Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Jumat 4 November 2022, Semangat Salib Kristus
Renungan Harian Katolik berikut diambil dari Dei Verbum Inspirasi Hidup dengan judul Semangat Salib Kristus.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut diambil dari Dei Verbum Inspirasi Hidup dengan judul Semangat Salib Kristus.
Pihak Dei Verbum Inspirasi Hidup menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk Filipi 3:17-4:1, dan bacaan Injil Lukas 16:1-8, Peringatan Santo Karolus Borromeus.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Jumat 4 November 2022 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
"... banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus. Kesudahan mereka adalah kebinasaan, tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju pada perkara duniawi" (Flp 3:18-19).
Rasul Paulus dengan keras menegur umat di Filipi yang hidup berlawanan dengan salib Kristus. Orang yang hanya mencari hal-hal duniawi berseberangan dengan semangat salib yang menyelamatkan. Semangat salib berarti semangat melepaskan keterikatan pada barang duniawi dan mencari harta surgawi juga.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 4 November 2022, Pengaruh Uang dan Kekayaan bagi Manusia
Disadari atau tidak, kita juga menjadikan perut kita sebagai tuhan yang harus dilayani. Pemenuhan kebutuhan ekonomi dan hidup mewah menjadikan kita sebagai hamba setia dari kemegahan duniawi. Rasul Paulus mengingatkan kita untuk tidak menjadi hamba perut atau urusan makan minum duniawi. Kita mesti juga mencari roti surgawi yaitu Kristus, Tuhan.
Dalam Injil, Yesus memuji cara bendahara yang tidak jujur untuk mempertahankan hidupnya. Ia menggunakan piutang tuannya agar ia bisa hidup setelah nanti dipecat.
Kita pun diajak untuk cerdas memakai barang-barang duniawi sehingga kalau kita meninggalkan dunia ini, kita pun tetap memperoleh hidup yang kekal.
Teks Lengkap Bacaan Renungan Harian Katolik Jumat 4 November 2022

Bacaan Pertama: Filipi 3:17-4:1
Kita menantikan Sang Penyelamat, yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini menjadi serupa dengan tubuh-Nya yang mulia.
Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Filipi:
Saudara-saudara, ikutilah teladanku dan perhatikanlah mereka yang hidup seperti kami. Sebab seperti yang telah sering kukatakan kepadamu dan yang kunyatakan pula sekarang sambil menangis, banyak orang hidup sebagai musuh salib Kristus.
Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut, dan kemuliaan mereka ialah hal-hal aib, sedangkan pikiran mereka semata-mata tertuju ke perkara-perkara duniawi.