Pilpres 2024
Ditemani Putra Mbah Maimoen, Anies Baswedan Ziarah ke Makam Ulama Besar Indonesia di Tanah Suci
Anies Baswedan memilih berziarah ke makam ulama besar Indonesia, KH Maimoen Zubair, saat melakukan ibadah haji di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi.
POS-KUPANG.COM - Anies Baswedan memilih berziarah ke makam ulama besar Indonesia, KH Maimoen Zubair, saat melakukan ibadah haji di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi baru-baru ini.
Saat itu, Anies Baswedan ditemani putra kedua Mbah Maimoen, KH. Muhammad Najih Maimoen. Anies mengunjungi pemakaman Jannatul Mu'alla (pemakaman yang berada di utara Masjidil Haram di Mekkah, Arab Saudi) itu, tiga hari setelah diterima putra mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman al-Saud (MBS).
Untuk diketahui, KH Maimoen Zubair merupakan ulama besar Indonesia yang juga pimpinan Pondok Pesantren Al Anwar, Rembang, Jawa Tengah. Mbah Maimoen wafat 9 Agustus 2019 saat menunaikan ibadah haji.
Sedangkan Muhammad Najih Maimoen, adalah putra kedua Mbah Maioen yang lahir pada 17 Agustus 1963 M di Sarang, Jawa Tengah dan kini memimpinan Pondok Pesantren Al Anwar, Sarang, Jateng.
Pilihan Anies Baswedan untuk berziarah ke makam ulama besar Indonesia itu mendapat apresiasi publik. Nitizen malah mendoakannya agar semua doanya selama di Tanah Suci dikabulkan termasuk jadi presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
Sebelumnya diberitakan, dua bakal Capres yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo sama-sama menunaikan ibadah haji tahun 2023 ini.
Bahkan seusai melempar jumrah, Anies Baswedan dan Ketua DPP Puan Maharani secara kebetulan bertemu di tempat itu. Pada kesempatan itu, keduanya sempat berdiskusi sekilas tentang situasi di Tanah Air.
Usai menunaikan ibadah haji, Ganjar Pranowo pulang lebih ada ke Indonesia. Sedangkan Anies Baswedan menyempatkan diri mengunjungi beberapa tempat bersejarah, seperti Jabal Nur, Gua Hira, dan pemakaman Jannatul Mu'alla.
Doa di Makam Para Ulama
Anies menginformasikan perjalanannya ke sejumlah tempat di Arab Saudi, termasuk ke tempat pemakaman para syuhada, melalui akun instagram resmi miliknya.
"Sebelum mendaki Jabal Nur menuju Gua Hira pada hari minggu 2 Juli 2023, kami bersama KH. Najih Maimoen berziarah ke Jannatul Mu'alla (pemakaman yang berada di utara Masjidil Haram di Mekkah, Arab Saudi). Kita mengenalnya dengan Makam al-Ma’la," demikian tertulis di akun instagram Anies Baswedan.
Baca juga: Diduga Tak Suka Anies Baswedan Jadi Calon Presiden, Wali Kota Makasar Mundur dari NasDem
Satu per satu, Anies dan rombongan menziarahi makam-makam istimewa, mulai dari peristirahatan kekasih hati Nabi Muhammad SAW, Sayyidatuna Khadijah al-Kubro, putri sahabat Abu Bakar Ash-Shiddiq, dan Asma binti Abu Bakar Ash-Shiddiq.
"Di sini pula kami menyambung doa di makam para ulama yang menjadi sanad penting keilmuan Islam di Indonesia, seperti makam Bany Alawi, Sayyid Alwi bin Abbas Al-Maliki, Sayyid Muhammad Al-Maliki, Sayyid Abbas Al-Maliki (guru Hadlratusyaikh Hasyim Asy’ari), dan Syekh Nawawi Al-Bantani. Kami juga sowan ke peristirahatan terakhir ulama besar tanah air, KH. Maimoen Zubair," ujarnya.
Doa untuk Ulama
Dalam ziarah tersebut, Anies mengungkapkan telah menghaturkan doa dan memohon keberkahan dari Nabi Muhammad, para sahabat serta para ulama.
"Kami mendoakan agar hamba-hamba Allah yang mulia yang dimakamkan di sini senantiasa dalam keberkahan, diterima amal ibadahnya semasa hidup dan mendapat tempat mulia di sisi Allah SWT, dan kita mendapatkan cipratan atas keberkahan mereka. Aamiin ya rabbal alamin...," ujar Anies.
Postingan tersebut disambut ramai para pengagum Anies.
Beragam komentar pun dituliskan masyarakat, termasuk doa dan harapan agar Anies bisa menjadi pemimpin Indonesia kelak.
Namun, tidak sedikit yang menyatakan postingan Anies tersebut menjawab kabar hoaks yang sebelumnya ramai disebarkan lawan politiknya.
Ketika Anies Dijabat Putra Raja Salman, Ganjar Pranowo Duduk di Baris Kelima Bareng Tamu Undangan
Sebelumnya, pertanyaan sekaligus tudingan yang menyebutkan Anies Baswedan berbohong soal kepergiannya ke Tanah Suci atas undangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud akhirnya terjawab.
Calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu menegaskan diri menjadi tamu kehormatan lewat status instagramnya @aniesbaswedan pada Jumat 30 Juni 2023.
Dalam postingannya, Anies Mengunggah potretnya ketika bertemu dengan Putra Mahkota Arab Saudi, Muhammad bin Salman al-Saud di Mina, Mekkah, Arab Saudi pada Kamis 29 Juni 2023.
Dalam potret tersebut, Anies terlihat tengah menjabat erat tangan sang pangeran.
Tatapannya terlihat tajam ke arah penerus Raja Salman itu, begitu juga dengan Sang Putra Mahkota kepadanya.
"Sejatinya haji adalah 'panggilan' dari Allah swt. Kami semua adalah Tamu Allah, jamaah haji yg sedang berada di Mina ini adalah Tamu Allah. Kami semua menjawab 'panggilan' itu dengan talbiyah: Labaik Allahuma Labaik; aku datang memenuhi panggilan-Mu, ya Allah," tulis Anies Baswedan.
"Kemarin 29 Juni 2023, Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman al-Saud (MBS) mengundang para tamu raja untuk makan siang bersama di Istana Mina, Mekkah," ceritanya.
Anies menceritakan, para tamu kehormatan sebelumnya dijamu Kerajaan Arab Saudi dengan beragam fasilitas istimewa di Mina Hospitality Place, yang berjarak sekitar 10 menit dari bangunan utama Istana Raja di Mina.
Mereka katanya tinggal di komplek istana sebelah barat daya kawasan Mina itu sejak 8 Dzulhijjah 1444 hijriah atau 27 Juni 2023,
"Saat berjumpa dengan Putera Mahkota Pangeran MBS, kami sampaikan ucapan terima kasih atas kehormatan untuk bisa berangkat haji atas undangan dari Kerajaan Arab Saudi dan atas pelayanan yang luar biasa selama tinggal di Makkah ini,"ungkap Anies.
"Kami titipkan salam hormat untuk ayahanda, Raja Salman, semoga beliau diberikan kesehatan, dipanjangkan umurnya," doanya.
Dalam pertemuan dengan Putra Mahkota itu Anies mengaku menyampaikan selamat.
Dirinya pun berharap agar sang pangeran bisa kembali berkunjung ke Indonesia.
Selain itu, dirinya berharap agar kerjasama antara Indonesia dan Arab Saudi dapat terjalin semakin erat di masa depan.
"Kepada Pangeran MBS kami sampaikan juga ucapan selamat, semoga bisa terus menjalankan tugas dengan baik. Semoga bisa kembali berkunjung ke Indonesia, kita ingin makin banyak kerja sama antar Indonesia-Arab Saudi, yang makin mengeratkan persaudaraan antar kedua bangsa yang sudah amat panjang," ujar Anies berharap.
Ganjar Duduk di Baris Kelima Bersama Tamu Kehormatan Raja Salman
Bersamaan dengan postingan Anies, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) lewat akun twitter resminya @PDI_Perjuangan pada Kamis 29 Juni 2023 juga mengunggah momen Ganjar Pranowo ketika berada satu ruangan dengan Anies Baswedan di Mina.
Dalam potret yang dibagikan, Ganjar terlihat duduk dengan serius mendengarkan jalannya acara lewat alat penerjemah yang terpasang di telinganya.
"Di Makkah, Ganjar Pranowo Diundang Acara Besar Kerajaan Arab Saudi," tulis admin @PDI_Perjuangan.
"Dalam acara yang besar ini, Ganjar Pranowo menjadi tamu kehormatan Kerajaan Arab Saudi. Di hadapan para pemimpin, tokoh agama, dan jajaran petinggi yang terhormat Ganjar Pranowo duduk bersama," jelas admin.
"Kehadiran Ganjar Pranowo dalam acara tersebut merupakan momen penting dalam sejarah perjalanan spiritualnya," bebernya.
Momen tersebut pun menarik perhatian masyarakat.
Beragam komentar pun dituliskan.
Mereka tak hanya menyoroti soal kehadiran Ganjar, tetapi justru mempertanyakan posisi Ganjar dalam potret yang terunggah.
Sebab, dalam potret yang diunggah sang admin, Ganjar terlihat duduk di baris paling depan.
Namun, dalam postingan @Dekgam2106, Ganjar terlihat duduk di tengah-tengah tamu undangan Raja Salman, tepatnya di baris kelima.
"Saff kelima dan banjar kelima dari kanan, nyempil di tengah, kalau foto di atas terkesan seakan duduk bagian depan," tulis @Dekgam2106 menunjukkan posisi Ganjar.
Baca juga: Anies Baswedan Sudah Tentukan Cawapres, Kamhar Lakumani Berharap Bisa Diumumkan Bulan Ini
Sementara masyarakat lainnya mengaku jengah dengan kontestasi 'undangan Raja Salman'.
Seperti Arief Eka Atmaja lewat @arkaatmaja7 yang menurutnya persaingan antara Anies dan Ganjar menjadi tamu kehormatan Raja Salman sangat kekanak-kanakan.
"Perlombaan Ganjar dan Anies sudah pada tahap bikin negh.....bersaing menjadi tamu spesial Saudi itu sesuatu yg nggak masuk akal dan kekanak-kanakan, tragis disaat di Indonesia banyak ada masalah yg butuh narasi seorang Capres," tulis Arka.

Sudah Tak Diragukan Lagi, Potret Ustaz Yusuf Mansur Jadi Bukti Anies Tamu Kehormatan Raja Salman
Narasi bohong soal Anies Baswedan berangkat ke Tanah Suci atas undangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud akhirnya terbantahkan.
Kehadiran Anies di Mekkah, Arab Saudi pun tak bisa dibantah lagi.
Hal tersebut terlihat dari sebuah potret yang diunggah Ustaz Yusuf Mansur lewat instagramnya @yusufmansurnew; pada Kamis (29/6/2023) malam.
Dalam potret tersebut, dirinya terlihat tengah bersama Calon Presiden (Capres) 2024, yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Anies yang merupakan Capres dari Koalisi perubahan terlihat berdiri di sisi kiri Ustaz Yusuf Mansur, sedangkan Ganjar yang merupakan Capres dari PDIP terlihat berdiri di sebelah kanannya.
Keduanya terlihat berada di sebuah ruangan yang sangat mewah.
Potret tersebut sepertinya diambil Ustaz Yusuf Mansur untuk menegaskan soal narasi bohong yang sebelumnya beredar luas di media sosial.
Ustaz Yusuf Mansur menyebutkan potret itu diambil setelah mereka bertemu dengan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud dan Putra Mahkota Arab Saudi, Muhammad bin Salman al-Saud di Mekkah.
Dalam statusnya, Ustas Yusuf Mansur mengungkapkan tamu kehormatan Raja Salman bukan hanya Anies dan Ganjar, tetapi juga Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Putri Megawati Soekarnoputri itu katanya turut bergabung dalam pertemuan bersama sejumlah tamu kehormatan Raja Salman lainnya.
"cicilan cerita... bukti bahwa keduanya, juga bu puan... emang bener diundang Raja Salman dan Putranya, Pangeran MBS. dua2nya tinggal di tempat VVIP. yang ga boleh keluar masuk kecuali dengan izin resmi," tulis Ustaz Yusuf Mansur.
"Pertemuan dan undangan ini semua izin Allah. ga ada politik2an saya liat. semua karena Allah. sampe2 saya yakin banget, bhw kalau Pak @prabowo semper, dan ada. niscaya juga berkimpul. dikumpulkan Allah. izin Allah," jelasnya.
Pertemuan dan undangan tersebut lanjutnya, melibatkan begitu banyak undangan dari sejumlah negara yang mengirimkan jamaah haji tahun ini, seperti Serbia.
"Masyaa Allah. berkah. foto2 lain, dan cerita lain, nyusul. makasih Tengku Amir Nasser, @tprta. wasilah foto beliau ini... izin Allah," ungkap Ustaz Yusuf Mansur.
"Met baca as Sajdah dan al Mulk ya... sebelum tidur," tutupnya.
Ustaz Yusuf Mansur Jawab Keraguan Soal Anies Naik Haji dan Undangan Raja Salman
Sebelumnya, Ustaz Yusuf mansur meluruskan narasi bohong yang beredar.
Lewat akun instagramnya @yusufmansurnew; pada Selasa 27 Juni 2023, dirinya mengunggah sebuah potret Anies dan keluarga berkumpul dalam satu ruangan.
Dalam potret yang diunggahnya juga terlihat Gubernur Jawa Tengah sekaligus Calon Presiden dari PDIP, Ganjar Pranomo.
Keduanya terlihat mengenakan ihram.
Potret Ustaz Yusuf Mansur sepertinya menjawab narasi bohong soal Anies naik haji yang sebelumnya ramai mengisi lini media sosial.
"adem amat. kumpul2. di jamuan raja. izin Allah. saya jg ada di Mina. alhamdulillaah. rasanya kalo pak prabowo ada, pak anies dan pak ganjar, bisa bnr2 kumpul bertiga. yaa Rabb. damaikan dan amankan selalu Indonesia," tulis Ustaz Yusuf Mansur.
Postingan tersebut pun disambut ramai masyarakat.
Doa dan harapan dituliskan untuk persatuan dan kesatuan bangsa menyambut kontestasi Pemilu 2024.
Mereka pun berharap agar Indonesia senantiasa damai dan dipimpin oleh sosok yang mampu melanjutkan pembangunan, mensejahterakan rakyat dan memulihkan ekonomi bangsa.
Viral Poster 'Tukang Ngibul Naik Haji', Musni Umar: Itu Fitnah! Anies Diundang Kerajaan Arab Saudi
Sebelumnya, narasi soal kebohongan Anies Baswedan berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji viral di media sosial.
Dalam sejumlah postingan di media sosial, Anies disanksikan kepergiannya.
Anies bahkan disebutkan tidak pergi ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.
Kabar tersebut secara langsung dibantah Sosiolog, Musni Umar.
Pendukung Anies Baswedan itu menyebut kepergian Anies ke Tanah Suci senyatanya untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.
Selain itu, Anies juga akan menghadiri undangan langsung dari Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud.
Hal tersebut disampaikan Musni Umar lewat status twitternya @musniumar pada Senin 26 Juni 2023.
Dalam postingannya berjudul 'ANIES BUKAN TUKANG NGIBUL: ITU FITNAH', Musni Umar menegaskan Anies bukanlah seorang pembohong.
"Pagi ini tersebar luas di medsos poster foto Anies pakai baju ihram dengan tulisan Tulang Ngibul Naik Haji. Saya kecam keras karena ini fitnah dan fitnah lebih kejam daripada pembunuhan," tulis Musni Umar.
"Kapan Anies bohongi anda? Selama jadi Mendikbud & Gub. DKI dia berusaha mewujudkan janjinya," jelasnya.
Musni Umar pun menegaskan Kerajaan Arab Saudi selalu mengundang Anies ketika musim haji setiap tahunnya.
Namun, diakuinya, Anies tidak dijemput oleh Raja Salman atau Putra Mahkota Arab Saudi, Muhammad bin Salman al-Saud.
Alasannya karena Anies bukanlah seorang presiden atau perdana menteri.
"Anies diundang kerajaan Arab Saudi untuk haji tahun ini. Tidak dijemput Raja Salman atau Putra Mahkota karena Anies bukan Presiden atau Perdana Menteri," ungkap Musni Umar.
"Setiap musim haji, Raja Arab Saudi selalu mengundang para tokoh dan pimpinan Ormas Islam dari seluruh dunia untuk menunaikan haji di Makkah," bebernya.
Baca juga: Anies Baswedan Segera Umumkan Nama Cawapres, Figur Baru Mulai Mencuat, Ini Sosoknya
Anies Diundang Raja Arab Saudi, King Salman
Bakal calon presiden, Anies Baswedan dan keluarga menjalankan ibadah haji dengan diawali ibadah umrah.
Kegiatan ibadah haji Anies juga dalam rangka memenuhi undangan Kerajaan Arab Saudi.
Usai melaksanakan ibadah umroh, Anies bersama keluarga keluar dari Masjidil Haram, Mekkah.
Saat perjalanan keluar, Anies disambut hangat jemaah haji asal Indonesia yang berada di tanah suci.
Jemaah haji asal Indonesia banyak yang meminta foto bersama.
Bacapres yang didukung Koalisi Perubahan ini mengimbau jemaah haji Indonesia untuk tetap menjaga kondisi kesehatan, saat melaksanakan ibadah di tengah cuaca yang sangat panas.
Diantar Ketua Umum Partai Demokrat
Sebelumnya, bakal calon presiden Koalisi Perubahan, Anies Baswedan menjalankan ibadah haji ke tanah suci. Anies diantar Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau biasa disapa AHY.
AHY dan keluarga, turut mengangantar bakal calon presiden, Anies Baswedan pergi ke tanah suci untuk menjalankan ibadah haji melalui Bandara Soekarno-Hatta, Kamis 22 Juni 2023 petang.
Kehadiran AHY untuk mendoakan agar ibadah haji Anies dan keluarga lancar dan mabrur.
Dalam kesempatan ini, AHY juga berharap sosok cawapres yang dipilih Anies adalah yang terbaik.
Cawapres Anies Diumumkan Selepas Pulang ke Tanah Air
Kepulangan bakal calon wakil presiden (Cawapres) yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan ke Tanah Air menjadi salah satu momen yang dinantikan.
Sosok bakal calon wakil presiden (Cawapres) Anies disebut akan diumumkan setelah ia pulang dari menunaikan ibadah haji.
Adapun Anies bertolak ke Tanah Suci pada 22 Juni kemarin.
Informasi rencana pengumuman sosok bakal cawapres Anies dikonfirmasi Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Muzzammil Yusuf.
Ia juga diketahui sebagai anggota Tim Delapan KPP. “Sepulang dari haji, Insyaallah beliau akan umumkan (cawapres)," ujar Muzzammil dikutip dari Kompas.com.
Menurut dia, Anies sudah meminta agenda atau kegiatan selama satu bulan ke depan dibahas.
Adapun Tim 8 KPP sepenuhnya menyerahkan pemilihan nama cawapres ke mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
"Tim 8 sudah jumpa Pak Anies menjelang Pak Anies berangkat haji. Dan Tim Delapan yang mewakili tiga partai alhamdulillah solid," ujarnya.
Sementara itu, anggota Tim 8 KPP, Sudirman Said memandang, pengumuman bakal cawapres Anies setelah ibadah haji merupakan waktu yang baik.
Menurut dia, pemilihan waktu itu menunjukkan bahwa momentum pendaftaran capres dan cawapres ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) semakin dekat.
“Itu saya kira waktu yang baiklah,” ujar Sudirman di Sekretariat Perubahan (Sekper), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu 21 Juni 2023.
Menurut Sudirman, tiga ketua umum partai politik pengusung Anies Baswedan, yakni Nasdem, Demokrat, dan PKS sudah mengetahui satu nama bakal cawapres di kantong Anies.
“(Anies sudah) berkeliling ke semua pimpinan partai untuk pamitan sekaligus menjelaskan arah keputusannya itu,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, Anies juga meminta Tim Delapan KPP berhenti membicarakan penentuan bakal cawapres.
Sebab, waktunya sudah selesai.
“Sekarang sudah harus dipersiapkan mengidentifikasi tempat, acaranya bagaimana, jadi hal teknis kita kerjakan,” ujar dia.
Sejauh ini terdapat tiga nama sosok yang disebut-sebut masuk dalam bursa bakal cawapres Anies.
Mereka adalah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.
Seiring waktu berjalan menuju momen yang disebut bakal jadi pengumuman bakal cawapres, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali menyebut peluang putri Presiden ke 4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gusdur, Yenny Wahid.
Yenny dipandang memiliki sejumlah keunggulan yang bisa melengkapi Anies dalam menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
“Naif kalau kita katakan Yenny Wahid itu tidak menjadi salah satu orang yang dipandang pantas mendampingi Anies,” ujar Ali pada Kompas.com, Jumat 23 Juni 2023.
Beberapa keunggulan Yenny menurut Ali antara lain, ia merupakan representasi Nahdlatul Ulama (NU). Yenny memang cicit pendiri NU, Hasyim Asy'ari serta mewarisi pemikiran Gus Dur yang menjunjung tinggi pluralisme.
Ali memandang, pemikiran Gus Dur tercermin dalam diri Yenny Wahid karena ia sempat mendampingi almarhum Gus Dur semasa hidup.
Selain itu, Yenny juga dinilai memiliki wawasan kebangsaan hingga menjadi figur yang bisa menarik pemilih perempuan.
“Saya mengapresiasi, siapa pun yang menjadi presiden harusnya mempertimbangkan Yenny Wahid sebagai salah satu (kandidat) wakil presiden,” papar dia.
Menanggapi hal ini, Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat , Herzaky Mahendra Putra mengingatkan Nasdem mematuhi perjanjian KPP.
Bagi Demokrat, kata Herzaky, persoalan cawapres Anies sudah selesai dan sudah menandatangani piagam.
“Sudah kita serahkan (penentuan bakal cawapres) pada Mas Anies. Sudah clear, kita dukung,” ujar Herzaky pada Kompas.com, Jumat 23 Juni 2023.
Herzaky mengingatkan semua pihak internal KPP menghormati keputusan Anies yang sampai saat ini telah menyimpan satu nama cawapres.
Hanya saja, sosoknya belum diumumkan ke publik.
Baca juga: Demokrat Sudah Pasrahkan Pada Anies Baswedan, Herzaky Mahendra Putra: Kita Tunggu Keputusan Beliau
Ia juga meminta Anies tetap memiliki keleluasaan memilih pasangannya dalam menghadapi Pilpres 2024.
“Kalau Mas Anies sudah memilih, janganlah diganggu-ganggu, jangan dijegal-jegal, jangan diotak-atik. Biarkan Mas Anies dong,” tutur Herzaky. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.