Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Selasa 6 Desember 2022, Kasih Tuhan Jauh Lebih Kuat
Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Kasih Tuhan Jauh Lebih Kuat.
Tuhan dengan kasihNya yang abadi tak pernah menghendaki satu pun di antara kita ini hilang.
Kalaupun sampai ada yang hilang, maka kasih dan kesetiaanNya yang kekal itu mencarinya sampai ditemukan kembali.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 4 Desember 2022, Jalan Pertobatan dan Kerendahan Hati
Di sini Tuhan akan dengan penuh sukacita bila Dia menemukan kita kembali. Hukuman atas dosa dan salah kita berakhir dan hidup kita dipenuhi dengan kasihNya.
Di sini juga hidup kita akan menjadi tenang dan damai. Karena Tuhan sendirilah yang memimpin hidup kita.
Apakah hati kita terbuka untuk meninggalkan jalan dosa yang adalah jalan sesat dan mau berubah arah atau banting setir untuk kembali melewati jalan kasih Allah. Yakni jalan kerendahan hati atau jalan tobat dan keselamatan itu.
Teks Lengkap Bacaan Selasa 6 Desember 2022

Bacaan Pertama: Yesaya 40:1-11
Persiapkanlah di padang gurun jalan untuk Tuhan
Bacaan dari Kitab Yesaya:
Beginilah firman Tuhan, "Hiburkanlah, hiburkanlah umat-Ku, demikian firman Allahmu, tenangkanlah hati Yerusalem dan serukanlah kepadanya, bahwa perhambaannya sudah berakhir, bahwa kesalahannya telah diampuni, sebab ia telah menerima hukuman dari tangan TUHAN dua kali lipat karena segala dosanya."
Ada suara yang berseru-seru, "Persiapkanlah di padang gurun jalan untuk TUHAN, luruskanlah di padang belantara jalan raya bagi Allah kita!
Setiap lembah harus ditutup, dan setiap gunung dan bukit diratakan; tanah yang berbukit-bukit harus menjadi tanah yang rata, dan tanah yang berlekuk-lekuk menjadi dataran; maka kemuliaan TUHAN akan dinyatakan dan seluruh umat manusia akan melihatnya bersama-sama; sungguh, TUHAN sendiri telah mengatakannya."
Ada suara yang berkata, "Berserulah!" Jawabku, "Apakah yang harus kuserukan?"
"Seluruh umat manusia adalah seperti rumput dan semua semaraknya seperti bunga di padang.