Berita Sikka
Berkunjung ke Maumere, Marciana Jone Apresiasi AKUSIKKA
Terobosan demi terobosan terus dilakukan Kepala Kanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Kepala Kanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Jone mengapresiasi para pelaku usaha yang tergabung dalam Asosiasi Pelaku UMKM dan Ekonomi Kreatif (Ekraf) Kabupaten Sikka (AKUSIKKA).
Apresiasi ini disampaikan saat pertemuan bersama AKUSIKKA di Dejavu Cafe Tanjung Kaluwuju Magepanda, Sikka, Rabu 8 Februari 2023.
Marciana terus melakukan terobosan - terobosan dan juga turun langsung ke lapangan.
Kakanwil Marciana datang ke Maumere guna menghadiri pertemuan bersama para pelaku usaha yang tergabung dalam Asosiasi Pelaku UMKM dan Ekonomi Kreatif (Ekraf) Kabupaten Sikka (AKUSIKKA).
Baca juga: Kanwil Kemenkumham NTT Harmonisasikan Tiga Raperda Inisiatif Pemda Sumba Barat
Hadir bersama Kakanwil Mercy, nama panggilan Kakanwil Marciana, Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM, I Gusti Putu Milawati, Kadiv Keimigrasian, Ismoyo, Kabid Pelayanan Hukum, Erni Mamo Li, Kasubbid Pelayanan AHU, Regina Siga, Koordinator Substansi Pelayanan Terpadu DPMPTSP Provinsi NTT, Fransiskus K. Samon dan Karutan Maumere, Antonius Semuki.
Pertemuan ini diinisiasi oleh Ketua AKUSIKKA Serly Irawati dengan maksud untuk mewadahi para pelaku UMK di Kabupaten Sikka dalam forum obrolan ringan dan santai bersama Tim dari Kanwil Kemenkumham NTT dan Dinas PTSP yang didaulat sebagai narasumber.
"Kanwil Kemenkumhan NTT sebagai perpanjangan tangan Kemenkumham di wilayah sesuai tugas dan fungsinya menjadi instansi pemerintah yang bertanggung jawab memberikan pelindungan hukum kepada masyarakat terkait dengan AHU," ujar Kakanwil membuka obrolan.
Kakanwil mengapresiasi pertemuan tersebut termasuk tangan-tangan terampil para pelaku UMK untuk menghasilkan karya intelektual.
"Tenun ikat Maumere sudah mendapatkan sertifikat melalui MPIG. Makanan yang disajikan pula termasuk karya intelektual. Di mana perlu berpikir untuk menyiapkan bahan, mengolah dan menyajikannya," imbuhnya.
Marciana pun berharap forum seperti ini tidak sekedar mewadahi hal-hal baik tapi juga melakukan hal-hal baik yang berbeda dan dapat memberi dampak positif kepada orang-orang di sekeliling.
Baca juga : Kanwil Kemenkumham NTT Akan Membuka TPI dan UKK Baru di Wilayah NTT
Dijelaskannya, perseroan perorangan merupakan terobosan yang diluncurkan Kementerian Hukum dan HAM untuk mendukung kemudahan berusaha di tanah air. Hal ini sejalan dengan tujuan dibentuknya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, yakni menciptakan dan meningkatkan lapangan kerja dengan memberikan kemudahan, pelindungan dan pemberdayaan terhadap UMKM.
“Para pelaku usaha mikro dan kecil akan lebih mudah memperoleh permodalan dan perizinan ketika membangun usaha berbadan hukum melalui perseroan perorangan,” ujarnya.
Pertemuan tersebut mendapat sambutan yang sangat baik dari para pelaku usaha yang hadir. Antusias tersebut dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan dan sharing pengalaman diantara sesama pelaku usaha dengan para narasumber.
Baca juga: Divisi Keimigrasian Kemenkumham Gelar Bindalwasnis di Maumere