Berita NTT

PT Semen Kupang Teken Komitmen Kerjasama Pemanfaatan FABA dengan PLN NTT 

Pemanfaatan 200-300 Ton Faba dari PLN per bulan diharapkan PT Semen Kupang akan beroperasi kembali Oktober 2022 ini

Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/HO-PT PLN
KERJASAMA - Komitmen kerjasama antara PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT ditandatangani oleh Manager Unit Pelaksana Pembangkitan Timor, Aris Kurniawan dan Direktur Utama PT Semen Kupang, Ery Susanto Indrawan di PLTU Bolok, Senin 3 Oktober 2022 

POS-KUPANG.COM, KUPANG- PT Semen Kupang Teken Komitmen Kerjasama Pemanfaatan Fly Ash and Bottom Ash (FABA) dengan PLN NTT yang mampu menghasilkan 20 ribu ton semen sebulan.

Pemanfaatan 200-300 Ton Faba dari PLN per bulan diharapkan PT Semen Kupang akan beroperasi kembali Oktober 2022 ini.

Mengutip rilis berita yang dikirim ke POS-KUPANG.COM bahwa PT Semen Kupang dan PLN NTT Teken kerjasama Pemanfaatan Fly Ash Bottom Ash (FABA) dari PLTU Bolok sebagai bahan campuran produksi semen setelah PT Semen Kupang akan beroperasi pada bulan oktober 2022 ini.

Komitmen kerjasama antara PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT ini ditandatangani oleh Manager Unit Pelaksana Pembangkitan Timor, Aris Kurniawan dan Direktur Utama PT Semen Kupang Ery Susanto Indrawan di PLTU Bolok, Senin 3 Oktober 2022. Aris Kurniawan menyambut baik komitmen bersama ini.

Baca juga: Kementerian ESDM Gandeng PT PLN dan Pertamina Percepat Konversi Motor BBM ke Motor Listrik

“Kami mewakili PLN NTT siap mendukung beroperasinya kembali PT Semen Kupang. Kebutuhan FABA akan kami support. Produksi FABA sebulan untuk PLTU Bolok 500-600 ton perbulan, belum termasuk pembangkit IPP. Selama ini FABA kami gunakan untuk kebutuhan internal dan mendukung kegiatan UMKM yang memproduksi Batako atau Paving dan masih cukup untuk mendukung kebutuhan operasi PT Semen Kupang," jelasnya.

Selain itu Aris juga menambahkan, untuk kebutuhan Listrik PT Semen Kupang, PLN sangat siap.

“Saat ini untuk sistem timor daya mampu pembangkit 148 MW dengan beban tertinggi saat ini di angka 107 MW, jadi cadangan daya 41 MW sehingga kami masih surplus 38 persen dari total beban pelanggan sampai dengan oktober 2022. Jadi tidak ada kendala berarti jika PT Semen Kupang membutuhkan suntikan daya yang lebih besar," imbuhnya.

Kerjasama antara PLN NTT dan PT Semen Kupang dalam memanfaatkan FABA, sebelumnya pernah dilaksanakan pada tahun 2020 bersama PT Sarana Anak Gemilang (SAG) yang melaksanakan KSO dengan Semen Kupang.

Baca juga: Petani Kelor di Desa Tuabatan TTU Sampaikan Apresiasi Atas Kepedulian PT PLN UIW NTT

Namun sempat tidak beroperasinya Semen Kupang pada Januari tahun 2022.

Sementara Direktur Utama PT Semen Kupang Ery Susanto Indrawan menyampaikan kerjasama pemanfaatan FABA dengan PLN adalah bentuk sinergi BUMN untuk memajukan NTT.

“Sebelumnya kami menghadapi berbagai masalah yang berdampak pada turunnya produksi dan akhirnya berhenti berproduksi di bulan januari 2022. Kami berharap beroperasinya kembali PT Semen Kupang pada minggu ketiga oktober 2022 disertai kerjasama dengan PLN dapat memberikan kontribusi secara ekonomi dan lingkungan bagi masyarakat di NTT. Tahap awal target produksi kami sebesar 20.000 ton semen dengan 200-300 ton campuran FABA. kami berharap permintaan semen juga meningkat sehingga produksi semen dengan kombinasi FABA juga dapat bertambah” kata Ery.

Menanggapi kesiapan PLN untuk menyuplai Listrik ke PT Semen Kupang, Ery menyambut gembira jika kebutuhan kelistrikan PT Semen dapat dipenuhi.

Baca juga: Manager Unit Layanan Pelanggan PT PLN Sumba Barat Sambut Positip Pembangunan EBT di Sumba Tengah

“Kami akan membutuhkan kurang lebih 6 MW untuk menghidupkan mesin-mesin produksi dan perlatan listrik lainnya, dengan kesiapan PLN tentunya kami juga berterima kasih dukungan kelistrikan dari PLN.” tutupnya.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved