobawawi, Kecamatan Wanukaka, pembangunan ruang terbuka hijau di Desa Kabukarudi, Kecamatan Lamboya dan pipanisasi SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) di Desa Patiala Dete, Kecamatan Laboya Barat.

Baca juga: Pangdam IX/Udayana Ingatkan Prajurit Kodim 1613 Sumba Barat Jaga Netralitas 

"Mari kita mendukung program ini dari awal hingga selesai, karena program ini bukan untuk pribadi pemerintah semata tetapi untuk masyarakat Sumba Barat pula," ucapnya.

Melalui  kegiatan TMMD ke-117 ini,  semakin meningkatkan sinergi, menggugah kesadaran kita bersama untuk selalu menghidupkan budaya gotong royong, mempererat tali
persaudaraan, merajut kebersamaan dan persatuan,
meningkatkan karya, inovasi dan prestasi demi membangun Daerah kita, Kabupaten Sumba Barat yang
kita cintai bersama ini semakin maju dan sejahtera ke depan.

Baca juga: Kapolres Terima Tumpeng HUT Bhayangkara ke-76 dari Kodim 1613 Sumba Barat

Untuk itu, ia berpesan,  kepada seluruh pihak yang terlibat baik TNI, POLRI, pemerintah dan seluruh masyarakat untuk senantiasa memberikan dukungan demi kelancaran pelaksanaan program
sehingga kegiatan ini pada akhirnya membawa dampak  positif bagi kemajuan desa, kecamatan kabupaten tercinta Sumba Barat.