Berita Manggarai Barat
Balita di Labuan Bajo Idap Anemia Aplastik, Butuh Bantuan Biaya Pengobatan
Saat ini Aqilah sangat membutuhkan uluran tangan para dermawan untuk membantu kesembuhan balita 1 tahun 9 bulan itu.
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Aqilah Putri Rahmadani (1) asal Kampung Noa, Desa Golo Ndoal, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat, NTT itu divonis mengidap penyakit langka yakni Anemia Aplastik. Sebuah penyakit yang membuat tubuh Aqilah tak mampu memproduksi sel darah baru dalam jumlah cukup.
Tak pelak kondisi itulah yang akhirnya memicu perubahan kondisi tubuh anak kedua dari pasangan Safrianus Jehadu, dan Fitrianis yang mengalami pembengkakan pada bagian bibir. Aqilah kini terbaring lemah di RSUD Komodo Labuan Bajo.
Safrianus dan sang istri berjibaku mencari cara agar sang anak bisa sembuh. Namun hal itu juga lah yang memberatkan karena terkendala biaya. Saat ini Aqilah sangat membutuhkan uluran tangan para dermawan untuk membantu kesembuhan balita 1 tahun 9 bulan itu.
Baca juga: Hari Pers Nasional, Bupati Ajak Wartawan di Manggarai Barat Perangi Hoax
"Saya mohon uluran tangan dari kita semua untuk membantu biaya rujukan dan pengobatan anak saya ke Bali sebagaimana yang disarankan pihak RSUD Komodo," ucap Safrianus, ayah dari Aqilah ditemui di RSUD Komodo Labuan Bajo, Kamis 9 Februari 2023.
Safrianus mengatakan, putrinya di diagnosa mengidap Anemia Aplastik oleh dokter RSUD Komodo pada 8 Januari 2023 lalu. Saat ini, kondisi Aqilah memprihatinkan pada bibir dan bagian mulut sang anak berubah menghitam dan membengkak.
"Sebelumnya, kondisi bibir Aqilah masih normal. Namun tiba-tiba alami pembengkakan luar biasa hingga harus kembali dilarikan ke RSUD Komodo guna mendapatkan perawatan lebih lanjut," ungkap Safrianus.
Baca juga: ASITA Manggarai Barat Dukung Rencana Pembukaan Penerbangan Langsung Australia - Labuan Bajo
Demi kesembuhan Aqilah, dokter di RSUD Komodo pun menyarankan agar segera dirujuk ke RS di luar daerah yang memiliki fasilitas yang memadai. "Hasil rembuk keluarga kami memutuskan rujuk ke Bali, tapi ya mau bagaimana kami masih terkendala biaya," ucap pria yang berprofesi sebagai petani itu.
Kepala Seksi Pelayanan Medik Umum RSUD Komodo dr. Florida M Pantas mengatakan, dari hasil pemeriksaan laboratorium jumlah trombosit di tubuh Aqilah semakin menurun sehingga pihak rumah sakit menyarankan agar dirujuk ke rumah sakit yang memiliki fasilitas kesehatan yang lebih tinggi.
"Sebelumnya pasien ini sudah dirawat di RSUD Komodo selama sepuluh hari. Dari dokter DPJP merekomendasikan Aqilah untuk dirujuk ke RS Sanglah Denpasar," kata dia.
dr. Florida menjelaskan, Anemia Aplastik merupakan kelain pada darah yang disebabkan karena fungsi produksi darah dari sumsum tulang terganggu, sehingga jumlah produksi darah terutama darah trombosit menurun dan mengakibatkan pendarahan. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
