Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Sabtu 1 April 2023, Cinta yang Radikal

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RD. Eman Kiik Mau dengan judul Cinta yang Radikal.

Editor: Agustinus Sape
FOTO PRIBADI
RENUNGAN - RD. Eman Kiik Mau menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Sabtu 1 April 2023 dengan judul Cinta yang Radikal. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RD. Eman Kiik Mau dengan judul Cinta yang Radikal.

RD. Eman Kiik Mau menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan Injil Yohanes 11:45-56.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Sabtu 1 April 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

Injil Yohanes hari ini berkisah tentang imam-imam kepala dan orang-orang Farisi yang bersepakat untuk membunuh Yesus.

Alasan dari ambisi jahat mereka karena semakin banyak orang yang percaya kepada Yesus dan banyak orang yang mulai mengikuti-Nya.

Meski tak sedikit orang yang mulai merasa terganggu dengan kehadiran Yesus dan membenci-Nya,  Yesus sama sekali tidak membalas perbuatan jahat yang mereka lakukan.

Yesus memahami bahwa mereka terobsesi terhadap buaian duniawi, seperti kekuasaan dan harta benda, yang akhirnya memunculkan perasaan iri hati dan keserakahan.

Maka agar segala yang telah ada tidak hilang dari padanya, para imam kepala dan orang Farisi memilih untuk membinasakan Yesus.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 1 April 2023, Menyatukan yang Tercerai Berai

Dari kisah hari ini, kita mau belajar tentang ketekunan dan kegigihan dari perbuatan baik yang Yesus lakukan. Yesus tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, melainkan tiada henti melakukan kebaikan.

Cinta Yesus amat radikal, sehingga Ia membayar kebencian dengan cinta yang luar biasa yakni pengorbanan dan keselamatan melalui wafat-Nya di kayu salib.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 1 April 2023, Matikanlah Rasa Benci dan Gantikan dengan Kasih

Hari ini Yesus mengajak kita semua untuk mau memaafkan orang yang membenci kita, mau untuk terus bersaksi tentang kebenaran walau dalam kesulitan sekali pun dan mau selalu mengasihi walau tidak mendapatkan balasan kasih sedikit pun.

Selamat akhir pekan. Selamat memasuki bulan April 2023 dengan sukacita. Dalam Yesus kita bersaudara. Tuhan memberkati. Amin.

Teks Lengkap Bacaan 1 April 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Sabtu 1 April 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Sabtu 1 April 2023. (Tokopedia)

Bacaan Pertama Yehezkiel 37:21-28

"Aku akan menjadikan mereka satu bangsa."

Bacaan dari Kitab Nubuat Yehezkiel:

Beginilah firman Tuhan Allah, “Sungguh, Aku akan menjemput orang Israel dari tengah bangsa-bangsa, ke mana mereka pergi; Aku akan mengumpulkan mereka dari segala penjuru dan akan membawa mereka ke tanah mereka.

Aku akan menjadikan mereka satu bangsa di tanah mereka, di atas gunung-gunung Israel, dan satu orang raja memerintah mereka seluruhnya; mereka tidak lagi menjadi dua bangsa dan tidak lagi terbagi menjadi dua kerajaan.

Mereka tidak lagi menajiskan dirinya dengan berhala-berhala, atau dewa-dewa mereka yang menjijikkan, atau dengan semua pelanggaran mereka. Tetapi Aku akan melepaskan mereka dari segala penyelewengan mereka, dengan mana mereka berbuat dosa.

Aku akan mentahirkan mereka, sehingga mereka akan menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahnya. Maka hamba-Ku Daud akan menjadi rajanya, dan mereka semuanya akan mempunyai satu gembala.

Mereka akan hidup menurut peraturan-peraturan-Ku dan melakukan ketetapan-ketetapan-Ku dengan setia. Mereka akan tinggal di tanah yang Kuberikan kepada hamba-Ku Yakub, di mana nenek moyang mereka tinggal; sungguh, mereka, anak-anak mereka maupun cucu cicit mereka akan tinggal di sana untuk selama-lamanya, dan hamba-Ku Daud menjadi raja mereka untuk selama-lamanya.

Aku akan mengadakan perjanjian damai dengan mereka, dan itu akan menjadi perjanjian yang kekal dengan mereka. Aku akan memberkati mereka dan melipat gandakan mereka, dan memberikan tempat kudus-Ku di tengah-tengah mereka untuk selama-lamanya.

Tempat kediaman-Ku pun akan ada pada mereka; Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku. Maka bangsa-bangsa akan mengetahui bahwa Aku, Tuhan, menguduskan Israel, pada waktu tempat kudus-Ku berada di tengah-tengah mereka untuk selama-lamanya.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Kidung Tanggapan Yeremia 31:10.11-12b.13

Refr. Tuhan Allah menjaga kita seperti gembala menjaga kawanan dombanya.

1. Dengarlah firman Tuhan, hai bangsa-bangsa, beritahukanlah di tanah-tanah pesisir yang jauh, katakanlah: Dia yang telah menyerakkan Israel akan mengumpulkannya kembali, dan menjaganya seperti gembala menjaga kawanan dombanya.

2. Sebab Tuhan telah membebaskan Yakub, telah menebusnya dari tangan orang yang lebih kuat daripadanya. Mereka akan datang bersorak-sorai di atas bukit Sion, muka mereka akan berseri-seri karena kebaikan Tuhan.

3. Pada waktu itu anak-anak dara akan bersukaria menari beramai-ramai, orang-orang muda dan orang-orang tua akan bergembira. Aku akan mengubah perkabungan mereka menjadi kegirangan, akan menghibur dan menyukakan mereka sesudah kedukaan.

Bait Pengantar Injil Yehezkiel 18:31

Refr. Terpujilah Kristus Tuhan, Raja mulia dan kekal.

Buanglah dari padamu segala durhaka yang kamu buat terhadap Aku, dan perbaharuilah hati serta rohmu.

Bacaan Injil Yohanes 11:45-56

"Yesus akan mati untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anak Allah yang tercerai-berai."

Inilah Injil suci menurut Yohanes:

Banyak di antara orang-orang Yahudi yang datang melawat Maria, dan yang menyaksikan sendiri apa yang telah dibuat Yesus terhadap Lazarus percaya kepada-Nya. Tetapi ada juga yang pergi kepada orang-orang Farisi, dan menceritakan kepada mereka, apa yang telah dibuat Yesus itu.

Lalu imam-imam kepala dan orang-orang Farisi memanggil Mahkamah Agama untuk berkumpul. Mereka berkata, “Apakah yang harus kita buat? Sebab orang itu membuat banyak mukjizat.

Apabila kita biarkan Dia, maka semua orang akan percaya kepada-Nya, lalu orang-orang Roma akan datang, dan merampas tempat suci kita serta bangsa kita.”

Tetapi seorang di antara mereka, yaitu Kayafas, Imam Besar pada tahun itu, berkata kepada mereka, “Kamu tidak tahu apa-apa! Kamu tidak insyaf, bahwa lebih berguna bagimu, jika satu orang mati untuk bangsa kita daripada seluruh bangsa kita ini binasa.”

Hal ini dikatakan Kayafas bukan dari dirinya sendiri. Tetapi, sebagai Imam Besar pada tahun itu, ia bernubuat bahwa Yesus akan mati untuk seluruh bangsa; bukan untuk bangsa itu saja, tetapi juga untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anak Allah yang tercerai-berai.

Mulai dari hari itu mereka sepakat untuk membunuh Dia. Karena itu Yesus tidak tampil lagi di muka umum di tengah orang-orang Yahudi. Ia berangkat dari situ ke daerah dekat padang gurun, ke sebuah kota yang bernama Efraim.

Di situ Ia tinggal bersama murid-murid-Nya. Waktu itu hari raya Paskah orang Yaudi sudah dekat, dan banyak orang dari negeri itu berangkat ke Yerusalem untuk menyucikan diri sebelum Paskah itu.

Mereka mencari Yesus, dan sambil berdiri di dalam Bait Allah, mereka berkata seorang kepada yang lain, “Bagaimana pendapatmu? Akan datang jugakah Ia ke pesta?”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik lainnya

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved