Ambulans Masuk Jurang

Terkait Ambulans Terbalik, Begini Tanggapan Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur 

Ia menegaskan bahwa pelayanan di Puskesmas Kombapari harus tetap jalan dengan optimal sesuai standar pelayanan minimal yang berlaku.

|
Penulis: Ferdi Naga | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
MASUK JURANG - Kondisi Mobil Ambulans yang mengalami kecelakaan di Kabupaten Sumba Timur. Nampak ambulans itu masuk jurang dan terbalik. 

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ferdinand Edo Putra Naga

POS-KUPANG.COM, SUMBA TIMUR - Terkait ambulance terbalik, beginilah tanggapanDinas Kesehatan Sumba Timur, mobil ambulance  bermerek Toyota Hilux 2.4G double cabin 4X4 M/T dengan nomor polisi ED. 9039.WA

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumba Timur mengakui Ambulans Puskesmas Kombapari yang alami laka lantas maut yang digunakan diluar urusan kedinasan.

Proses hukum yang dilaksanakan oleh penyidik Satlantas Polres Sumba Timur juga dihormati sepenuhnya oleh institusi yang berjarak tidak lebih dari 200 meter dari Mapolres Sumba Timur.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ambulans Masuk Jurang di Sumba Timur, Satu Penumpang Meninggal Dunia

Kepala Dinas Kesehatan Sumba Timur Rambu MRKU Djima  melalui Bangun A. Munthe kepada wartawan di ruang kerjanya,  menegaskan hal itu. Saat di temui di ruang kerjanya, Kamis 6 Juli 2023.

Ia mengatakan kalau kita lihat kronologi dari pimpinan yang ada di sana memang seperti itu. Yakni Mobil itu dipakai untuk melayat kerabat dari dokter di sana. 

"Tapi saya tidak bisa lebih jauh menjelaskan itu. Yang jelas pegawai kami ada di sana dan ada warga yang menjadi korban,” ungkap Bangun di ruang kerjanya," ujarnya 

Baca juga: Direktur IFAD dan Dirjend PEID Kunjungi Sumba Timur 

Ia menjelaskan bahwa hasil konfirmasi pihaknya pada pimpinan di puskesmas Kombapari menyebutkan, sehari sebelum terjadinya lakalantas itu tepatnya pada jam 6 sore, Kepala Tata Usaha masih melihat mobil ambulans itu parkir di Puskesmas dan hal itu  sesuai arahan KTU Puskesmas setempat.  

Ia juga menyatakan rasa keprihatinan pada para korban baik yang meninggal dunia maupun cidera dalam peristiwa itu. Selain itu juga tegaskan sikap Dinkes atas langkah – langkah penanganan yang dilakukan Satlantas Polres Sumba Timur.

“Penyidik dari Satlantas Polres Sumba Timur yang tahu lebih detil tentang bagaimana kecelakaan itu terjadi bahkan mengevakuasi kendaraan ke Polsek Lewa. Penyelidikan dan investigasi yang dilakukan guna proses hukum terkait. peristiwa ini kami percayakan pada Polisi dan kami sangat menghormatinya,” ujarnya 

Baca juga: Inilah Kemeriahan HUT Bhayangkara ke-77 di Kabupaten Sumba Timur

Ia mengatakan demi  untuk terus memberikan layanan optimal pada masyarakat yang membutuhkan di wilayah layanan Puskesmas Kombapari, Dinkes telah meminta Puskesmas terdekat untuk memback up. 

Ia menegaskan bahwa pelayanan di Puskesmas Kombapari harus tetap jalan dengan optimal sesuai standar pelayanan minimal yang berlaku.

“Kami sudah siapkan kendaraan disana dan bahkan sebelum itu kami telah berkoordinasi dengan Puskesmas Nggoa dan Lewa untuk back up ambulans. Kami juga telah perintahkan sopir dari dinas untuk diperbantukan di sana. Tentunya telah pula kami bekali tentang disiplin dan sisi psikologisnya,” pungkasnya . (Cr21)  

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved