Berita NTT Hari Ini
Bertemu Dirjen WIPO, Menteri Yasonna Laoly Serahkan Instrumen Aksesi Traktat Budapest
di mana nantinya sampel mikroorganisme tersebut harus disimpan di otoritas penyimpanan internasional atau International Depository Authority
Editor:
Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO-DOK.KANWIL KEMENKUMHAM NTT
BERSAMA - Foto bersama oleh Dirjen WIPO dan Menteri Hukum dan HAM, Yasona Laoly, Rabu 13 Juli 2022
“Masih ada 18 negara berikutnya, termasuk Indonesia,” ucapnya.
Daren Tang meminta Indonesia untuk menyiapkan segala infrastruktur dan kebutuhan lainnya yang diperlukan untuk menunjang Intellectual Property Academy.
WIPO juga akan mendukung program Intellectual Property and Tourism di Indonesia, di mana proyek WIPO terkait Intellectual Property and Tourism sedang dilaksanakan di Costarica.
Sebelumnya, Indonesia telah menjalankan program Intellectual Property and Tourism dengan Provinsi Bali sebagai daerah percontohan untuk pengembangan kekayaan intelektual dan pariwisata yang berlangsung pada tanggal 14 Juni 2022 lalu di Museum Puri Lukisan Ubud, Kabupaten Gianyar. (*)