Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Minggu 24 Juli 2022, Tuhan, Ajarilah Kami Berdoa

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Leo Kleden SVD dengan judul Tuhan, Ajarilah Kami Berdoa.

Editor: Agustinus Sape
YOUTUBE/KOMISI KOMSOS K. PADANG
BERDOA - Ilustrasi Yesus mengajarkan doa kepada murid-murid-Nya. Yesus berkata, “Apabila kamu berdoa, katakanlah: Bapa, dikuduskanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu." 

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Leo Kleden SVD dengan judul Tuhan, Ajarilah Kami Berdoa.

RP. Leo Kleden menulis Renungan Harian Katolik ini dengan merujuk Kejadian 18:20-33; Kolose 2:12-14, dan bacaan Injil Lukas 11:1-13.

Di akhir Renungan Harian Katolik ini tersedia teks lengkap bacaan-bacaan Pekan Biasa XVII, Minggu 24 Juli 2022 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.

1. Dalam Bacaan Pertama Abraham mengucapkan doa syafaat untuk Sodom dan Gomora, yaitu doa permohonan untuk keselamatan mereka. Enam kali Abraham tawar-menawar dengan Tuhan, memohon belaskasih-Nya. Dalam doa permohonan yang terakhir dari Abraham Tuhan berjanji tidak akan membinasakan Sodom dan Gomora, bila terdapat 10 orang baik di kota itu.

Sayang sekali, Sodom dan Gomora akhirnya dibinasakan karena hanya ada satu keluarga yaitu Lot yang berkenan kepada Tuhan.
Biarpun demikian, dari Abraham kita belajar betapa pentingnya doa permohonan atau syafaat yang kita daraskan untuk orang lain.

2. Dalam Injil Yesus mengajar murid-murid-Nya bagaimana harus berdoa sepatutnya. Teks doa 'Bapa Kami' versi Injil Lukas lebih singkat dari Injil Mateus, tapi inti pokoknya sama. Yesus mengajar kita menyapa Tuhan dengan nama 'Bapa' dan dengan itu menempatkan diri kita sebagai anak terkasih di depan Tuhan. Dan karena Bapa surgawi itu satu, maka semua manusia bersaudara, sebab kita adalah anak-anak dari Bapa yang satu.

Doa berarti mengangkat hati kepada Tuhan atau lebih tepat "masuk ke dalam Hati Tuhan" dan dengan itu juga doa menghubungkan kita sekalian dalam kasih persaudaraan, sebab kita semua dirangkul oleh Hati yang mahaagung itu.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 23 Juli 2022, Biarkanlah Keduanya Tumbuh Bersama Sampai Waktu Menuai

3. Dalam bagian pertama doa Bapa Kami kita mohon agar Nama Tuhan dimuliakan, dan agar Kerajaan Allah terwujud di antara kita: yaitu Kerajaan yang ditandai keadilan, damai sejahtera, dan cinta kasih.

Dalam bagian kedua kita mohon rezeki sehari-hari dan pembebasan: pembebasan dari dosa di masa lalu, pembebasan dari cobaan di masa depan, dan pembebasan dari yang jahat saat ini.

Kalau dua bagian doa ini digabungkan, maka bersama St. Ireneus kita bisa mengatakan, "Purnanya hidup manusia adalah kemuliaan bagi Tuhan."

4. Selanjutnya Yesus mengajar kita untuk berdoa dengan tekun, "Mintalah maka akan diberikan kepadamu; carilah maka kami akan mendapat; ketuklah maka pintu akan dibukakan bagimu."

Kita berdoa penuh iman karena Bapa akan selalu memberikan apa yang terbaik untuk kita, bahkan lebih dari itu, Tuhan memberikan Roh Kudus-Nya sendiri.

5. DOA

+ Bapa kami di surga dikuduskanlah Nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, yang mengalirkan keadilan, damai dan cintakasih.
Berilah kami anugerah yang kami butuhkan dan limpahkanlah kurnia Roh Kudus-Mu agar hidup kami menjadi madah pujian bagi Tuhan dan tanda berkat bagi sesama + Amin

Salam kasih, doa dan persembahan Ekaristi untukmu.*

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved