Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Sabtu 7 Januari 2023, Isilah Penuh Tempayan-tempayan Itu
Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Isilah Penuh Tempayan-tempayan Itu.
Dan pada hari ini, kita coba melihat proses terjadinya mukjizat itu.
Pertama, ada situasi yang dialami oleh tuan pesta. Pesta nikah itu mengalami kehabisan anggur.
Bagi orang Yahudi, kalau pesta tanpa anggur itu memalukan tuan pesta. Maka anggur mempunyai nilai tinggi dalam sebuah pesta di kalangan bangsa Yahudi.
Kedua, situasi ini menjadi masalah karena akan menurunkan reputasi si tuan pesta karena kehabisan anggur.
Situasi ini terbaca oleh Maria ibu Yesus yang kemungkinan besar adalah juga keluarga atau yang membantu selama hajat nikah itu diselenggarakan.
Ketiga, inisiatif untuk menyampaikan situasi ini kepada Yesus adalah Maria, “Mereka kehabisan anggur.” Ini adalah sebuah doa yang ditujukan kepada Tuhan.
Keempat, reaksi Yesus yang mau menyampaikan tentang sebuah penolakan, “Saat-Ku belum tiba”.
Yesus menegaskan tentang Waktu Tuhan itu adalah simbol tentang Kehendak Tuhan sendiri. Jika Dia menghendaki pasti jadi. Jika tidak maka pasti tidak terjadi.
Dan kelima, ternyata Maria tahu apa yang akan terjadi, maka meminta para pelayan itu untuk mengikuti saja apa yang disuruh nanti oleh Yesus.
Keenam, ada tempayang yang kosong, dan Yesus menyuruh para pelayan itu mengisi tempayan-tempayan itu dengan air. Dan mereka
mengisi sampai penuh.
Ketujuh, air itu akhirnya menjadi anggur yang bahkan lebih enak dari yang sudah-sudah.
Semua proses ini ingin menyampaikan kepada kita bahwa mukjizat sebuah “permitaan doa” selalu ada dan bukan sekali jadi.
Selalu saja ada “prosesnya” sejak dari satu situasi konkret sampai kita sendiri perlu mengosongkan diri seperti tempayan-tempayan kosong itu agar bisa diisi oleh air berkat yang akan diubah oleh Tuhan menjadi anggur kehidupan yang siap menjadi berkat bagi orang banyak.
Berkat selalu ada dan Tuhan juga membutuhkan sebuah kerja sama kita dengan Tuhan agar mukjizat itu bisa benar-benar terjadi.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 7 Januari 2023, Bunda Maria Pembantu Abadi
Saudari/a yang terkasih dalam Kristus.
Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik 7 Januari 2023
Isilah Penuh Tempayan-tempayan Itu
Pio Hayon
bacaan pertama
bacaan Injil
mazmur tanggapan
bait pengantar Injil
Renungan Harian Katolik hari ini
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
Renungan Harian Katolik Jumat 1 Agustus 2025, "Yesus Kembali ke Tempat Asal-Nya" |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik 1 Agustus 2025, "Gosip Lebih Kejam dari Tusukan Pedang" |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Jumat 1 Agustus 2025, Terima Hal Baru dan Bermakna untuk Kemajuan Hidup |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Kamis 31 Juli 2025, "Mengertikah Kamu Semuanya Itu?" |
![]() |
---|
Renungan Harian Katolik Kamis 31 Juli 2025, "Pemisahan Tragis di Akhir Zaman" |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.