Hari Lahir Pancasila
Mahfud MD Pimpin Apel Hari Lahir Pancasila di Ende, Bupati Djafar Ucapkan Terima Kasih
Bupati Djafar mengatakan hal itu dalam kegiatan dialog kebangsaan dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila di Kompleks Museum Tenun Ikat, Kota E
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM, ENDE - Bupati Ende, Djafar Achmad menyampaikan terima kasih kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhukam RI), Prof. Mahfud MD yang sudah bersedia menjadi inspektur dalam upacara apel memperingati hari lahir Pancasila di Lapangan Pancasila, Kota Ende, Kamis 1 Juni 2023.
Bupati Djafar mengatakan hal itu dalam kegiatan dialog kebangsaan dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila di Kompleks Museum Tenun Ikat, Kota Ende.
Dijelaskannya, prosesi untuk merayakan Pancasila di Kota Ende sudah dilaksanakan sejak beberapa tahun lalu, dimana prosesi dimulai dengan parade kebangsaan.
Baca juga: Mahfud MD Pastikan Proyek BTS 4G di Provinsi NTT Tetap Dilanjutkan
"Parade kebangsaan ada dua, ada parade laut dan parade darat. Malam ada renungan renungan suci. Ini tidak ada di Republik ini," ungkapnya.
Selain menyampaikan terima kasih, Bupati Djafar juga menyampaikan soal bahwa masa kepemimpinannya untuk memimpikan daerah tersebut bersama Wakil Bupati Ende Erik Rede akan segera berakhir.
Ia berharap, upacara dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila dan rutinitas prosesi yang telah dilakukan beberapa tahun belakangan ini terus berlanjut kedepannya.
Pada kesempatan itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Ende, Oktavianus Moa Mesi mengatakan bahwa, secara nasional sudah mengakui bahwa Kota Ende adalah tempat rahimnya Pancasila.
Baca juga: Mahfud MD: Pancasila Harus Diaktualisasikan dalam Seluruh Sendi Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Untuk itu, dirinya berharap supaya Presiden dan Wakil Presiden hadir untuk memimpin upacara peringatan hari lahir Pancasila di Kota Ende.
Apabila kedua pemimpin tersebut berhalangan hadir, maka harus bisa diwakilkan dengan pejabat negara setingkat menteri koordinator.
Menanggapi permintaan tersebut, Menko Polhukam Prof. Mahfud MD mengatakan bahwa, usulan tersebut akan diterima untuk dikoordinasikan dengan BPIP.
"Usulan itu diterima. Nanti saya sampaikan ke BPIP, supaya diatur dengan istana," ujarnya. (tom)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.