Berita NTT
Kinerja Perdagangan Provinsi NTT Surplus, Impor Didominasi Beras dan Ekspor Didominasi Pipa
Menurut Kepala DJPb NTT, devisa ekspor hingga Februari 2023 tercatat sebesar USD 9.73 juta, tumbuh USD 1.37 juta atau 16,42 persen year on year (yoy).
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kinerja perdagangan di Provinsi NTT mengalami surplus. Hal ini diungkap Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi NTT atau DJPb NTT, Catur Ariyanto Widodo.
Menurut Kepala DJPb NTT, devisa ekspor hingga Februari 2023 tercatat sebesar USD 9.73 juta, tumbuh USD 1.37 juta atau 16,42 persen year on year (yoy).
"Pada Februari 2023, neraca perdagangan mencatatkan surplus dan devisa ekspor pada Februari 2023 menunjukkan peningkatan," ujar Kepala DJPb NTT, Catur Ariyanto Widodo, Jumat 31 Maret 2023.
Baca juga: Kepala Kantor Wilayah DJPb NTT: Perlu Diversifikasi Sektor dalam Mendorong Potensi Unggulan di NTT
Komoditas dan trend jumlah eksportir meningkat 129,74 persen (yoy) yakni bahan baku penolong ke Timor Leste yang didominasi komoditi pipa (share 23,70 persen), susu (share 9,45 persen) dan semen (share 9,24).
Sementara devisa impor hingga Februari 2023 tercatat USD 3.57 juta, tumbuh USD 3.41 juta atau 2.096,07 persen (yoy) yang didorong oleh importasi beras (USD 2.43 juta) dan impor sementara kendaraan udara (USD 0.9 juta) melalui KPPBC Kupang pada awal tahun 2023. (dhe)