Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Minggu 6 November 2022, Kebangkitan dan Hidup Abadi

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RP. Leo Kleden SVD dengan judul Kebangkitan dan Hidup Kekal.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/KOMISI KOMSOS K. PADANG
KEBANGKITAN - Ilustrasi orang-orang Saduki mempertanyakan kehidupan sesudah kematian yang ditandai kebangkitan. Maka jawab Yesus kepada mereka, “Orang-orang dunia ini kawin dan dikawinkan, tetapi orang yang dianggap layak mendapat bagian dalam dunia yang lain itu dan dalam kebangkitan dari antara orang mati, tidak kawin dan tidak dikawinkan." 

Dalam kisah itu Allah memperkenalkan diri sebagai "Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub".

"Dia bukan Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup".

Leluhur kita dalam iman tetap ada dan hidup di hadirat Tuhan.

6. Di bulan November ini kita kenangkan umat beriman yang telah berpulang. Kita doakan sanak keluarga dan orang orang tercinta yang telah marhum. Mereka telah pergi, namun tetap ada di hadirat Tuhan dan tetap hadir dalam kenangan kita.

"Bagi mereka yang mencinta, orang terkasih tak pernah mati, hanya beralih ke hidup abadi", tulis Filsuf Prancis Gabriel Marcel.

7. DOA

+ Ya Allah, teguhkanlah iman kami akan Dikau, Sumber Hidup. Dan karena belaskasih-Mu berilah damai dan sukacita abadi bagi semua orang yang telah meninggal.

Ya Tuhan, hanya dalam Kasih-Mu jua kami pergi dan kembali + Amin.

Salam kasih, doa dan persembahan Ekaristi untukmu.*

Teks Lengkap Bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 6 November 2022

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 6 November 2022.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Minggu 6 November 2022. (Tokopedia)


Bacaan Pertama: 2Makabe 7:1-2.9-14

Raja alam semesta akan membangkitkan kami untuk kehidupan kekal.

Bacaan dari Kitab Kedua Makabe:

Pada masa pemerintahan Raja Antiokhus Epifanes ada tujuh orang bersaudara serta ibu mereka ditangkap. Dengan siksaan cambuk dan rotan mereka dipaksa oleh sang raja untuk makan daging babi yang haram.

Maka seorang dari antara mereka, yakni yang menjadi juru bicara, berkata begini, “Apakah yang hendak Baginda tanyakan kepada kami, dan apakah yang hendak Baginda ketahui?

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved