Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Selasa 25 April 2023, In Nomine Meo Daemonia Eicient Linguis Loquentur Novis

RP. Kons Beo menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari 1 Petrus 5:5b-14, dan bacaan Injil Markus 16:15-20.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/Komisi Komsos K Padang
Ilustrasi para rasul Yesus Kristus. "Maka pergilah para murid memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya." 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Kons Beo SVD dengan judul Demi Nama-Ku Mereka Akan Berbicara dalam Bahasa-bahasa yang Baru bagi Mereka (In Nomine Meo Daemonia Eicient Linguis Loquentur Novis)

RP. Kons Beo menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari 1 Petrus 5:5b-14, dan bacaan Injil Markus 16:15-20; Pesta Santo Markus, Penulis Injil.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Selasa 25 April 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

"Perhatikan tutur bicara kita..."

TAK sekadar gagasan perutusan. Namun lebih dari itu tentu ada orientasi paten yang jadi titik muaranya. Apa buahnya bagi jemaat, sesama dan buat dunia?

"Tanda-tanda ini akan menyertai orang yang percaya" (Mrk 16:17). Iya, ada sekian tanda hidup yang nampak nyata dalam diri kaum beriman. Sebab jemaat telah menangkapnya dari para murid yang diutus itu.

Salah satu tanda atau buah perutusan itu adalah keterjalinan atau komunio anggota jemaat. Ini dikarenakan adanya 'bahasa baru yang merangkai hati satu dengan yang lain.'

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 24 April 2023, Bertahan dalam Kebenaran

TENTU "bahasa baru" itu meneguhkan, penuh harapan, membawa semangat, bahasa yang menuntun pada peluang dan kesempatan baru.

Bahasa baru tampak dalam rasa solider, maaf dan pengampunan. Tetapi 'bahasa baru' itu terungkap pula dalam teguran yang membangun (correctio fraterna) dalam Kasih. Dalam NAMA YESUS. Bukan atas dasar kebencian atau ketidaksukaan.

Siapa pun yang diutus Tuhan dimandatkan untuk membangun komunio dalam pintalan dan tenunan 'bahasa baru' itu.

Di situ mesti tersingkirlah tumpukan kata berbau: cercaan, hinaan, menyudutkan, merendahkan, kebencian dan keangkuhan atau mempermainkan kedaulatan perasaan orang lain.

Intinya, tonggak 'bahasa lama' yang cenderung meretakkan dan menghancurkan kebersamaan mesti segera disingkirkan.

Tonggak 'bahasa lama' yang amat bernada superioristik, yang berselera menjunjung diri sendiri di atas sesama, semuanya sepantasnya dipangkas dan bahkan digunduli.

Hanya dengan cara itu, semuanya, satu dalam kebersamaan, dapat bersenandung: Ajarilah kami bahasa CINTAMU. Agar kami dekat padaMU.

Kita memang sepantasnya memperhatikan tutur bicara kita.

Verbo Dei Amorem Spiranti

St Markus doakanlah kami!

Tuhan memberkati. Amin - Alleluia

Teks Lengkap Bacaan 25 April 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Selasa 25 April 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Selasa 25 April 2023. (Tokopedia)

Bacaan Pertama – 1 Petrus 5:5b-14

Berilah salam seorang kepada yang lain dengan cium yang kudus

Bacaan dari Surat Pertama Rasul Petrus:

Saudara-saudara terkasih, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab “Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.”

Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya pada waktunya kamu ditinggikan oleh-Nya.

Serahkanlah segala kekhawatiranmu kepada-Nya, sebab Dialah yang memelihara kamu. Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, Si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.

Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.

Dan Allah, sumber segala kasih karunia, yang telah memanggil kamu dalam Kristus kepada kemuliaan-Nya yang kekal akan melengkapi, meneguhkan, menguatkan dan mengokohkan kamu, sesudah kamu menderita seketika lamanya.

Dialah yang empunya kuasa sampai selama-lamanya. Amin. Dengan perantaraan Silwanus, yang kuanggap sebagai saudara yang dapat dipercaya, aku menulis dengan singkat kepada kamu untuk menasihati dan meyakinkan kamu, bahwa kasih karunia ini benar-benar datang dari Allah.

Berdirilah dengan teguh di dalamnya! Salam kepada kamu sekalian dari kawanmu terpilih yang di Babilon, dan juga dari Markus, anakku.

Berilah salam seorang kepada yang lain dengan cium yang kudus. Damai sejahtera menyertai kamu sekalian yang berada dalam Kristus. Amin.

Demikianlah sabda Tuhan

U: Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan – Mzm 89:2-3.6-7.16-17

Ref. Kasih setia-Mu, ya Tuhan, hendak kunyanyikan selama-lamanya.

1. Aku hendak menyanyikan kasih setia Tuhan selama-lamanya, hendak menuturkan kesetiaan-Mu turun temurun. Sebab kasih setia-Mu dibangun untuk selama-lamanya; kesetiaan-Mu tegak seperti langit.

2. Sebab itu langit bersyukur karena keajaiban-keajaiban-Mu, ya Tuhan, bahkan karena kesetiaan-Mu di antara jemaah orang-orang kudus.

3. Sebab siapakah di angkasa yang sejajar dengan Tuhan, siapakah di antara penghuni surga yang sama seperti Tuhan?

4. Berbahagialah bangsa yang tahu bersorak-sorai, ya Tuhan, mereka hidup dalam cahaya wajah-Mu; karena nama-Mu mereka bersorak-sorai, dan karena keadilan-Mu mereka bermegah-megah.

Bait Pengantar Injil – 1 Korintus 1:23-24

Refr. Alleluya, alleluya.

Kami memberitahukan Kristus yang tersalib; Dialah kekuatan dan hikmat Allah.

Bacaan Injil – Markus 16:15-20

Beritakanlah Injil kepada Segala Makhluk

Inilah Injil suci menurut Markus:

Pada suatu hari Yesus yang bangkit dari antara orang mati menampakkan diri kepada kesebelas murid, dan berkata kepada mereka, “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.

Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: Mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.”

Sesudah berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Tuhan Yesus ke surga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.

Maka pergilah para murid memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik lainnya

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved