Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Senin 10 Oktober 2022, Kita Adalah Tanda Imago Dei
Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh Bruder Pio Hayon SVD dengan judul Kita Adalah Tanda Imago Dei (Gambar Allah).
Ibu bapak saudari/saudara terkasih
Kita semua yang menyebut diri sebagai orang Katolik adalah juga pengikut Kristus Yesus Tuhan kita.
Karena oleh pembaptisan kita masuk dalam kalangan “Anak-anak Allah”. Oleh pembaptisan itu kita juga pada saat yang
sama menjadi ciptaan baru “Imago Dei”, Gambar wajah Allah, seperti dalam kitab Kejadian 2: 27: “Maka
Allah menciptakan manusia itu menurut GambarNya, menurut gambar Allah diciptakanNya dia, laki-laki dan
perempuan diciptakanNya mereka”.
Maka oleh pembaptisan itu kita menjadi Tanda atau Gambar Allah yang berbelas kasih dan penuh cinta.
Predikat Gambar Allah itu sebenarnya secara legal maupun moral melekat dalam diri kita yang menyebut diri Kristen Katolik oleh pembaptisan kita.
Namun kadang dalam hidup harian kita, kesadaran diri sebagai Gambar Wajah Allah atau Tanda kehadiran Allah ini menurun bahkan bisa dikatakan ke titik nol.
Ini terlihat dalam hidup harian kita, Orangtua maki anaknya, anaknya maki balas orangtua.
Guru pukul atau maki murid dan murid juga pukul atau maki balik gurunya. Suami pukul atau maki istri begitu juga
istri balik pukul atau maki suami.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 7 Oktober 2022, Tekun dalam Doa
Lebih buruk lagi tidak hanya sampai pukul atau maki tapi sampai membunuh orang lain yang dianggap sebagai lawan atau musuh kita.
Dan masih ada banyak contoh lain yang bisa kita jadikan bukti bahwa kita sendiri mengkhianati “wajah Allah” dalam diri kita sekaligus wajah Allah dalam diri orang lain yang adalah juga ciptaan Tuhan sendiri.
Kita tidak mampu menghadirkan Wajah Allalh bagi orang lain. Gambar Wajah Allah itu bukan hanya dalam diri manusia tapi juga dalam seluruh ciptaanNya.
Dewasa ini, ada begitu banyak bentuk penjajahan atau kolonialisme modern yang mencederai Wajah Allah dalam alam
ciptaanNya hanya untuk kepentingan orang-orang kaya yang berduit dan menggunakan uang hanya untuk
merusak alam ciptaan ini.
Termasuk di dalamnya kesombongan spiritual orang beragama yang dibalut dengan Fundamentalisme dan Fanatisme menghasilkan fatalisme bagi orang lain yang tak sepaham.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 10 Oktober 2022, Tanda Nabi Yunus
Maka pada hari ini, kita diajak untuk kembali sadar akan citra kita sebagai “Tanda atau Gambar Wajah Allah agar kita mampu berlaku sebagai orang yang membawa wajah Allah bagi orang lain atau sebagai tanda kehadiran Allah bagi orang lain dan ciptaanNya sekaligus juga melihat orang lain atau alam ciptaan lain sebagai Gambar Wajah Allah atau Tanda kehadiran Allah di tengah-tengah dunia.
Jika kita semua mampu melihat diri dan orang lain serta alam ciptaan itu sebagai Tanda Kehadiran Allah, maka kerajaan Allah sudah ada di tengah-tengah kita. Semoga. *