Menjaga Kelestarian Alam Bawah Laut Maumere Dengan TJSL PLN

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli, PLN UP3 Flores Bagian Timur kembali melalui program rehabilitasi terumbu karang di Taman Wisata Alam Laut (TWAL) Pulau kojadoi untuk ke II kalinya

Program ini dijalankan oleh PLN UP3 Flores Bagian Timur bekerja sama dengan Maumere Diver Community dengan teknik upaya berkelanjutan transplantasi terumbu karang di Kawasan Konservasi Perairan Desa Kojadoi Maumere Kabupaten Sikka.

Maumere Diver Community (MDC) melakukan transplantasi karang dengan kegiatan pembuatan substrat dan media rak serta penanaman karang di laut dengan total 480 bibit coral.

Untuk kegiatan monitoring hingga evaluasi serta memastikan pertumbuhan karang dan pembersihan dari benda-benda yang mengganggu pertumbuhan karang akan dilaksanakan selama 1 tahun (juni 2022 s/d mei 2023).

Baca juga: Takut Gempa Malam Hari Warga Pulau Kojadoi - Sikka Tidur di Bukit dan Perahu

Terumbu Karang yang dikembangkan untuk dilakukan transplantasi dari jenis Acropora branching, Acropora milepora, Acropora hyacinthus dan lain sebagainya.

Desa Kojadoi merupakan desa wisata bahari, dengan Perairan di kawasan laut di Taman Wisata Alam Laut (TWAL) Gugus Pulau Teluk Maumere yang merupakan salah satu obyek wisata unggulan di kabupaten Sikka.

Cinta laut, Kegiatan PLN Peduli untuk transplantasi di Desa Kojadoi bertujuan untuk menghidupkan dan melanjutkan lagi pariwisata terkhususnya wisata bahari alam bawah laut.

Manager PLN UP3 FBT Saut sebelumnya menyampaikan bahwa PLN mencoba dan berusaha untuk berkontribusi terhadap lingkungan wilayah kerja kami yang mencangkup beberapa daerah yaitu kabupaten Sikka, Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Lembata.

"Kami bersyukur ada kesempatan untuk bekerja sama dan berkontribusi terutama terkait dengan kelestarian lingkungan terumbu karang, karena terumbu karang yang ada di pulau kojadoi ini pernah menjadi salah satu yang terbaik di indonesia," ujarnya.

Baca juga: PLN Telah Pulihkan Jaringan Listrik Sumba Timur Pasca Kebakaran PLTD Kambajawa 

Menurutnya, dengan adanya program ini  kami mendukung penuh kelestarian alam bawah laut di Pulau Kojadoi ini sejak tahun lalu, hingga tahun ini dan terus kita perhatikan dan kita rawat. Agar terumbu karang yang sudah kita tanam ini menjadi terumbuh karang yang tumbuh dengan baik

Harapannya dengan alam bawah laut yang sangat-sangat indah ini bisa lebih meningkatkan lagi pariwisata di dedesa kojadoi ini, semoga apa yang kita harapkan bersama-sama ini bisa terlaksana dengan baik dan bisa dirasakan dampak ekonomi untuk seluruh kalangan masyarakat di desa kojadoi kedepannya," ujarnya 25 Juni 2022.

Kami berharap semua pihak dapat mendukung Program konservasi terumbu karang di Pulau Kojadoi yang juga merupakan salah satu program TJSL PLN sebagai wujud sinergi dan komitmen PLN terhadap bertumbunya ekonomi pada masyarakat.

Turut hadir juga Komandan Pangkalan TNI AL Maumere Dwi Yoga Pariyadi, M.Tr.Hanla.,M.M. sekaligus mewakili perwakilan dari Desa Kojadoi menyampaikan dengan adanya kegiatan Transplantasi terumbu karang ini, kami sangat berterima kasih kepada PLN, kami bersyukur karena daerah dan areal yg kami cintai ini menjadi perhatian dari pihak PLN.

"Desa Kojadoi ini merupakan kampung wisata bahari yang sejak dari dulu,  pendahulu kami yang pernah bertugas di Lanal Maumere menitipkan desa ini kepada kami untuk selalu diberikan perhatian," tuturnya

Dia mengajakdan mengucapkan terima kasih kepada PT PLN (Persero) yang sudah ke II kalinya telah berkenan memberikan sentuhan dan memberikan perhatian kepada desa ini. Terima kasih PLN karena telah memikirkan lingkungan di bawah laut.

Baca juga: Gerak Cepat PLN Mengatasi Kelistrikan di Sumba Timur dan sekitarnya