Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Sabtu 6 Agustus 2022, Ikut Menikmati Kemuliaan Kristus

Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RD. Pey Hurint, dengan judul Ikut Menikmati Kemuliaan Kristus.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/KOMISI KOMSOS K. PADANG
TRANSFIGURASI - Ilustrasi Yesus menampakkan kemuliaan-Nya (transfigurasi) di atas gunung. Ketika sedang berdoa, wajah Yesus berubah, dan pakaian-Nya menjadi putih berkilau-kilauan. Dan tampaklah dua orang berbicara dengan Dia, yaitu Musa dan Elia. 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut disiapkan oleh RD. Pey Hurint, yang dibagikan di grup WA Colega Gua Maria Bikono Kupang, dengan judul Ikut Menikmati Kemuliaan Kristus.

RD. Pey Hurint menulis Renungan Harian Katolik dengan merujuk pada Daniel 7:9-10,13-14 dan bacaan Injil Lukas 9:28b-36, Pesta Transfigurasi, Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan teks lengkap bacaan Sabtu 6 Agustus 2022 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

Dalam penampakan kemuliaan, hadir bersama Yesus, Elia dan Musa. Elia mewakili para nabi dan Musa simbol hukum Taurat. Yesus adalah penggenapan dari nubuat para nabi dan apa yang tertulis dalam Taurat Musa.

Dengan transfigurasi ini, Yesus mau memperlihatkan kemuliaan yang sudah, sedang dan akan dialami-Nya.

Dengan ini juga, Yesus mau mempersiapkan para murid untuk menyaksikan kemuliaan yang lebih agung, yaitu kebangkitan-Nya.

Dalam diri-Nya yang mulia sempurnalah segala nubuat para nabi dan hukum Taurat.

Suara dari langit adalah suara Allah yang meminta para murid dan kita saat ini untuk selalu percaya dan mendengarkan Yesus yang adalah Putera Allah.

Dan jika kita percaya, mendengarkan dan melaksanakan kehendak Allah, maka pada akhir zaman, Allah Bapa juga akan menyapa kita, "Inilah putera yang Kukasihi."

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 6 Agustus 2022, Guru, Betapa Bahagianya Kami Berada di Tempat Ini

Petrus mau mendirikan kemah di atas gunung. Tapi sesudah penampakan kemuliaan itu, Yesus menyuruh mereka turun gunung.

Para murid tidak boleh berlama-lama di atas bukit kemuliaan. Mereka harus segera turun ke dunia realitas, yakni siap memikul salib dan mati bersama Kristus.

Tugas para murid adalah mewartakan Kristus dan melanjutkan karya misi keselamatan yang dibawa Yesus di tengah dunia ini.

Yesus yang mulia harus menempuh jalan Salib menuju kemuliaan kebangkitan. Demikian juga, kita para murid Yesus zaman ini, harus siap menjadi pewarta cinta Kristus dan siap ikut menderita, memanggul salib bersama Kristus, agar kita juga turut serta dalam kemuliaan kebangkitan-Nya.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 5 Agustus 2022, Menyangkal Diri, Memikul Salib dan Mengikuti Dia

Para murid Yesus zaman ini harus siap dan berani hidup dalam realitas dunia ini, menempuh jalam yang ditempuh Yesus sendiri, yaitu jalan penyangkalan diri dan jalan salib, agar juga boleh menikmati kemuliaan Kristus. Dan kelak pada akhir zaman, Allah boleh menerima kita dan menyapa kita dengan sapaan: "Inilah anak yang Kukasihi."

Selamat pagi saudara/i-ku terkasih, Selamat menjalankan tugas-tugas pelayanan kasih bagi sesama, dalam keluarga dan komunitas di mana pun kita berada, Tuhan memberkati kita semua selalu, Amin.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved