Liga 3 El Tari Memorial Cup
El Tari Memorial Cup: Persebata Lembata VS Perse Ende, Final Ideal yang Bakal Rebut Sejarah Baru
Pertarungan Persebata VS Perse Ende di babak finas El Tari Memorial Cup, Kamis, 29 September 2022, setelah PSN Ngada tumbang di babak 16 besar
Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA - El Tari Memorial Cup akan mencapai puncak final antara Persebata Lembata VS Perse Ende untuk merebut sejarah baru.
Pertarungan Persebata Lembata lawan Perse Ende di Stadion Gelora 99, Kota Lewoleba, Lembata untuk mengukir sejarah baru di El Tari Memorial Cup, Tahun 2022.
Pertarungan Persebata melawan lawan Perse Ende di babak finas El Tari Memorial Cup, Kamis, 29 September 2022, setelah PSN Ngada tumbang di babak 16 besar melawan Persim Manggarai dan Perseftim Flores Timur tekuk oleh Perse Ende.
Baca juga: El Tari Memorial Cup, Juara Tiga Jadi Laga Pelipur Lara Bagi Perserond Rote Ndao & Persim Manggarai
Tampilnya Persebata Lembata lawan Perse Ende di Stadio Gelora 99, Kota Lewoleba, Lembata ini membuat publik membuat prediksi pememang kualifikasi Liga 3 El Tari Memorial Cup Tahun 2022
Persebata Lembata sudah diprediksi sejak awal jadi salah satu finalis. Tak hanya faktor tuan rumah, tim asuhan Hasan Haju ini juga menunjukkan penampilan yang impresif dalam setiap pertandingannya.
Perse Ende pun jadi salah satu favorit finalis setelah mampu menyingkirkan Perseftim Flores Timur yang juga didukung penuh ratusan pendukung fanatiknya.
Publik pun mulai membicarakan potensi final ideal yang mempertemukan Persebata Lembata melawan Perse Ende.
Prediksi itu terbukti tepat. Di laga semifinal, Persebata mampu menyingkirkan Perserond Rote Ndao. Perse Ende menang atas Persim Manggarai.
Kedua tim pemenang akan saling bentrok pada laga pamungkas, Kamis, 29 September 2022 di Stadion Gelora 99 Lembata.
Sama seperti Perse Ende, tim tuan rumah melaju ke babak final dengan catatan tak pernah kalah.
Namun bedanya, Persebata Lembata lolos susah payah dari fase gugur melalui drama adu pinalti tiga kali berturut-turut melawan PS Malaka, Persami Maumere dan Perserond Rote Ndao.
Baca juga: El Tari Memorial Cup, Bupati Manggarai Hery Nabit Apresiasi Perjalan Persim Manggarai
Pelatih Hasan Haju mengakui Persebata Lembata tak punya striker murni yang tajam di depan gawang lawan. Inilah yang membuat anak-anak Sembur Paus seringkali kesulitan mencetak gol dan terpaksa memenangkan laga dengan adu pinalti.
“Adu pinalti adalah strategi terakhir kami,” seperti kata Hasan berulang kali.