KKB Papua

Pilot Susi Air Masih Ada di Hutan Nduga, Kondisinya Baik, Tapi Sulit Terpantau

Kabar terbaru soal pilot Susi Air kini datang dari Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo. Dia menyebutkan pilot itu masih di hutan papua

Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM/kolase foto
MASIH DI HUTAN - Pilot Susi Air, Philips Mark Merthens teridentifikasi masih ada di wilayah hutan Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Namun hingga kini keberadaannya masih sulit dipantau TNI Polri. 

Jadi soal permintaan Rp 5 miliar dari Kodap III itu omong kosong," imbuhnya.

Sementara itu, Sebby Sambom sebelumnya mengatakan pihaknya telah siap membebaskan pilot Susi Air.

Tetapi, adanya informasi yang keliru membuat mereka akan tetap menyandera Kapten Philips.

"Oleh karena itu, kami harus kerja keras lagi untuk lobi Panglima Egianus Kogoya dan pasukannya supaya pilot asal Selandia Baru itu bisa diselamatkan," ujar Sebby.

Diketahui, pilot Susi Air tersebut disandera oleh KKB Papua sejak 7 Februari 2023.

Ini Lokasi Pilot Susi Air

Sementara itu, Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, Nikolaus Kondomo, mengatakan pilot Susi Air Kapten Philips diduga masih berada di wilayah Nduga.

Nikolaus meminta pemerintah daerah Nduga membantu upaya membebaskan Philips.

"Dari laporan yang diterima, pilot asal Selandia Baru itu masih berada di wilayah Kabupaten Nduga," kata Nokolaus, Sabtu 8 Juli 2023, dilansir Kompas.com.

Nikolaus mengatakan upaya pembebasan pilot Susi Air dilakukan dengan melibatkan tokoh masyarakat dan agama.

"Pendekatan terus dilakukan agar sandera segera dibebaskan oleh kelompok Egianus Kogoya," ujarnya.

Baca juga: Kapolda Papua Angkat Bicara: Egianus Kogoya Tak Pernah Minta Uang untuk Bebaskan Pilot Susi Air

Sementara Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan, mengatakan pilot Susi Air itu dalam kondisi baik.

"Laporan yang diterima terungkap, kondisi dalam keadaan sehat dan TNI-Polri sedang berupaya membebaskannya dengan mengedepankan negosiasi," katanya. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved