Berita NTT
Potongan Jari dalam Sayur Lodeh di Warung Manleten Belu Milik Laki Laki
Pusdokkes Polri telah memeriksa potongan jari yang ditemukan dalam sayur lodeh di salah satu warung Desa Manleten, Tasifeto Timur, Belu.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pusdokkes Polri telah memeriksa potongan jari yang ditemukan di dalam sayur lodeh pada salah satu warung di Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu.
Berdasarkan hasil tes DNA, terungkap bahwa potongan jari itu merupakan jari laki-laki.
Hasil pemeriksaan tersebut telah diterima Bidokkes Polda NT. "Kami sudah terima hasilnya ( tes DNA ) secara resmi dari Pusdokkes Mabes Polri," kata Kasubbid Dokpol Rumah Sakit Bhayangkara Drs Titus Uly Kupang, AKBP Eddy Hasibuan saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 5 Januari 2023.
Menuirut Eddy Hasibuan, pemeriksaan dilakukan dengan membelah jari tersebut dan DNAnya tersisa di ujung kuku.
"DNA nya ada di belakang kuku, di situ ada sedikit daging dan itu yang diperiksa profil DNAnya dan yang punya jari itu adalah laki-laki," ujar Eddy Hasibuan.
Ia mengatakan, hasil tes DNA tersebut telah disampaikan juga kepada penyidik Satuan Reskrim Polres Belu untuk ditindaklanjuti.
Baca juga: Tim Dokter Forensik RSB Kupang Periksa Potongan Jari Manusia di Sayur Lodeh Belu
"Nanti mereka atau penyidik yang akan ambil langsung hasil tes DNA nya," ucap Eddy Hasibuan.
Sementara proses penyelidikan lanjutan dilakukan penyidik Polres Belu. "Bidokkes hanya sebagai mediator antara penyidik dan pusdokkes mabes polri," jelasnya
Menurutnya, profil DNA juga ada yang disimpan di laboratorium DNA Pusdokkes Polri sebagai pembanding. "Jika ada ditemukan pembandingnya di Belu maka akan kita ambil sampel (DNA) entah itu dari orangnya ataupun dari keluarganya untuk dicocokan lagi dengan profil DNA yang tersimpan di Labkes DNA Mabes Polri," katanya.
Terpisah, Kepala Biro Dokter Kepolisian Pusdokkes Polri, Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan mengatakan itu berdasarkan identifikasi yang dilakukan Tim Pusdokkes Polri.
"Ciri-cirinya itu manusia, bisa dipastikan itu manusia. Kemudian laki-laki," kata Nyoman saat dihubungi, Kamis (5/1/2022), melansir Kompas.com.
Nyoman mengatakan, hasil pemeriksaan atas temuan tersebut sudah dikirim ke Polda NTT. Namun, ia tidak memerinci identitas laki-laki tersebut.
"Hasilnya itu sudah ada, kemarin itu baru kita kirim ke Polda NTT. Jadi kami mendapatkan profilnya tetapi ya nanti lebih detail mungkin penyidiknya yang bisa ditanya," ucapnya.
Baca juga: Jari Manusia Dalam Sayur Lodeh di Belu, Polisi Periksa Pemilik Warung hingga Penjual Tahu
Sebelumnya diberitakan, potongan jari dalam sayur lodeh ditemukan oleh Petrus Watu (30), warga Desa Haitimuk, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.