Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Senin 12 Juni 2023, Faith and Fight?

Renungan Harian Kristen, Senin 12 Juni 2023 dengan judul Faith and Fight?, merujuk pada Kitab 1Raja-Raja 15:9-24. 

Editor: Alfons Nedabang
gpibgideondepok.org
Ilustrasi Beribadah. Renungan Harian Kristen Senin 12 Juni 2023, Faith and Fight? 

Asa melakukan apa yang benar di mata TUHAN seperti Daud, bapa leluhurnya. ~ ayat 11 ~

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Kristen, Senin 12 Juni 2023 dengan judul Faith and Fight?, merujuk pada Kitab 1Raja-Raja 15:9-24. 

Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil Ratapan dan Pengharapan yang diterbitkan Gereja Masehi Injili Timor ( GMIT ).

POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari Pdt Eka Mozes, anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Mei dan Juni 2023. 

Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen:

Asa menjadi raja menggantikan ayahnya Abiam. Ia adalah cucu dari Rehabeam, anak Salomo.Walaupun ayah dan kakeknya tidak takut Tuhan dan hidup jahat di mata Tuhan, namun Asa berbeda. Ia meneladani leluhurnya Daud.

Ia menyembah Allah Yahweh dengan benar. Ia menjaga kekudusan hidup bangsa Yehuda; ia berani melawan segala bentuk penyembahan yang mendua hati terhadap Allah; ia menyingkirkan segala bentuk penyembahan berhala. Dan ia dipandang benar di hadapan Tuhan.

Baca juga: Renungan Harian Kristen Minggu 11 Juni 2023, Penuhi Panggilan, Jangan Ragu!

Standar orang benar menurut kehendak Allah ialah memiliki kehidupan rohani yang eksklusif, tertutup bagi kepercayaan apa pun di luar iman kepada Allah Yahweh.

Itu sebabnya setiap raja, selalu dibandingkan dengan Daud dan bukan dengan Saul atau Salomo. Relasi antara kedua kerajaan Israel dan Yehuda selalu buruk, termasuk di zaman raja Asa.

Demi mempertahankan wilayah, ia meminta bantuan kepada raja Aram, Benhadad dalam menghadapi kerajaan Israel yang dipimpin oleh raja Baesa. Dukungan politik hanya akan berhasil jika disertai upeti yang sesuai.

Raja Asa memberikan upeti kepada raja Benhadad berupa emas dan perak yang diambil dari persembahan yang ada dalam perbendaharaan rumah Tuhan.

Benhadad membantu Asa sehingga keadaan kerajaan Yehuda aman. Tetapi apa yang diperbuat raja Asa bisa menjadi jerat baginya, yaitu mengandalkan kekuatan manusia dan memakai persembahan di rumah Tuhan untuk tujuan politik.

Baca juga: Renungan Harian Kristen Sabtu 10 Juni 2023, Akibat Mendua Hati

Langkah Iman

Sampai akhir hidupnya, raja Asa dikenal sebagai raja yang benar di mata Tuhan, karena ia setia. Tuhan berkenan menyatakan kasihNya kepada orang yang setia dan tak mendua hati.

Apa pun yang dikerjakan, dibuat Tuhan berhasil. Tuhan Allah menghargai kesetiaan kita kepadaNya. Tetapi marilah kita memahami bahwa kesetiaan bukan hanya tidak menyembah allah lain.

Melainkan juga keberanian untuk melawan segala kebiasaan hidup mendua hati, baik terhadap Tuhan maupun dalam relasi dengan
sesama.

Pilihlah menjadi orang yang setia (faith) dan lawanlah (fight) setiap bentuk ketidaksetiaan kepada Tuhan. Amin! (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved