Berita Belu
Seorang Gadis Dibawah Umur Asal Belu Disetubuhi Tiga Teman Pacarnya
Keempat tersangka ini sedang duduk bersama di rumah tersangka Okto di Raibasin, Kecamatan Tasifeto Timur.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, BELU - Seorang gadis di bawah umur di Kabupaten Belu disetubuhi oleh tiga teman pacarnya secara bergantian.
Pacaranya yang berinisial OM (23) alias Okto tegah menyuruh tiga orang temannya untuk menyetubuhi pacarnya sendiri yang masih dibawah umur sebut saja Mawar (16).
Ketiga temanya itu masing-masing GB alias Goris (19), NHB alias Jovi (19) dan MLA alias Dorus (16).
Baca juga: Total Korban Terdampak Bencana di Kabupaten Belu Jadi 1.718 Jiwa
Hal ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Belu, IPTU Djafar A. Alkatiri dalam pres rilis yang diterima POS-KUPANG.COM. Senin 13 Maret 2023 malam.
IPTU Djafar menjelaskan bahwa kronologis kejadian berawal pada hari Kamis, 16 Februari 2023, sekira pukul 20.30 Wita.
Keempat tersangka ini sedang duduk bersama di rumah tersangka Okto di Raibasin, Kecamatan Tasifeto Timur.
"Tiba-tiba karena korban Mawar mengirim pesan via inbox facebook dan mengatakan kalau dirinya sedang tersesat di dekat GOR Atambua. Sehingga meminta tolong tersangka Okto yang merupakan pacar dari korban Mawar untuk menjemput korban," jelas Kasat
Lanjutnya, tersangka Okto mengajak ketiga tersangka lainnya untuk pergi ke Atambua menemui korban Mawar.
"Saat dalam perjalanan, tersangka Okto mengatakan kepada ketiga tersangka bahwa korban Mawar bisa di pakai (untuk berhubungan seks)," terangnya.
Baca juga: Total Korban Terdampak Bencana di Kabupaten Belu Jadi 1.718 Jiwa
Kemudian, kata Kasat Djafar, sesampainya di taman Fronteira, tersangka menurunkan ketiga tersangka di taman Fronteira tersebut lalu tersangka menjemput korban Mawar di dekat GOR Atambua.
Saat setelah menjemput dan membawa korban Mawar ke taman Fronteira, disitu tersangka dan korban turun lalu bergabung bersama ketiga tersangka lainnya.
Berselang lima menit kemudian tersangka Okto beralasan untuk pergi membeli rokok.
Namun sebelum pergi, tersangka berkata menggunakan bahasa tetun yang tidak di mengerti oleh korban “Emi halo ba, hau lale“ yang artinya Kalian buat saja, saya tidak.
"Setelah itu tersangka Okto pergi. Kemudian barulah ketiga tersangka yang merupakan teman dari tersangka Okto secara bergantian mengajak korban dengan membujuk korban Mawar dan menyetubuhi korban secara bergantian," ujarnya.
Cuaca NTT Hari Ini 13 Maret 2023, BMKG: Belu, Malaka dan TTU Waspada Hujan Petir dan Angin Kencang |
![]() |
---|
Polres Belu Bersama TNI, Kejaksaan dan ATC Salurkan Bantuan Bagi Korban Longsor di Belu |
![]() |
---|
18 Bendera Kirab Pataka Parpol Pemilu 2024 Tiba di KPU Belu |
![]() |
---|
Wakil Bupati Belu Tinjau Kondisi Logistik dan Kesehatan Warga di Posko Foholulik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.