Berita NTT Hari Ini

Perpustakaan Tidak Hanya Mencerdaskan Tetapi Juga Menyejahterakan Masyarakat 

Perpustakaan Tidak Hanya Mencerdaskan Tetapi Juga Menyejahterakan Masyarakat

Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM/ASTI DHEMA
Peserta mengikuti kegiatan pertemuan antar pengelolaan perpustakaan dalam kegiatan Peer Learning Meeting (PLM) tingkat Provinsi NTT di Hotel Sotis Kupang pada Selasa,12 Juli 2022. 

Ada tiga isu dalam PLM yakni, digitalisasi,literasi manusia dan literasi data. Tahap awal yang dilakukan adalah sosialisasi supaya bisa menjadi contoh untuk desa lain kemudian mengambil replikasi mandiri dengan melihat beberapa desa yang memilik potensi dan bisa diajak kerja sama serta memiliki akses dan peluang untuk menerapkan digitalisasi. 

Karena menurutnya digitalisasi terkait banyak faktor seperti software,hardware dan brainware harus disiapkan semuanya serta jaringan internet memadai yang dipetakan terlebih dahulu.

Salah satu peserta, Emanuel Piran, Sekretaris Desa Sina Malaka,Kecamata Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur menyampaikan kegiatan ini disambut sangat antusias oleh masyarakat menerima karena kegiatan Bimtek,ketika dirinya kembali ke Lembata dan membagikan kegiatan tersebut kepada masyarakat dan hasil akhirnya memunculkan berbagai macam kegiatan kelompok UMKM berjalan bersama ibu-ibu dasawisma.

"Di desa ada sepuluh dasawisma.Dari sepuluh dasawisma itu ada enam yang aktif sekali dan hari ini kami bawa hasil karya mereka untuk kami pamerkan di sini,"ungkap Emanuel.

Produk-produk hasil karya seperti keripik pisang,stick keju,minyak kemasan dan kue kering ulat hijau  dan kue kering wortel sebagai makanan lokal yang terbuat dari kelor.

Setelah selesai kegiatan di provinsi ini,para peserta pulang dan sosialisasi,salah satunya dengan cara membuat perpustakaan desa di rumah warga untuk membaca kemudian membagikan buku-buku kepada ibu-ibu yang artinya pendekatan pelayanan.

"Mereka tahu baca semua lalu bagian digitalnya juga,banyak ibu-ibu yang pandai mengoperasikan HP,"ujarnya.

Masih menurutnya, ketika sosialisasi, kelihatannya antusias masyarakat begitu tinggi kemudian beberapa kelompok terbentuk dan kegiatan mereka berjalan.

"Jadi saya bisa mengatakan bahwa dari Rp 0 mereka sudah menghasilkan untuk anggota per kelompoknya itu sudah bisa mencapai Rp 1 juta dalam target satu minggu,satu kali kerja dalam dua bulan ini,"jelas Emanuel.

Diharapkan dengan kegiatan berikutnya pendapatan mereka semakin naik dan taraf ekonomi masyarakat semakin meningkat. (cr16)

Peserta mengikuti kegiatan pertemuan antar pengelolaan perpustakaan dalam kegiatan Peer Learning Meeting (PLM) tingkat Provinsi NTT di Hotel Sotis Kupang pada Selasa,12 Juli 2022.
Peserta mengikuti kegiatan pertemuan antar pengelolaan perpustakaan dalam kegiatan Peer Learning Meeting (PLM) tingkat Provinsi NTT di Hotel Sotis Kupang pada Selasa,12 Juli 2022. (POS-KUPANG.COM/ASTI DHEMA)
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved