Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Minggu 15 Januari 2023, Panggilan dan Misi Universal Santo Arnoldus Janssen

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Panggilan dan Misi Universal Santo Arnoldus Janssen.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RENUNGAN - RP. John Lewar SVD menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Minggu 15 Januari 2023 dengan judul Panggilan dan Misi Universal Santo Arnoldus Janssen. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Panggilan dan Misi Universal Santo Arnoldus Janssen.

RP. John Lewar menulis Renungan Harian Katolik ini merujuk bacaan pertama dari kitab Yesaya 49: 3.5-6; bacaan kedua dari 1 Korintus 1: 1-3, dan bacaan Injil Yohanes 1:29-34.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Minggu 15 Januari 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Di atas kubur Santo Arnoldus Janssen tertulis kata-kata: PATER, DUX, FUNDATOR, yang berarti BAPA, PEMIMPIN, PENDIRI.

Santo Arnoldus disebut sebagai PATER-BAPA karena ia membesarkan dan memelihara suatu keluarga besar yang terdiri dari Imam-imam, Bruder-bruder dan Suster-suster yang bekerja di seluruh antero dunia sebagai misionaris-misionaris yang mengikuti dan menghayati panggilan Allah dan mengabdikan diri sebagai religius.

Santo Arnoldus sebagai DUX-PEMIMPIN karena ia telah menunjukkan jalan kepada banyak misionaris bagaimana menjadi pekerja dan Rasul Gereja yang komit dan handal.

Ia memimpin banyak pemuda dan pemudi menjadi Misionaris religius dan mengikuti Yesus secara radikal, mewartakan sabda Allah kepada mereka yang belum pernah mendengarnya atau sudah pernah mendengar tetapi melupakannya karena berbagai alasan hidup.

Santo Arnoldus sebagai FUNDATOR-PENDIRI, karena ia telah mendirikan 3 kongregasi religius misionaris: SVD (1875) yang terdiri dari Imam dan Bruder, Suster-suster Abdi Roh Kudus Misi (1889) dan Suster-suster Abdi Roh Kudus Adorasi Abadi(1896).

SIFAT-SIFAT KHAS SANTO ARNOLDUS

Tak henti-hentinya mencari kehendak Allah. Bila ia merasakan dorongan bahwa perbuatan itu adalah kehendak Allah, ia akan berusaha dengan segala cara untuk mencapainya.

Ia sungguh tekun mencari suara Allah, “terbuka terhadap tanda-tanda zaman dan menaruh perhatian terhadap suara Allah, Ia mengenal kehendak Allah... Sekali ia mengenal suara Allah, ia mengesampingkan semua yang lain, melupakan diri sendiri dan menyerahkan seluruh dirinya kepada kehendak Allah...”

Yang berdoa secara intesif. Segala sesuatu yang dilakukannya bernafaskan doa, keputusan-keputusannya adalah buah dari doanya yang tulus hati, Ia melaksanakan keputusannya dengan ketabahan dan keuletan.

Dikatakan bahwa kadang ia berdoa sampai pagi/siang(sepanjang malam.

Iman yang hidup dan persatuannya dengan Tuhan. Di sini ia melihat dunia dengan segala kebutuhannya yang mendesak dan memberi jawaban yang pasti.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 15 Januari 2023, Pesta Santo Arnoldus Janssen, Pendiri SVD

Berterus terang dalam observasinya. Ia senantiasa pertahankan kerjasama dengan tetap percaya dan bertanggung jawab terhadap rekan sekerjanya.

Penuh kasih dan rendah hati. Bila dikritik ia tetap diam dan dengan bijak dan sabar ia mendengar setiap sisi beratnya.

Cinta akan kebenaran. Ia lurus/jujur dalam kata dan perbuatannya. Berpandangan terang-jelas.

Dalam memilih dan menyeleksi calon ia berpedoman kriteria yang dianggap penting bagi kehidupan religius: mencintai doa; bersatu dengan Allah, rendah hati sebagi tanda persatuan sejati dengan Allah, mencintai sesama dan ada kesediaan untuk melayani mereka.

Memiliki semangat kerja dan dedikasi yang tinggi. Dalam masa hidupnya, ia bekerja tanpa banyak istirahat. Hari-harinya penuh dengan pekerjaan, doa dan kurban yang berat

WARISAN-WARISAN SANTO ARNOLDUS JANSSEN

* Devosi kepada Sabda Allah sebagai salah satu tiang utama Spritualitas Arnoldus.

Devosi ini merupakan warisan dan kebiasaan dalam keluarga Arnoldus. Doa
Favorit keluarga Arnoldus adalah membaca dan merenungkan Prolog Injil Yohanes(1:1-18). Prolog ini dianggap doa yang paling kuat dan penuh daya dari Tuhan.

Diceriterakan bahwa bila ada cuaca yang buruk, hujan dengan halilintar, semua anggota keluarga berkumpul, bakar lilin lalu membacakan Prolog Injil Yohanes ini, demikian juga terhadap hewan piaraan yang sedang sakit.

Devosi ini merupakan warisan Rohani yang tertanam dalam diri, hidup, panggilan dan misi universal Santo Arnoldus Janssen.

* Devosi kepada Bunda Maria dan hati Kudus Yesus. Sejak Ia sebagai Imam muda, ia menjadi promotor Kerasulan Doa. Ia menerbitkan brosur-brosur yang berisikan petunjuk-petunjuk bagaimana berdoa Rosario dan Berdevosi kepada hati Kudus Tuhan. Buku kecil yang terkenal untuk berdevosi kepada hati Kudus Tuhan

Sekaligus memperkenalkan hasrat dan niat untuk mendirikan rumah Misi adalah “KLEINER HERZ JESU BOTE” (Utusan Kecil Hati Yesus).

* Devosi kepada Allah Tringgal. Arnoldus Janssen meresapi lebih dalam rahasia Allah Tritunggal. Ia membaca berbagai sumber buka yang berisi komentar tentang misteri Allah Tritunggal.

Ia merenungkan Allah Tritunggal sebagai Allah yang membagi, yang menyatakan diri sebagai pribadi: Allah yang membagi pikiranNya, Malah diri-Nya yaitu Sabda Allah....Memberi dan menerima adalah suatu gerakan hidup dan cinta yang disebutNya Roh Kudus.

Bagi Arnoldus Allah Tritunggal menjadi dasar seluruh kharisma dan spiritualitanya.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 14 Januari 2023, Aku Datang Bukan untuk Memanggil Orang Benar

Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Apa yang kita pelajari dari St. Arnoldus?

* Dari keluarga: melihat nilai-nilai dan kebiasaan hidup yang diajarkan dan ditanamkan dalam keluarga oleh Ayah dan Ibu di rumah( Nilai spiritual)

* Masa kecil dan pendidikan: Hidup rohani yang baik, ketekunan dan disiplin, ketaatan.

* Memiliki rasa respek-menghormati para pendidik

* Mulai dengan hal yang sederhana

Santu Arnoldus Janssen yang pestanya kita rayakan pada hari ini adalah juga seorang pengikut Kristus yang tangguh dan setia.

Di bawah terang dan kuasa bimbingan Roh Kudus untuk mewartakan Yesus Kristus Sang Sabda yang telah menjadi manusia, dia terdorong untuk mendirikan tiga Kongregasi Misi yakni SVD, SSpS dan SSpS AP, untuk ikut berpartisipasi dalam menunjukkan Sang Anak Domba Allah kepada orang lain.

Mari kita bersama mengagungkan nama Tuhan lewat kesaksian hidup yang baik sepanjang ziarah hidup di bumi ini.

Marilah berdoa:

Doa suku Jam

P: Ya Allah Engkaulah kebenaran abadi.
U. Aku percaya kepadaMu
P. Engkaulah yang Mahakuasa, Mahamurah dan Mahasetia pada janjiMu
U. Aku berharap padaMu
P. Engkaulah yang Mahabaik dan patut dikasihi
U.Aku mengasihi dikau dengan segenap hati dan menyesal karena berdosa terhadapMu
P. Dalam sakramen Mahakudus kasih bernyala-nyala kepadaku
U. Sebab aku rindu akan Dikau ya Yesus
P. Mintalah dari Bapa bagiku Roh Kudus dengan ketujuh karuniaNya
U. Agar dalam segala sesuatu aku memuliakan Allah...Amin.

Sahabatku yang terkasih. Selamat Hari Minggu, Selamat Pesta Santo Arnoldus Janssen.

Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.

Simak juga Pesan Superior General SVD, Pater Dr. Paul Budi Kleden SVD, pada Pesta St. Arnoldus Janssen, di SINI. *

Teks Lengkap Bacaan Minggu 15 Januari 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 15 Januari 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 15 Januari 2023. (Tokopedia)


Bacaan Pertama: Yesaya 49:3,5-6

"Aku akan membuat engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa, supaya keselamatan yang dari pada-Ku sampai ke ujung bumi."

Bacaan dari Kitab Yesaya:

Tuhan berfirman kepadaku, “Engkau adalah hamba-Ku, Israel, dan olehmu Aku akan menyatakan keagungan-Ku.” Demikianlah firman Tuhan, yang membentuk aku sejak dari kandungan untuk menjadi hamba-Nya, yaitu untuk mengembalikan Yakub kepada-Nya, dan supaya Israel dikumpulkan kepada-Nya, yang karenanya aku dipermuliakan di mata Tuhan, dan Allahku menjadi kekuatanku.

Beginilah firman-Nya, “Terlalu sedikit bagimu untuk hanya menjadi hamba-Ku, hanya menegakkan suku-suku Yakub dan mengembalikan orang-orang Israel yang masih terpelihara. Maka Aku akan membuat engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa, supaya keselamatan yang dari pada-Ku sampai ke ujung bumi.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur kepada Allah.

Mazmur Tanggapan: Mzm. 40:2,4ab,7-8a,8b-9,10

Refr. Ya Tuhan aku datang melakukan kehendak-Mu.

1. Aku sangat menanti-nantikan Tuhan; lalu Ia menjengukku dan mendengar teriakku minta tolong. Ia memberikan nyanyian baru dalam mulutku untuk memuji Allah kita.

2. Kurban dan persembahan tidak Kauinginkan, tetapi Engkau telah membuka telingaku; kurban bakar dan kurban silih tidak Engkau tuntut. Lalu aku berkata, "Lihatlah Tuhan, aku datang!

3. Dalam gulungan kitab ada tertulis tentang aku: Aku senang melakukan kehendak-Mu, ya Allahku; Taurat-Mu ada di dalam dadaku."

4. Aku mengabarkan keadilan, di tengah jemaat yang besar, bibirku tidak kutahan terkatup; Engkau tahu itu, ya Tuhan.

Bacaan Kedua: 1 Korintus 1:1-3

"Kasih karunia dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus."

Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus:

Dari Paulus, yang oleh kehendak Allah dipanggil menjadi rasul Kristus Yesus, dan dari Sostenes, saudara kita, kepada jemaat Allah di Korintus, yaitu mereka yang dikuduskan dalam Kristus Yesus dan yang dipanggil menjadi orang-orang kudus,

serta kepada sekalian saudara di mana pun yang berseru kepada nama Yesus Kristus, Tuhan mereka dan Tuhan kita. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus, menyertai kamu.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Syukur Kepada Allah.

Bait Pengantar Injil: Yohanes 1:14:12b

Refr. Alleluya, alleluya, alleluya.

Firman telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, semua orang yang menerima-Nya diberi kuasa menjadi anak-anak Allah.

Bacaan Injil: Yohanes 1:29-34

"Lihatlah Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia."

Inilah Injil suci menurut Yohanes:

Ketika Yohanes membaptis di Sungai Yordan, ia melihat Yesus datang kepadanya. Maka katanya, “Lihatlah Anak domba Allah yang menghapus dosa dunia. Dialah yang kumaksud ketika kukatakan: Sesudah aku akan datang seorang yang telah mendahului aku, sebab Dia telah ada sebelum aku.

Aku sendiri pun mula-mula tidak mengenal Dia, tetapi untuk itulah aku datang dan membaptis dengan air, yaitu supaya Ia dinyatakan kepada Israel.” Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya, “Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Roh itu tinggal di atas-Nya.

Aku pun sebenarnya tidak mengenal Dia, tetapi Yang mengutus aku membaptis dengan air telah berfirman: Jikalau engkau melihat Roh turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dia itulah yang akan membaptis dengan Roh Kudus. Dan aku telah melihat-Nya! Maka aku memberi kesaksian: Dia inilah Anak Allah.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U: Terpujilah Kristus.

Renungan Harian Katolik lainnya

Ikuti berita Pos-Kupang.com di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved