Berita NTT
Aset Tersertifikasi, PLN UIP Nusra Optimis Kejar Target 100 Persen Aset Legal di Tahun 2024
Kita masih punya waktu sampai tahun depan untuk bisa melegalistaskan 100 persen seluruh ase
POS-KUPANG.COM, MATARAM - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melalui Unit Pelaksana Proyek (UPP) Nusra 1 kembali berhasil melakukan penambahan aset tersertifikasi untuk pengembangan proyek ketenagalistrikan nasional berupa tanah tapak tower, gardu induk, dan tanah pembangkit.
Terkini, PT PLN (Persero) UIP Nusra melalui UPP Nusra 1 bersama kantor pertanahan (kantah) Kabupaten Lombok Utara (KLU) sukses mengimbuh tujuh aset tersertifikasi.
Kolaborasi PT PLN UIP Nusra melalui UPP Nusra 1 dengan Kantor Wilayah NTB Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dalam kurun waktu hingga semester pertama tahun 2023 menghasilkan 22 persil yang berhasil disertifikasi dari target 47 persil pada semester pertama 2023.
Merujuk pada pencapaian tersebut, jalan PT PLN (Persero) UIP Nusra untuk memenuhi target 119 sertifikasi aset pada 2023 di NTB kian terbuka lebar. Sebab, berbagai kendala yang sempat dihadapi dalam proses sertifikasi kini telah berhasil dituntaskan.
Baca juga: Sindu Putra pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila di PLN NTT
Dari tiap-tiap aset yang berhasil disertifikasi, PT PLN UIP Nusra semakin mengukuhkan sinergisitas dengan kantor wilayah ATR/BPN setempat. Ditambah lagi, sosialisasi sejumlah proyek infrastruktur kelistrikan memperoleh sambutan hangat dari warga hingga tokoh adat sekitar wilayah infrastruktur.
Sampai saat ini, dari total 2107 aset yang berada di bawah pengelolaan PT PLN (Persero) UIP Nusra di wilayah NTB, sebanyak 1593 aset sudah tersertifikasi. Dengan demikian, perjuangan sertifikasi aset 100 persen pada 2024 mendatang semakin tergapai.
Sertifikasi aset yang tengah digencarkan PT PLN (Persero) UIP Nusra ini sesuai dengan arahan Direktur Utama PT PLN (Persero) yang menargetkan 100 % aset PLN sudah bersertifikat di tahun 2024. Sementara itu pada tahun 2023 ini, sudah lebih dari setengah target sertifikasi aset PLN telah terlaksana.
"Kita masih punya waktu sampai tahun depan untuk bisa melegalistaskan 100 persen seluruh aset," ucap General Manager (GM) UIP Nusra, Abdul Nahwan.
Aset-aset tersebut, merupakan bagian dari tanggung jawab PLN untuk mengamankan, memelihara, menggunakan, serta mendayagunakan, dalam tugas menghadirkan listrik ke seluruh wilayah Nusra dengan konstruksi infrastruktur ketenagalistrikan yang andal.
Abdul Nahwan berharap kolaborasi yang telah terjalin dengan kantor wilayah ATR/BPN Nusa Tenggara dapat terus ditingkatkan seiring dengan target PLN untuk menuntaskan target sertifikasi aset perusahaan tahun 2024.
Baca juga: Gabung di Marketplace PLN Mobile, UMKM Virgil Coffee Naik 90 Persen dari Pendapatan Biasanya
Dengan terbitnya sertifikasi aset PLN, akan menghadirkan kepastian hukum serta memberi keamanan bagi aset PLN, sehingga aset dapat dikendalikan dan menghindari penyalahgunaan.
Langkah PLN yang terus serius merapikan pendataan dan legalisasi aset tanah yang diamanahkan merupakan salah satu upaya memaksimalkan penyelamatan aset dalam rangka meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik, menutup celah korupsi, serta memberikan pasokan listrik yang andal dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat.
Nara hubung:
Senior Manajer Perizinan,
Pertanahan dan Komunikasi
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Nusa Tenggara
Dede Mairizal 0370) 621732.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Catatkan Kinerja Keuangan Terbaik, PLN Setor Dividen Rp2,19T dan Pajak Rp 35,33T |
![]() |
---|
RUPS PLN: Sah! Pemerintah Terima Laporan dan Apresiasi Capaian Kinerja Terbaik Sepanjang Sejarah |
![]() |
---|
5 Unit Pembangkit di PLN NTT Raih Penghargaan Proper Biru KLHK Tahun 2023 |
![]() |
---|
PLN Kucurkan Dana Rp 11,23 Miliar untuk Menerangi 209 KK di Lima Desa pada Tiga Kabupaten di NTT |
![]() |
---|
PLN UIP Nusra Siap Percepat Pembangunan SUTT 70 kV PLTMG Flores - GI Labuan Bajo |
![]() |
---|