Megawati Dipastikan Tak Mau Bertemu Surya Paloh, Bila Yang Dibicarakan Soal Calon Presiden

POS-KUPANG.COM - Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan dipastikan tak akan mau bertemu Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh kalau yang hendak dibicarakan adalah calon presiden.

Sikap Putri Bung Karno itu disampaikan oleh Sekjen PDIP ( Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ) Hasto Kristiyanto, Minggu 19 Februari 2023.

Menurut Hasto, Megawati Soekarnoputri bakal menolak Surya Paloh kalau agenda yang disodorkan, adalah membahas calon presiden yang akan diusung dalam Pilpres 2024 mendatang.

Pasalnya, hingga kini Partai Banteng Moncong Putih belum menentukan sosok yang akan diusung untuk bertarung dalam pesta lima tahunan pada 2024 mendatang.

Baca juga: Megawati Soekarnoputri di Posisi Sulit, Pilih Puan Maharani Tapi Ganjar Pranowo Lebih Disukai Publik

Sementara di sisi lain, Surya Paloh justeru telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden dari Partai NasDem untuk Pemilihan Presiden Tahun 2024 nanti.

Dua hal ini, lanjut Hasto, tentunya sangat kontras. Apalagi selama ini, secara berulang kali Anies Baswedan disebut sebagai antitesa Presiden RI, Joko Widodo.

Mengenai indikator capres 2024, lanjut Hasto, PDI Perjuangan dipastikan berbeda dengan NasDem. Karena PDIP memrioritaskan kadernya.

Contoh, kata Hasto, PDIP pasti mengusung kader sendiri dan kader ini dipastikan akan melanjutkan apa yang telah dilakukan selama masa pemerintahan Jokowi.

Tapi kalau NasDem kan beda. Nasdem telah mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden. "Bu Mega dalam pidato ulang tahun partai telah menegaskan, calon presiden dari PDIP adalah kader partai," tegas Hasto.

Dengan demikian, lanjut Hasto, Bu Mega pasti tak mau bertemu Surya Paloh, kalau agenda yang hendak didiskusikan, adalah calon presiden untuk Pilpres 2024.

Akan tetapi, katanya, hingga saat ini pihaknya masih menunggu kode dari Surya Paloh, terutama mengenai konteks ingin bertemu Megawati.

Menurut dia, PDIP terbuka jika Surya Paloh ingin bertemu Megawati dalam rangka kepentingan bangsa dan negara.

"Kalau dialog dalam rangka kepentingan bangsa dan negara, PDI perjuangan selalu welcome. Kalau dialog dalam konteks capres-cawapres, sepertinya ada perbedaan," pungkasnya.

Megawati Gelorakan Kemenangan PDIP

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto gelorakan ke ribuan kadernya PDIP Banten untuk memenangkan partainya di Pemilu 2024.