Pilpres 2024
Ridwan Kamil, Cawapres Paling Berprospek Dampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 - Survei
Meskipun sudah ditetapkan sebagai capres oleh PDIP, belum ada jaminan Ganjar Pranowo memenangkan Pilpres 2024. Elektabilitasnya masih rawan.
Dalam konteks memperluas wilayah penguasaan, tentu saja sumbangan sosok semacam ini kurang relevan.
Berdasarkan hasil survei terakhir, sosok Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat yang kini menjadi kader Golkar, paling dipilih terbesar responden (16 persen).
Dari sisi potensi kapital politik yang dimiliki Ridwan pun terbilang mampu mengisi keterbatasan Ganjar, terutama terkait dengan perluasan dukungan di Jawa Barat, arena politik dengan jumlah pemilih terbanyak.
Berdasarkan survei Litbang Kompas yang dilakukan secara khusus di Jawa Barat, preferensi publik serta elektabilitas Ridwan tergolong tinggi. Dari seluruh pendukungnya di Jawa, sebesar 44 persen terkonsentrasi di Jawa Barat.
Selain itu, dari sisi karakteristik pemilihnya, seperti jenis kelamin pendukung, juga menjadi nilai lebih bagi pasangan ini. Ridwan yang cenderung didukung kaum perempuan lebih banyak (56,1 persen) juga dapat menutupi keterbatasan Ganjar yang cenderung dipilih kaum laki-laki (53,5 persen).
Begitu pula, dari sisi usia, terbilang tingginya proporsi pemilih berusia lanjut, di atas 60 tahun, yang menjadi pendukung Ridwan menjadi sisi lebih dalam melengkapi keterbatasan pemilih Ganjar pada kelompok usia ini.
Dari sisi pilihan partai politik pun, para pendukung Ridwan yang tersebar pada masing-masing partai politik menjadi nilai lebih bagi Ganjar.
Sekalipun kini menjadi bagian dari Golkar, pendukungnya berasal dari beragam latar belakang ideologi partai. Pemilih Ridwan secara proporsional tersebar di PDIP, Gerindra, Demokrat, Golkar, PKB, Nasdem, PKS, dan partai lainnya.
Proporsionalitas pendukung dari sisi latar belakang partai ini menjadi penting lantaran basis dukungan Ganjar yang selama ini cenderung terkonsentrasi pada PDIP.
Baca juga: Ridwan Kamil Bawa Jutaan Pengikut Dukung Golkar: Ini Jadi Modal Sejak Lirik Golkar 2 Tahun Lalu
Akan tetapi, selain semua kelebihan yang dimiliki, terdapat pula beberapa catatan krusial yang potensial menghambat gerak penguasaan pemilih.
Berpasangan dengan Ridwan, misalnya, justru membuat wilayah penguasaan semakin terkonsentrasi pada pemilih di Jawa.
Perluasan pengaruh di luar Jawa tidak banyak terjadi, kecuali untuk sebagian provinsi di Sumatera, seperti Sumatera Utara.
Pada sisi lain, keterbatasan dukungan pada Ganjar dari sisi segmen pemilih pun tampaknya terbatas. Pada pasangan ini, konsentrasi usia pemilih menjadi semakin terfokus pada kalangan muda dan lanjut usia.
Sementara, pada kalangan berusia produktif 41-60 tahun yang jumlahnya terbatas pada Ganjar tetap tidak terlengkapi.
Selain Ridwan Kamil, Sandiaga Uno juga memiliki daya tawar politik yang terbilang tinggi dipasangkan dengan Ganjar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.