Berita Nasional
Ketua DPRD Luwu Timur Terekam Tolak Jabat Tangan dengan Warga Minta Maaf
Ketua DPRD Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Aripin minta maaf terkait insiden dirinya tolak jabat tangan warga yang viral.
POS-KUPANG.COM, LUWU - Ketua DPRD Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Aripin minta maaf terkait insiden dirinya tolak jabat tangan warga yang viral.
Kejadian itu direkam dan videonya viral di media sosial hingga mendapat berbagai sorotan.
Aripin yang dikonfirmasi mengaku tidak memiliki niat untuk tidak bersalaman dengan warga.
“Saya mohon maaf dengan insiden itu, saya sama sekali tidak ada maksud untuk menyombongkan diri,” ucap Aripin dilansir Kompas.com, Jumat (10/3/2023).
Dirinya mengaku saat itu fokus bergegas ke dalam ruangan untuk mengikuti pemilihan Wakil Bupati Luwu Timur.
Sementara dari penelusuran Kompas.com, warga di dalam video tersebut bernama Arif.
Dirinya mengaku tak lagi mempersoalkan kejadian itu, meskipun sempat kecewa.
"Soal kecewa atau tidak, pastilah saya kecewa, tapi itu saya anggap biasa dan tidak jadi soal. Pak Aripin itu pernah sama-sama satu tim pemenangan almarhum Husler, Bupati Luwu Timur, saya juga lebih tua dari Pak Aripin," ujar Arif.
Seperti diberitakan sebelumnya, video tersebut diunggah pada Senin (6/3/2023). Saat itu Ketua DPRD Luwu Timur tampak turun dari mobil dengan setelan resmi.
Tampak juga sederet anggota Satpol PP dan warga menyambut kedatangan Aripin.
Baca juga: Ketua Komisi II DPRD Kota Kupang Murka dengan Direksi PD Pasar
Lalu dari arah pintu masuk datang seorang pria yang memakai topi dan berpakaian kemeja warna kuning menyodorkan tangannya untuk bersalaman dengan Aripin.
Sayangnya Aripin tampak enggan menyambut tangan warga tersebut. Pria tersebut hanya tersenyum kecut dan berjalan keluar gedung.
Saat kejadian itu sempat terdengar seorang warga menegur Aripin.
“Pak Aripin, sombong banget. Ini orang mau jabat tangan, tapi tidak mau loh,” kata warga. (*)
Berita ini telah tayang di Kompas.com
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.