Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Senin 5 Desember 2022, Dalam Tuhan Ada Penghiburan dan Pengharapan
Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Dalam Tuhan Ada Penghiburan dan Pengharapan.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. John Lewar SVD dengan judul Dalam Tuhan Ada Penghiburan dan Pengharapan.
RP. John Lewar menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk bacaan pertama dari Kitab Yesaya 35: 1-10; bacaan Injil Lukas 5: 17–26.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Senin 5 Desember 2022 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
Saudari-saudaraku yang terkasih dalam Kristus.
Ada pepatah yang mengatakan realita tak semanis ekspektasi. Kita mendambakan kehidupan yang indah, namun kenyataan hidup kadang tidaklah seperti yang diangan-angankan. Mengapa? Karena kita hidup di dunia nyata, bukan di dunia khayalan.
Dalam dunia yang nyata seperti ini, kita hidup dalam perjuangan, dengan sejuta suka dan dukanya. Itulah hidup.
Makanya orang-orang bisanya berpesan: ‘bermimpilah dalam hidup, dan jangan hidup dalam mimpi’.
Dalam hidup ini, kita mengenal yang namanya perputaran roda kehidupan. Kadang di atas, dan kadang di bawah.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 5 Desember 2022, Tuhan tak Pernah Tutup Mata
Ketika di atas, kita senang, tapi ketika berada di bawah, apakah kita sanggup menerimanya?
Dalam hidup ini, ada saja situasi di mana kita mengalami berbagai problem kehidupan seperti percintaan, karier, keluarga, maupun finansial.
Orang yang berada dalam situasi sulit seperti ini biasanya kehilangan motivasi hidup, merasa gagal, kehilangan percaya diri dan makna hidup, dan sebaginya.
Terkadang menerima kenyataan memang hal yang pahit.
Nah, dalam situasi kehidupan yang serba sulit seperti itu, apa yang kita butuhkan? Saya kira kita butuh dua hal ini: yakni penghiburan dan pengharapan.
Dan, persis itulah yang menjadi pesan utama dari bacaan pertama hari ini. Pesannya adalah penghiburan dan pengharapan.