Ama Riwu - Molo Manu Jadi Perantara Pembangunan Embung di Sabu Raijua Begini Kata Marthen Dira Tome
Simon Dira Tome atau biasa disapa Ama Riwu dan Molo Manu, merupakan dua figur yang amat berjasa dalam pembangunan sejumlah embung oleh swasta di Sabu.
Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
Tanpa peran kedua sosok ini, katanya, Sabu Raijua mungkin tak akan berubah. Sebab fakta memperlihatkan bahwa apa yang ditinggalkannya semasa lalu, kini umumnya mubazir.
Ia juga meminta masyarakat, khususnya para petani di Sabu Raijua, agar memanfaatkan secara optimal embung-embung yang sudah dihadiahkan oleh Denny De Mita.
Jika petani rajin mengolah lahan yang dimiliki, lanjut dia, maka ekonomi keluarga dipastikan akan berubah. Sebab daerah itu sangat potensial untuk bidang pertanian dan lainnya.
Sudah Bangun 6 Embung
Sebelumnya diberitakan, bahwa Denny De Mita, pengusaha berdarah Sabu Raijua yang tinggal di Jakarta, secara mandiri membangun enam unit embung di Sabu Raijua.
Embung-embung itu dibangun tahun 2022, dan saat ini sudah siap digunakan.
POS-KUPANG.COM - Denny De Mita, seorang pengusaha berdarah Sabu Raijua yang berdomisili di Jakarta, terpanggil kembali untuk membangun Kabupaten Sabu Raijua.
Guna mewujudkan panggilan tersebut, kini Denny telah membangun enam embung di sejumlah titik. Embung-embung itu dibangun dengan uang yang dikeluarkan dari koceknya sendiri.
Kepada Pos-Kupang.Com, Denny menyebutkan bahwa apa yang dilakukannya, semata-mata untuk membangun daerah, sekaligus membantu masyarakat petani di daerah itu.
Menurut dia, Sabu Raijua merupakan daerah yang sangat kaya. Lahan pertanian demikian potensial, begitu juga dengan potensi lain yang hingga kini belum digarap maksimal.

Dengan hadirnya enam embung di sejumlah lokasi, katanya, ia berharap agar masyarakat petani bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan ekonomi keluarga.
Baginya, ketika kehidupan para petani membaik lantaran memanfaatkan air dari embung tersebut, maka baik secara pribadi maupun atas nama keluarga, ia sangat senang.
"Terus terang, baru sekali ini saya menginjakkan kaki di Sabu Raijua, setelah selama ini lebih banyak beraktivitas di Jakarta," ujarnya.
"Kalau selama di Jakarta, saya hanya sebatas menyebut dan bahkan bangga sebagai anak Sabu Raijua, sekarang saya sudah pulang dan telah menginjakkan kaki di sana, di Sabu Raijua," ujarnya.
"Yang membuat saya semakin senang, adalah ketika saya membangun embung di enam lokasi dan saat ini embung-embung tersebut akan segera dimanfaatkan."
Baca juga: Menikmati Keindahan Pantai Langa Ae di Sabu Raijua
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.