Berita Manggarai Barat

Anggota Polres Labuan Bajo Manggarai Barat Temukan Sesosok Mayat Saat Mancing

Identitas korban berupa KTP yang ada di dalam tas korban. Hal ini tentu sangat membantu kita untuk mencari tahu keluarga

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/BERTO KALU
EVAKUASI - Anggota kepolisian Polres Manggarai Barat dibantu warga melakukan evakuasi terhadap sesosok mayat yang ditemukan di bawah dermaga di Desa Golo Mori, Kecamatan Komodo, Labuan Bajo, NTT. Sabtu 12 November 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Seorang anggota kepolisian Polres Manggarai Barat menemukan sesosok mayat saat mancing di dermaga kayu Dusun Lenteng, Desa Golo Mori, Kecamatan Komodo Labuan Bajo, NTT. Sabtu 12 November 2022 pagi.

Kapolres Manggarai Barat AKBP Felli Hermanto, melalui Kapolsek Komodo saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini.

"Iya benar, pagi tadi sekitar pukul 07.30 Wita kami mendapatkan informasi dari Bhabinkamtonmas Desa Golo Mori," kata Iptu Teos.

Baca juga: Dinas Kominfo Manggarai Barat Latih Admin OPD Kelola Website

Iptu Teos menjelaskan, penemuan mayat tersebut bermula saat Bhabinkamtibmas Desa Golo Mori Bripka Yunus sedang mencari ikan di dermaga Dusun Lenteng.

Mengetahui adanya sesosok mayat, Bripka Yunus kemudian menghubungi Kapolsek Komodo dan Kepala Satuan Reskrim Polres Mabar untuk melaporkan kejadian tersebut.

Selanjutnya Kapolsek Komodo bersama Kasat Reskrim dan Tim Identifikasi beserta anggota Piket Polres Mabar langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi mayat tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Komodo.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Mabar AKP Ridwan mengatakan korban saat ini sudah dilakukan identifikasi dan Visum Ed Repertum (VER) oleh Tim Identifikasi Polres Mabar bersama Medis RSUD Komodo.

Dari hasil identifikasi, korban diketahui berjenis kelamin laki-laki atas nama Alimin (30) warga Kewitu RT 06 RW 03 Desa Nanga Bere, Kecamatan Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat.

Baca juga: BPS Manggarai Barat Sasar Tuna Wisma Hingga Awak Kapal di Pendataan Malam Registrasi Sosial Ekonomi

"Identitas korban berupa KTP yang ada di dalam tas korban. Hal ini tentu sangat membantu kita untuk mencari tahu keluarga korban," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, penyidik Polres Mabar masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kematian.

Ia mengharapkan, masyarakat yang mengetahui informasi keberadaan keluarga korban bisa melapor ke Polres Mabar. "Kami masih berupaya untuk menghubungi keluarga korban," pungkasnya.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved