Pemuda di Kota Kupang Ditikam
BREAKING NEWS: Bermula dari Adu Mulut Hingga Ditikam Pakai Sajam, Tim Serigala Amankan Tiga Pemuda
Tim Serigala Polsek Kelapa Lima Polresta Kupang Kota mengamankan tiga pelaku tindak pidana pengeroyokan dengan menggunakan senjata tajam.
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Tim Serigala Polsek Kelapa Lima Polresta Kupang Kota mengamankan tiga pelaku tindak pidana pengeroyokan dengan menggunakan senjata tajam.
Penangkapan terhadap tiga pelaku pengeroyokan dengan sajam pada Kamis 25 Mei 2023 dinihari pukul 02.00 Wita sesuai Laporan Polisi dengan Nomor : LP / B / 120 / V / 2023 / Polsek Kelapa Lima, tanggal 25 Mei 2023.
Korbannya bernama Gilbert Yosua Bengu yang mengalami luka robek karena diserang benda tajam, serta menjadi korban pengeroyokan oleh ketiga pelaku.
Identitas tiga pelaku pengeroyokan dengam sajam antara lain ET (23) Warga Kelurahan Airnona, MN (24) Warga Sikumana, dan YBA (24) Warga Fatuleu.
Baca juga: Tangkap Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa Undana, Tim Jatanras Polresta Kupang Kota Terima Penghargaan
Saat ini ketiga pelaku telah diamankan untuk menjalani pemeriksaan lanjutan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Kepada POS-KUPANG.COM, Kapolsek Kelapa Lima, AKP Jemmy Noke menjelaskan menerima laporan dari korban, pihaknya langsung melakukan pengembangan penyelidikan.
Dalam kurun waktu sekitar 30 menit, Tim serigala mendapat informasi keberadaan ketiga pelaku, lalu mengamankannya di dua lokasi berbeda.
Awalnya, Tim Serigala awalnya menangkap Pelaku ET di Matani, Desa Penfui Timur.
Kemudian Tim Serigala lalu membekuk pelaku MN di wilayah Kelurahan Naikoten II Kecamatan Kota Raja.
Baca juga: Aniaya Kekasih Saat Janji Bertemu, Polsek Kelapa Lima Amankan Pemuda di Kupang
"Sementara untuk pelaku YBA datang menyerahkan diri setelah mengetahui dua rekannya sudah diamankan di Polsek Kelapa Lima," jelas AKP Jemmy.
Terkait kronologi kejadian pengeroyokan menggunakan sajam bermula pada Kamis 25 Mei 2023 sekitar pukul ,01.30 Wita di Jalan RW Mongosidi, tepatnya pertigaan Kantor BMKG Kupang.
Saat itu korban berboncengan dengan rekannya Grevandi Febrian Rihi melintas dari arah Lippo Plaza menuju Patung Ina Bo'i.
Kemudian kendaraan milik korban nyaris diserempet oleh sepeda motor yang dikendarai oleh para pelaku yang melontarkan makian.
Nada makian tersebut membuat korban dan saksi tidak terima sehingga berusaha mengejar para pelaku sampai ke lokasi kejadian lalu terjadi keributan (adu mulut) antara para pelaku dan korban.
Tak berselang lama, salah satu pelaku lain datang menggunakan sepeda motor lalu memprovokasi dengan kalimat "tikam sudah dengan pisau".
Pelaku yang berkelahi dengan korban sudah naik pitam sehingga mengeluarkan sajam sejenis pisau lalu menikam korban, kemudian ketiga pelaku langsung melarikan diri dari lokasi kejadian.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka robek di bagian sikut tangan kiri, pangkal jari kelingking sebelah kiri, jari dan telapak tangan sebelah kanan, serta bengkak di kepala bagian belakang dan luka lecet di dahi.
Bukan hanya itu, salah satu pelaku berinisial ET juga merampas ponsel merek Redmi 10C milik korban. (zee)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
