Drainase di Jalan Raya Waitabula Buruk,  Air Mengalir di Jalan Raya, Arus Lalu Lintas Terganggu

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, TAMBOLAKA - Kondisi drainase ruas jalan raya Waitabula, Tambolaka menuju Keruni, Kecamatan Loura, Sumba Barat Daya sangat buruk.

Selain drainase penuh lumpur dan jarang dibersihkan, ukuran drainase itu tidak lebar yang menyebabkan air mengalir di jalan raya mengakibatkan arus transportasi terganggu karena tidak mampu menampung volume air saat hujan besar.

Pantauan POS-KUPANG.COM, Senin 13 Februari 2023, saat hujan deras, drainase di jalan raya depan Kantor Bank NTT Cabang Waitabula, air mengalir cukup deras ke jalan raya akibat drainase yang tertutup lumpur hingga mengakibatkan air di dalam drainase meluber ke arah jalan raya. 

Baca juga: Studi ke Denpasar, Camat Loura Sumba Barat Daya Siap Olah Sampah Jadi Pupuk Dan Pakan Ternak

Dampak lainnya adalah arus lalu lintas kendaraan pada ruas jalan tersebut cukup terganggu. Nampak pula dua penumpang pesawat Bandara Tambolaka, Sumba Barat Daya terpaksa turun jalan kaki menghindari banjir juga menghindari percikan air dari kendaraan yang melintas.

Menurut Ama Ngongo, salah seorang pedagang BBM eceran yang sehari-hari berjualan BBM eceran di pinggir jalan raya itu mengatakan kondisi itu sudah biasa terjadi bila turun hujan besar. Hal itu karena gotnya tertutup lumpur, batu dan kotoran lainnya. Memang air mengalir di got itu, tetapi kalau terjadi hujan besar maka air pasti mengalir ke jalan raya karena  drainase tersebut tidak mampu menampung volume air cukup besar itu. Akibatnya air mengalir ke jalan raya. Dan lalu lintas kendaraan cukup terganggu.

Baca juga: Warga Sumba Barat Daya dan Sumba Barat Antusias Mengurus Easy Paspor

Untuk itu, pihaknya meminta pemerintah dapat memberi perhatian serius terhadap kondisi drainase itu terutama membersihkan lumpur pada drainase itu agar air mengalir lancar terutama pada musim hujan seperti sekarang.

Warga berharap dengan pembersihan drainase itu maka air tidak mengalir lagi ke jalan raya dan tidak menyebabkan jalan licin karena lumpur. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS