Kepengurusan Komca Pemuda Katolik Ende Berakhir, Komda Pemuda Katolik NTT Bentuk Tim Karateker

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM, ENDE - Komisariat Daerah (Komda) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah membentuk tim karateker untuk melakukan pergantian kepengurusan Komisariat Cabang (Komca) Ende karena kepengurusan sebelumnya telah berakhir masa jabatannya.

Pembentukan tim karateker yang beranggotakan sembilan orang itu tertuang dalam Surat Keputusan nomor Nomor:016/SK/KOMDANTT/III/2023.

Surat keputusan ini  ditetapkan di Kupang pada tanggal 27 Maret 2023 dengan ditandatangani oleh PLH Theodora Ewalda Taek dan Sekretaris
Yuvensius Tukung.

Ketua Tim Sembilan Karataker Pemuda Katolik Komca Ende Oktavianus Moa Mesi mengatakan hal tersebut dalam jumpa Pers yang dilaksanakan di Hotel LCR, Rabu 29 Maret 2023. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua Caretaker Rafael Bale, Sekretaris Caretaker  Vinsensius Sangu serta anggota Trifonia Krens Bella.

Baca juga: Ketua Pemuda Katolik Komcab Kota Kupang Kukuhkan Anggota Baru dan Pengurus Enam Komac 

Pria yang biasa disapa Fian itu mengatakan bahwa, sebelumnya pihaknya diberi mandat oleh Komda Pemuda Katolik NTT untuk melakukan reorganisasi kepengurusan mengingat masa kepengurusan sebelumnya telah berakhir. Karena telah berakhir, maka pihaknya ditugaskan untuk melakukan reorganisasi kepengurusan.

"Saya diminta Komda Pemuda Katolik NTT untuk menjadi karateker Komcab Ende. Mengingat ada kevakuman cukup lama, karena itu mereka beri mandat untuk jadi karateker kepada saya dan beberapa teman," jelasnya.

Atas dasar kepercayaan tersebut  dirinya bersedia menerima mandat sebagai bentuk tanggung jawab untuk menghidupkan kembali ormas katolik tersebut di Ende ini.

Untuk itu, pihaknya dalam waktu dekat akan segera membentuk kepanitiaan untuk membentuk kepengurusan baru dan melaksanakan kegiatan Mapenta karena deadline waktu yang diberikan hingga bulan Agustus.

Baca juga: Pemuda Katolik NTT Sodorkan Solusi Atasi Human Trafficking di NTT

Ia menambahkan, selain adanya pertimbangan reorganisasi pengurus dan pelaksanaan kegiatan Mapenta, pihaknya juga ditugaskan melakukan konsolidasi organisasi Pemuda Katolik hingga ditingkatkan komisariat paroki sesuai dengan arahan Pengurus Pusat Pemuda Katolik.

"Sehingga diperlukan adanya pengurus organisasi yang bertanggungjawab melaksanakan manajemen organisasi sesuai jenjang organisasi sebagaimana diatur dalam AD/ART Pemuda Katolik dan peraturan organisasi lainnya," ujar Fian salah satu pon pertimbangan dalam SK tersebut.

Sementara itu, Wakil Ketua Karateker Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kabupaten Ende Rafael Bale mengaku, pihaknya bertanggungjawab untuk melaksanakan konsolidasi organisasi di wilayah kerja Kabupaten Ende hingga terselenggaranya Musyawarah Komisariat Cabang (Muskomcab) dan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapenta).

Baca juga: Bupati Ende Hadirkan Kapal Mewah, Harga Terjangkau Tujuan Surabaya-Lombok-Labuan Bajo-Ende PP

Hal ini sebut dia, sesuai dengan Anggaran Dasar Pemuda Katolik, khususnya pasal 7 tentang Bentuk dan Struktur Organisasi, serta Pasal 8 tentang Pengurus Organisasi.

Selain itu, mantan Bendahara Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kabupaten Ende ini mengatakan, Anggaran Rumah Tangga Pemuda Katolik, khususnya pasal 3 menjelaskan tentang Kepengurusan juga Peraturan dan Tata Kerja Organisasi, khususnya Bab XI Pasal 66 tentang Mekanisme Pembentukan Pengurus Pemuda Katolik.

Untuk itu Komda Pemuda Katolik NTT memberikan mandat dan menetapkan Tim sembilan sebagai Karateker Pemuda Katolik Komisariat Cabang Ende dengan Ketua Oktafianus Moa Mesi, Wakil Ketua Raael Bale, Sekretaris Vinsensius Sangu, dan
Bendahara Yohanes Pela.

Baca juga: Pemuda Pancasila Desak Bupati Ende Segera Bangun Jalan di Desa Wologai Dua

Sementara itu, anggotanya masing-masing Siprianus Garu, Yosef Demu Bata, Priska Regina Gale, Ansgarius Raya Gara Ama, dan Trifonia Krens Bella.

Kedepannya kata Rafael Bale, tim Karateker Pemuda Katolik Komisariat Cabang Ende akan berkomunikasi, berkonsultasi dan berkoordinasi dengan hierarki gereja, pemerintah daerah dan organisasi kepemudaan di Kabupaten Ende.

"Yang terpenting sesuai perintah Komda berdasarkan SK yang kami terima untuk melaksanakan Musyawarah Komisariat Cabang (Muskomcab) dan Masa Penerimaan Anggota Baru ( Mapenta) selambat-lambatnya 6 (enam) bulan," pungkasnya. (tom)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS